Lutung merah
| Lutung Merah[1] | |
|---|---|
_Leaf_Monkey_(13997619568).jpg)
| |
| Klasifikasi ilmiah | |
| Kerajaan: | |
| Filum: | |
| Kelas: | |
| Ordo: | |
| Famili: | |
| Genus: | |
| Spesies: | P. rubicunda
|
| Nama binomial | |
| Presbytis rubicunda (Müller, 1838)
| |
| |
| Sebaran tempat tinggal lutung merah | |
Lutung merah (Presbytis rubicunda) adalah spesies primata di dalam keluarga Cercopithecidae. Keberadaan lutung merah dapat ditemukan di Kalimantan dan Kepulauan Karimata.[2] Lutung merah memiliki ekor panjang dan memiliki bulu berwarna kemerahan, wajah berulas kebiruan. Sedangkan anakan berwarna keputih-putihan dengan bercak hitam pada bagian bawah punggung dan melintang sepanjang bahu. Biasanya kelompok lutung merah ini berjumlah hingga 8 ekor dengan 1 ekor jantan dewasa. Makanan utamanya adalah dedaunan muda dan biji-bijian tumbuhan serta liana.[3]
Lutung merah dapat hidup di perkebunan tertentu dan mungkin keluar dari hutan kemudian memasuki kebun-kebun untuk memakan dedaunan muda dan biji-bijian. Kelestarian populasi lutung merah semakin hari semakin terancam dikarenakan beberapa penyebab utama seperti pembukaan atau penebangan hutan berskala besar, kebakaran hutan, perburuan, dan perdagangan satwa liar.
Rujukan
[sunting | sunting sumber]- ^ Groves, C.P. (2005). Wilson, D.E.; Reeder, D.M., ed. Mammal Species of the World: A Taxonomic and Geographic Reference (edisi ke-3). Baltimore: Johns Hopkins University Press. hlm. 172. ISBN 0-801-88221-4. OCLC 62265494.
- ^ a b Nijman, V. & Meijaard, E. (2008). "Presbytis rubicunda". IUCN Red List of Threatened Species. Version 2008. International Union for Conservation of Nature. Diakses tanggal 2008-12-12.
- ^ Supriatna, Jatna (2008). Melestarikan alam Indonesia. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia. hlm. 24. ISBN 9789794616963. Diakses tanggal 7 Februari 2021.