Radio Internet
Radio internet yang juga dikenal sebagai web radio, net radio, pengaliran radio atau e-radio adalah layanan penyiaran audio yang ditransmisikan melalui internet. Penyiaran yang dilakukan melalui internet disebut sebagai webcasting karena tidak menular secara luas melalui sarana nirkabel. Radio internet memiliki sebuah media pengaliran yang dapat menyediakan saluran audio terus menerus dan tidak ada kontrol operasional penyiaran seperti media penyiaran tradisional pada umumnya. Banyak stasiun radio Internet yang berasosiasi dengan stasiun radio tradisional (bukan stasiun radio internet), tetapi bagi radio internet yang jaringannya hanya menggunakan internet dan tidak berasosiasi dengan radio tradisional, maka stasiun radionya bersifat independen dan tidak tergabung dalam perusahaan penyiaran manapun.
Layanan radio internet dapat diakses dari belahan dunia manapun, misalnya, orang dapat mendengarkan stasiun radio Australia dari Eropa atau Amerika. Namun, ada juga beberapa jaringan seperti Clear Channel di AS dan Chrysalis di UK yang membatasi penyiaran dalam negerinya sendiri karena masalah perizinan jenis musik tertentu dan iklan. Radio internet cukup populer bagi kalangan ekspatriat maupun pendengar lain karena banyaknya kepentingan serta kebutuhan yang sering kali tidak cukup baik disediakan oleh stasiun radio lokal (seperti musik-musik alternative, hiburan maupun info-info lain yang tidak dapat diakses pada radio lokal). Seperti pada umumnya radio, radio internet juga tetap memiliki layanan-layanan program yang terdapat dalam radio tradisional.
Streaming
[sunting | sunting sumber]Cara yang digunakan untuk menyiarkan radio internet adalah melalui teknologi streaming, yaitu teknologi yang dapat menerima serta mengirim informasi dari satu pihak ke pihak lain menggunakan alat yang dapat menerima aliran media streaming tersebut juga. Teknologi streaming ini menggunakan lossy audio codec, yaitu program komputer yang berfungsi untuk mengkompres audio maupun video berdasarkan data yang diformat melalui streaming suara ke radio internet. Format audio streaming termasuk MP3, Ogg Vorbis, Windows Media Audio, RealAudio dan HE-AAC (kadang-kadang disebut aacPlus).
Sejarah
[sunting | sunting sumber]Pada tahun 1993, Carl Malamud meluncurkan Internet Talk Radio yang merupakan radio talk show tentang komputer pertama yang setiap minggu mewawancarai seorang pakar komputer. Sejauh itu radio internet masih berupa konsep yang dibicarakan.
Sampai akhir 1993, Internet Talk Radio tidak tersedia melalui multicast streaming (teknologi pengiriman informasi ke tujuan-tujuan yang telah ditentukan secara bersamaan menggunakan strategi paling efisien untuk menyampaikan pesan ke link yang ditujukan dengan sekali kirim), melainkan didistribusikan sebagai data suara dan pengguna komputer mengambil satu demi satu data tersebut.
Bagaimanapun juga karena Malmaud merupakan pendukung utama teknologi multicasting maka pada akhir 1994, para Internet Service Multicasting ditunjuk untuk memulai RTFM, sebuah multicast stasiun berita radio internet. Pada Januari 1995, program berita RTFM diperluas untuk memasukkan suara siaran langsung hasil sidang atau rapat di Senat maupun Parlemen.
Pada 7 November 1994, WXYC (89.3 FM Chapel Hill, NC USA) menjadi stasiun radio tradisional pertama yang mengumumkan penyiaran di Internet. WXYC menggunakan radio FM yang terhubung ke sistem di Sunsite, kemudian dikenal sebagai Ibiblio, yang menjalankan perangkat lunak Cornell's CU-SeeMe. WXYC mulai siaran dan menjalankan tes bandwidth pada awal Agustus, 1994. WREK (91,1 FM, Atlanta, GA USA) dan NM3151 mulai melakukan siaran pada hari yang sama dengan menggunakan perangkat lunak mereka sendiri yang disebut CyberRadio1. Namun, tidak seperti WXYC, saluran WREK tidak diiklankan sehingga respon masyarakat tidak tinggi.
Pada bulan Maret 1996, Virgin Radio yang berada di London, menjadi orang Eropa pertama yang menyiarkan program-program pada radio tradisional secara penuh di radio internet. Siaran ini menggunakan sinyal FM dan dilakukan secara langsung bersamaan di internet 24 jam sehari.
Radio internet secara signifikan menarik perhatian media dan investor pada akhir 1990-an. Namun, pada tahun 1998, penawaran saham publik awal untuk Broadcast.com turun sehingga mencapai rekor dengan lompatan terbesar dalam penawaran harga saham di Amerika Serikat. Harga penawaran awal adalah US $ 18 dan saham perusahaan dibuka di US $ 68 pada hari pertama perdagangan. Perusahaan ini langsung mendapat kerugian pada saat itu juga dan diindikasikan dalam prospek yang dibuat oleh Bursa Efek Komisi, mereka akan mendapat kerugian untuk jangka waktu yang tidak dapat dipastikan. Oleh sebab itu, Yahoo! Kemudian membeli Broadcast.com pada tanggal 20 Juli 1999 sebesar US $ 5,7 miliar.
Perkembangan
[sunting | sunting sumber]Pada tahun 2003, pendapatan dari internet musik radio adalah US $ 49 juta. Pada 2006, angka itu naik menjadi US $ 500 juta. Dua puluh satu Februari 2007 berdasarkan survei 3.000 orang Amerika yang dikeluarkan oleh Bridge Ratings & Research menemukan bahwa sebesar 19% dari konsumen AS yang berumur 12 tahun keatas mendengarkan stasiun radio yang berbasis web dengan kata lain, ada sekitar 57 juta pendengar mingguan program radio internet.
Hal ini menunjukan bahwa saat ini lebih banyak orang yang mendengarkan radio internet daripada radio satelit, podcast, atau sel-radio berbasis telepon gabungan. Beberapa situs-situs populer yang memiliki daftar stasiun radio streaming adalah Yahoo Radio, AOL Radio, Shoutcast, dan Live 365.
April 2008 Sebuah survei menunjukkan bahwa, di Amerika Serikat, 3 dari 7 orang berusia 25-54 tahun mendengarkan radio internet setiap minggu. Hal ini menunjukan bahwa pada tahun 2008, tiga belas persen dari populasi Amerika mendengarkan radio online, lebih banyak dibanding pada tahun 2007, yaitu sebelas persen.
Cara penggunaan
[sunting | sunting sumber]Terdapat lebih dari 3000 stasiun radio internet yang ada, jumlah stasiun radio internet Indonesia mulai bertambah seiring perkembangan zaman dengan bermunculannya host server lokal yang menyediakan layanan radio streaming berbayar. Penggunaan radio internet sebenarnya cukup mudah namun ada beberapa stasiun yang mengharuskan pengguna menginstal aplikasi RealPlayer, Winamp dan software audio player lainnya di komputernya. Radio internet ini bisa didengarkan melalui melalui webcast, winamp, i-tunes, win media player ataupun mobile phone. Untuk yang bisa diputar di winamp bisa langsung klik urlnya atau salin url dan tambah url di playlist.
Referensi
[sunting | sunting sumber]- Sawyer, Stacey C & William, Brian K. (2001). Using Information Technology, New York: MacGraw Hill Company
- Straubhaar, Joseph & LaRose Robert. (2004). Media Now: Communications Media in the Information Age, Belmont, CA: Wadsworth