Lompat ke isi

Telaga Said, Sei Lepan, Langkat

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Telaga Said
Negara Indonesia
ProvinsiSumatera Utara
KabupatenLangkat
KecamatanSei Lepan
Kode pos
20773
Kode Kemendagri12.05.17.2006 Edit nilai pada Wikidata
Luas... km²
Jumlah penduduk... jiwa
Kepadatan... jiwa/km²
Peta
PetaKoordinat: 3°54′57.600″N 98°16′55.200″E / 3.91600000°N 98.28200000°E / 3.91600000; 98.28200000


Telaga Said merupakan salah satu desa yang ada di kecamatan Sei Lepan, kabupaten Langkat, provinsi Sumatera Utara, Indonesia. Lokasi ini dikenal sebagai tempat di mana minyak bumi pertama kali ditemukan di Indonesia pada zaman Hindia Belanda.[1]

Penemuan Minyak Bumi Pertama di Indonesia (Hindia Belanda)

[sunting | sunting sumber]

Penemuan ini berawal pada tahun 1880 saat Aeilko Jans Zijker (seorang ahli perkebunan tembako pada Deli Tobacco Maatschappij yang baru saja pindah dari Jawa ke Sumatera Timur) menemukan sumur minyak bumi di Telaga Tunggal. Saat melakukan inspeksi, ia menemukan lokasi dengan genangan air bercampur minyak bumi. Sampel dari lokasi tersebut kemudian dibawa ke Batavia untuk dianalisis secara kimia. Hasilnya, sampel dari daerah tersebut memiliki kandungan minyak sebesar 59 %.[1][2]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b BOPD, Ayo Bersinergi untuk Menggapai 1 Juta; berkata, 12 BSCFD | Jurnal Cesar (2017-05-29). "Telaga Tunggal, Sumur Minyak Pertama di Indonesia". Dunia Energi. Diakses tanggal 2022-06-15. 
  2. ^ "Riwayat Tanah Langkat, Penemuan Sumur Minyak Tertua Di Indonesia Yang Ratusan Tahun Dikuasai Belanda". Rmol.id (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2022-06-15.