Enquiry Concerning Political Justice and its Influence on Morals and Happiness
Enquiry Concerning Political Justice and its Influence on Morals and Happiness (1793) adalah karya yang menguraikan filsafat politik filsuf William Godwin.
Walaupun diterbitkan selama Revolusi Prancis, Perang Revolusi Prancis, dan Pengadilan Pengkhianatan 1794, Political Justice menekankan bahwa manusia mau tidak mau akan mengalami kemajuan: karya ini meyakini pencerahan dan kemampuan manusia menjadi sempurna.[1] McCann menjelaskan bahwa "Visinya mengenai kemampuan manusia menjadi sempurna bersifat anarkis karena menganggap pemerintah dan praktik-praktik sosialnya seperti monopoli properti, pernikahan, dan monarki, sebagai hambatan kemajuan manusia."[1] Godwin mengusulkan masyarakat yang terdiri dari manusia yang menggunakan nalarnya untuk menentukan tindakan terbaik. Menurutnya, keberdaan pemerintahan, bahkan yang didirikan berdasarkan konsensus, menunjukkan bahwa masyarakat belum bisa mengatur kelakuannya dengan menggunakan nalar.[1]
Catatan kaki
[sunting | sunting sumber]Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- Godwin, William (1793), Enquiry Concerning Political Justice (edisi ke-1st), London, England: G.G.J. and J. Robinson, OCLC 680251053, diakses tanggal 1 September 2012, from McMaster University
- Godwin, William (1842), POLITICAL JUSTICE (edisi ke-4th), London, England: J. Watson, OCLC 65310813, diakses tanggal 1 September 2012 from the Anarchy Archives
- Godwin, William (1890), Salt, H.S., ed., Godwin's 'Political justice.': A reprint of the essay on 'Property,' from the original edition, OCLC 169723, diakses tanggal 1 September 2012