Megadermatidae
| Megadermatidae Rentang waktu: Oligosen Awal - Masa kini
| |
|---|---|
| |
| Megaderma spasma | |
Klasifikasi ilmiah 
| |
| Domain: | Eukaryota |
| Kerajaan: | Animalia |
| Filum: | Chordata |
| Kelas: | Mammalia |
| Ordo: | Chiroptera |
| Superfamili: | Rhinolophoidea |
| Famili: | Megadermatidae H. Allen, 1864 |
| Genus tipe | |
| Megaderma Geoffroy, 1810
| |
| Genera | |
| |||||||||||||||||||||||||||
| Hubungan internal Megadermatidae, bedasarkan studi tahun 2015[1] |
Megadermatidae, atau kelelawar vampir palsu, adalah sebuah famili kelelawar yang dapat ditemukan dari Afrika tengah, lalu ke timur melalui Asia selatan, lalu hingga Australia. Mereka adalah kelelawar yang berukuran relatif besar, berkisar antara 6.5 cm sampai 14 cm dari kepala sampai tubuh. Mereka memiliki mata yang besar, telinga yang sangat besar, serta hidung daun yang menonjol. mereka memiliki membran lebar diantara kaki belakang mereka, atau uropatagium, namun tidak ada ekor. Banyak spesies berwarna cokelat pucat, namun beberapa berwarna putih, kelabu kebiruan atau bahkan hijau zaitun, membantu mereka untuk berkamuflase pada lingkungan bertengger kesukaan tiap spesies. Mereka umumnya insektivor, namun juga memakan berbagai jenis vertebrata kecil.
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Kesalahan pengutipan: Tag
<ref>tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernamaKanuch 2015