Bevrijdingsmonument Leiden
Lokasi | Tweede Binnenvestgracht |
---|---|
Tipe | perunggu |
Tinggi | 500 |
Bevrijdingsmonument Leiden (secara harfiah Bevrijdingsmonument berarti Monumen Pembebasan) di kota Leiden, Belanda, adalah sebuah monumen yang didirikan untuk mengenang Pembebasan Belanda dari pendudukan Jerman.[1]
Latar Belakang
[sunting | sunting sumber]Di Steenstraat, dekat Museum Dunia Leiden, sebuah salib peringatan kayu didirikan setelah perang. Pada tahun 1956, dibentuk Komite untuk Pendirian Monumen Perang 40/45 untuk mendirikan monumen perang permanen.[2] Awalnya, Mari Andriessen didekati, namun ia terlalu sibuk. Tugas tersebut kemudian diberikan kepada pematung Pieter Starreveld.[3] Sebelumnya, ia telah membuat monumen kecil Anak dengan Merpati (1954) untuk balai kota Leiden.
Starreveld merancang patung seorang wanita berdiri dengan ranting bunga di tangan kanannya, yang setiap tahun tumbuh kembali sebagai simbol kehidupan yang mati dan tumbuh kembali. Dalam ranting tersebut, terdapat kontur dari merpati perdamaian. Sikap tubuh wanita tersebut, dengan pandangannya ke belakang sementara ia melangkah maju, merujuk pada refleksi atas perang serta kemajuan dalam kehidupan.[2][4] Patung tersebut dicetak dalam perunggu di pengecoran seni Rijnlandse J.E. Stöxen. Monumen ini diresmikan pada tahun 1957, setelah Peringatan Nasional Korban Perang, oleh jhr. mr. F.H. van Kinschot, wali kota Leiden. Monumen ini ditempatkan di dekat kincir angin De Valk.
Deskripsi
[sunting | sunting sumber]Monumen ini menampilkan figur wanita dari perunggu setinggi tiga meter, yang bertelanjang kaki dan mengenakan jubah yang tersampir. Di tangan kanannya, ia memegang ranting bunga. Kepalanya menoleh ke belakang, sementara ia melangkah maju. Patung ini berdiri di atas tumpuan setinggi dua meter dari batu alam. Monumen ini dikelilingi oleh teras dengan ubin kuarsit dan di kedua sisinya terdapat dinding batu alam yang rendah.
Lihat pula
[sunting | sunting sumber]Bronnen, noten en/of referenties
|