Republik rakyat
![](http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/2/2b/People%27s_Republics.png/300px-People%27s_Republics.png)
Republik rakyat adalah sebutan resmi yang sebagian besar digunakan oleh negara-negara komunis saat ini dan sebelumnya, serta pemerintahan sayap kiri lainnya. Istilah ini terutama dikaitkan dengan republik Soviet, negara sosialis yang mengikuti doktrin demokrasi rakyat, negara berdaulat dengan konstitusi republik demokratik yang biasanya menyebutkan sosialisme, serta beberapa negara yang tidak termasuk dalam kategori ini.
Sejumlah negara sosialis yang berumur pendek yang terbentuk selama Perang Dunia I dan setelahnya menyebut diri mereka sebagai republik rakyat. Banyak di antaranya bermunculan di wilayah bekas Kekaisaran Rusia, yang runtuh pada 1917 akibat Revolusi Rusia. Beberapa dekade kemudian, setelah kemenangan Sekutu dalam Perang Dunia II, nama "republik rakyat" diadopsi oleh beberapa negara Marxis–Leninis yang baru didirikan, terutama di Blok Timur Uni Soviet.
Sebagai sebuah istilah, republik rakyat diasosiasikan dengan negara-negara sosialis dan juga negara-negara komunis yang menganut paham Marxisme–Leninisme, meskipun penggunaannya tidak hanya terbatas pada negara-negara tersebut. Sejumlah republik dengan sistem politik demokrasi liberal seperti Aljazair dan Bangladesh mengadopsi istilah ini, karena sifatnya yang agak umum, setelah perang kemerdekaan rakyat. Meskipun demikian, negara-negara tersebut biasanya masih menyebutkan sosialisme dalam konstitusi mereka.
Republik rakyat non-Marxis–Leninis yang ada saat ini meliputi:
Republik Demokratik Rakyat Aljazair (sejak 1962)
Republik Rakyat Bangladesh (sejak 1971)
Negara-negara Marxis–Leninis resmi saat ini yang menggunakan istilah republik rakyat dalam nama lengkapnya meliputi:
Republik Rakyat Tiongkok (sejak 1949)
Republik Demokratik Rakyat Lao (sejak 1975)
Republik Rakyat Demokratik Korea (sejak 1946)