Lompat ke isi

Tianming

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
(Dialihkan dari Mandat Langit)
Mandate of Heaven
Hanzi tradisional: 天命
Hanzi sederhana: 天命
Makna harfiah: "Mandat Langit"

Tianming (Hanzi: 天命; Pinyin: Tiānmìng; Wade–Giles: T'ien1-ming4; harfiah: 'Mandat Langit') adalah sebuah ideologi dalam filsafat Tionghoa yang menyatakan bahwa kaisar Tiongkok adalah orang-orang yang terpilih oleh "Tian" (天, langit) untuk memerintah.[1] Penerima Tianming disebut sebagai tianzi (天子), yang kemudian akan menjadi kaisar Tiongkok (disini disebut sebagai Tianxia (天下, "dunia").[2] Jika kaisar digulingkan, maka dia dianggap tidak pantas untuk memerintah dan kehilangan mandatnya.[3]

Penerima mandat tidak haruslah terlahir sebagai seorang bangsawan, melainkan mereka diuji bagaimana mereka memerintah. Dinasti Han (Liu Bang) dan Dinasti Ming (Zhu Yuanzhang) sebagai contoh didirikan oleh kaisar yang memiliki latar yang sama seperti rakyat jelata tetapi mereka berhasil karena mereka mendapatkan Mandat Langit. Mempertahankan mandat tersebut bergantung kepada kinerja yang adil dan mampu dari para penguasa dan ahli warisnya.

Tianming pertama kali digunakan oleh kaisar Dinasti Zhou (1046-256 SM) yang menggulingkan Dinasti Shang (1600-1046 SM) sebagai legitimasi bahwa mereka mendapatkan perintah dan mandat dari Tian untuk menggantikan kepemimpinan yang dinilai sudah tidak layak. Mandat langit ini untuk selanjutnya digunakan terus-menerus oleh berbagai tokoh kaisar sepanjang sejarah Tiongkok sebagai bentuk legitimasi memerintah.[4]

Mandat Langit diberikan kepada orang-orang yang pantas untuk memerintah, dan akan dicabut apabila mereka sudah tidak pantas melakukan tugasnya memerintah - di mana selanjutnya Mandat Langit akan diberikan kepada orang lain yang dianggap lebih pantas. Tergulingnya kaisar-kaisar dinasti dianggap sebagai hilangnya Mandat Langit dari mereka, di mana yang berhasil menggantikan merekalah yang mendapatkan Mandat Langit yang baru. Bencana dianggap sebagai hilangnya restu Tian untuk memberikan mandatnya kepada kaisar yang memerintah saat itu, sehingga memunculkan pemberontakan terhadap kaisar dan dinasti.[4]

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Harari (2015), hlm. 219.
  2. ^ Ebrey 2010, hlm. 179.
  3. ^ Nylan (2007), hlm. 75.
  4. ^ a b Szczepanski, Kallie."What Is the Mandate of Heaven in China?" Diarsipkan 2014-10-08 di Wayback Machine.. About Education. Diakses 26 Desember 2015.