Lompat ke isi

Dul Jaelani

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Dul Jaelani
LahirAhmad Abdul Qodir Jaelani
23 Agustus 2000 (umur 24)
Jakarta, Indonesia
Pekerjaan
Tahun aktif2009—sekarang
Orang tua
Keluarga
Karier musik
Genre
Instrumen
Label
Anggota
IMDB: nm12521694 Instagram: duljaelani Spotify: 5YhIC2Pab2R7MFHYeqTaPY Modifica els identificadors a Wikidata

Abdul Qodir Jaelani (lahir 23 Agustus 2000) adalah penyanyi, penulis lagu, dan aktor berkebangsaan Indonesia. Ia merupakan putra bungsu dari musisi Ahmad Dhani dan Maia Estianty. Ia juga merupakan basis dari grup musik The Lucky Laki, Dewa 19 dan juga pemain gitaris sekaligus penyanyi dari grup musik Backdoor dan Qodir.

Pada tanggal 8 September 2013, ia mengalami kecelakaan di kilometer 8+200 Jalan Tol Jakarta–Bogor–Ciawi bersama aktor Naufal Samudra. Mobil Mitsubishi Lancer Evolution bernomor polisi B 80 SAL yang dikendarainya menabrak pembatas jalan dan menghantam minibus. Akibat kecelakaan ini, tujuh orang tewas dan Dul mengalami patah tulang di bagian kaki. Polisi menetapkan Dul sebagai tersangka dalam kasus ini. Namun, dalam vonisnya, Dul dinyatakan bebas dan dikembalikan kepada orang tuanya, karena kecelakaan tersebut terjadi saat Dul masih berusia 13 tahun.[1]

Filmografi

[sunting | sunting sumber]
Tahun Judul Peran Catatan
2010 Laskar Cilik Dul Karya debut
2021 Dear Imamku Haris
2023 Star Syndrome Penyanyi HUT Nex TV
2025 Perayaan Mati Rasa dagger Saka Wijaya
Yakin Nikah dagger
Kunci
Film yang belum dirilis untuk saat ini Menandakan film yang belum dirilis untuk saat ini

Acara televisi

[sunting | sunting sumber]
Tahun Judul Peran Catatan
2012—2014 Al El Dul Pengisi acara
2022 Idola Cilik Juri Musim keenam
2023 Arisan Peserta tetap 4 episode
Celebrity Trofeo Cup Peserta

Video musik

[sunting | sunting sumber]
  • "Neng Neng Nong Neng (Ku Ingin Terus Lama Pacaran di Sini)" — T.R.I.A.D (2012)
  • "Amin Selamanya" — Judika (2023)

Diskografi

[sunting | sunting sumber]
  • Sang Pemuja (2020)
  • "Kau dan Aku" (2017)
  • "Cakrawala" (2018)
  • "Taklukkan Dunia" (2018)
  • "Mama Tolonglah" (2018)
  • "Kamu dan Aku" (2019)
  • "Ingin Kau Tau" (2019)
  • "Tiara" (2020)
  • "Sang Pemuja" (bersama Fadly, 2020)
  • "Jas Putih" (2020)
  • "Rencana Hebat" (bersama Geisha, 2021)
  • "Burung Gereja" (bersama Giring Ganesha, 2021)
  • "Sang Pemuja (Piano Version)" (2021)
  • "Song for Tissa" (2021)
  • "Selalu Dia" (bersama Astrid Sartiasari, 2021)
  • "Astaghfirullah" (2022)
  • "Anggur Cinta" (bersama Tissa Biani, 2022)
  • "Dinda di Mana" (bersama Tissa Biani, 2023)

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Saputra, Rizky Aditya (16 Juli 2014). Nurul, Meiristica, ed. "Tewaskan 7 Orang, Dul Ahmad Dhani Divonis Bebas". Liputan6.com. Liputan 6. Diakses tanggal 23 Februari 2020. 

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]