Tarif rata-rata harian
Tarif rata-rata harian (bahasa Inggris: Average daily rate, ADR) merupakan suatu satuan unit yang kerap digunakan dalam industri perhotelan. Nilai yang dihasilkan merujuk kepada besaran tarif rata-rata atas kamar yang dihuni. ADR dan persentase okupansi sebuah hotel merupakan elemen penting dalam performa laporan keuangan sebuah hotel.[1]
Istilah ini merupakan salah satu indikator keuangan dalam industri perhotelan yang sering kali digunakan untuk mengukur performa finansial suatu hotel dibanding dengan hotel kompetitor lainnya maupun dengan hotel itu sendiri (perbandingan tahun-ke-tahun). Akan tetapi, untuk dapat mengambil keputusan akan performa keuangan suatu hotel juga dibutuhkan indeks lain seperti persentase okupansi dan RevPAR (bahasa Inggris: revenue per available room — pendapatan per jumlah keseluruhan kamar hunian).
Perhitungan
[sunting | sunting sumber]- Main page
- Keterangan:
- Room Revenue = Pendapatan Penjualan Kamar
- Room Sold = Jumlah Kamar Terjual
Jumlah kamar terjual tidak termasuk dengan House use dan Complimentary. Hal ini dikarenakan kedua jenis hunian tersebut tidak secara langsung menghasilkan pendapatan.
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Reid, Robert (2009). Hospitality Marketing Management, 5th Edition. Wiley and Sons. hlm. 305–306.