Lompat ke isi

What They Don't Talk About When They Talk About Love

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
What They Don't Talk About When They Talk About Love
Poster rilis teatrikal
SutradaraMouly Surya
Produser
  • Rama Adi
  • Fauzan Zidni
  • Tia Hasibuan
  • Ninin Musa
Ditulis olehMouly Surya
Pemeran
Penata musik
  • Zeke Khaseli
  • Yudhi Arfani
SinematograferYunus Pasolang
PenyuntingKelvin Nugroho
Perusahaan
produksi
  • Cinesurya
  • Amalina Pictures
Distributor
Tanggal rilis
  • 19 Januari 2013 (2013-01-19) (Amerika Serikat)
  • 3 Mei 2013 (2013-05-03) (Indonesia)
Durasi104 menit
NegaraIndonesia
BahasaIndonesia

Yang Tidak Dibicarakan Ketika Membicarakan Cinta (digayakan dengan huruf kecil semua) adalah film drama Indonesia yang dirilis pada 2013. Film ini disutradarai oleh Mouly Surya dengan Rama Adi sebagai produser, dan dibintangi oleh Nicholas Saputra, Ayushita Nugraha, Karina Salim, Anggun Priambodo dan Lupita Jenifer.[1]

Film ini rilis pertama kali di Festival Film Sundance pada 19 Januari 2013. Di Indonesia, film ini tayang secara terbatas pada 3 Mei 2013. Selain Sundace, film ini juga tayang di berbagai festival film luar negeri seperti Festival Film Internasional Rotterdam, Festival Film Internasional Busan, Festival Film Internasional Tokyo, dan masih banyak lagi.[2]

Film ini mengisahkan tentang Fitri, seorang perempuan yang tidak bisa melihat sejak lahir. Fitri jatuh cinta pada seorang dokter hantu, yang tinggal di sekitar kolam renang terapi di halaman belakang sekolahnya. Setiap Kamis malam, yang dipercaya sebagai malam keramat, Fitri menulis surat pada dokter hantu ini, menceritakan hal-hal personal yang sebelumnya hanya ia ceritakan pada kolam renang itu. Suatu hari, sang dokter hantu membalas suratnya, dan melihat Fitri tanpa mengucapkan sepatah kata pun pada gadis itu. Sang dokter hantu yakni seorang pria tuli berusia 30 tahun bernama Edo. Jika Fitri dapat melihat dan Edo dapat berbicara, mungkin mereka sudah jatuh cinta sejak lama, meskipun keindahan cinta mereka pun mungkin turut menghilang dalam kontrakan lusuh yang mereka tinggali.[1]

Sementara itu, Diana adalah seorang gadis berusia 17 tahun yang menderita miopia dan hanya memiliki jarak pandang sejauh 2 cm. Jika saja ia memiliki penglihatan normal, ibunya yang memuja kecantikan mungkin sudah menyekolahkannya di kelas balet sejak kecil. Satu hal yang tidak berubah adalah di usianya tersebut, Diana belum juga mendapatkan menstruasi. Hingga suatu hari, dunianya berubah dengan kedatangan Andhika, seorang murid baru di sekolah untuk anak-anak berkebutuhan khusus. Kehadiran Andhika akhirnya membuat Diana menjadi seorang wanita, dan Diana jatuh cinta pada Andhika. Apakah Andhika juga mencintai Diana? Jika saja Andhika masih bisa melihat, mungkin ia masih bersama Gadis, mantan kekasihnya yang cantik dan ia puja dengan hasrat menggebu seperti yang ia rasakan saat ia melaju di jalanan dengan kecepatan tinggi di atas motornya.[3]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b "Press Kit What They Don't Talk About When They Talk About Love" (PDF). Don't Talk Love. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2014-05-05. Diakses tanggal 2014-05-05. 
  2. ^ "'Don't Talk Love' Tayang Perdana Terbatas di Bioskop Mulai 2 Mei". Detik. Diakses tanggal 6 April 2021. 
  3. ^ What They Don't Talk About When They Talk About Love Diarsipkan 2013-05-03 di Wayback Machine., www.21cineplex.com, diakses pada 9 Mei 2013.

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]