What They Don't Talk About When They Talk About Love
What They Don't Talk About When They Talk About Love | |
---|---|
Sutradara | Mouly Surya |
Produser |
|
Ditulis oleh | Mouly Surya |
Pemeran | |
Penata musik |
|
Sinematografer | Yunus Pasolang |
Penyunting | Kelvin Nugroho |
Perusahaan produksi |
|
Distributor | |
Tanggal rilis |
|
Durasi | 104 menit |
Negara | Indonesia |
Bahasa | Indonesia |
Yang Tidak Dibicarakan Ketika Membicarakan Cinta (digayakan dengan huruf kecil semua) adalah film drama Indonesia yang dirilis pada 2013. Film ini disutradarai oleh Mouly Surya dengan Rama Adi sebagai produser, dan dibintangi oleh Nicholas Saputra, Ayushita Nugraha, Karina Salim, Anggun Priambodo dan Lupita Jenifer.[1]
Film ini rilis pertama kali di Festival Film Sundance pada 19 Januari 2013. Di Indonesia, film ini tayang secara terbatas pada 3 Mei 2013. Selain Sundace, film ini juga tayang di berbagai festival film luar negeri seperti Festival Film Internasional Rotterdam, Festival Film Internasional Busan, Festival Film Internasional Tokyo, dan masih banyak lagi.[2]
Sinopsis
[sunting | sunting sumber]Film ini mengisahkan tentang Fitri, seorang perempuan yang tidak bisa melihat sejak lahir. Fitri jatuh cinta pada seorang dokter hantu, yang tinggal di sekitar kolam renang terapi di halaman belakang sekolahnya. Setiap Kamis malam, yang dipercaya sebagai malam keramat, Fitri menulis surat pada dokter hantu ini, menceritakan hal-hal personal yang sebelumnya hanya ia ceritakan pada kolam renang itu. Suatu hari, sang dokter hantu membalas suratnya, dan melihat Fitri tanpa mengucapkan sepatah kata pun pada gadis itu. Sang dokter hantu yakni seorang pria tuli berusia 30 tahun bernama Edo. Jika Fitri dapat melihat dan Edo dapat berbicara, mungkin mereka sudah jatuh cinta sejak lama, meskipun keindahan cinta mereka pun mungkin turut menghilang dalam kontrakan lusuh yang mereka tinggali.[1]
Sementara itu, Diana adalah seorang gadis berusia 17 tahun yang menderita miopia dan hanya memiliki jarak pandang sejauh 2 cm. Jika saja ia memiliki penglihatan normal, ibunya yang memuja kecantikan mungkin sudah menyekolahkannya di kelas balet sejak kecil. Satu hal yang tidak berubah adalah di usianya tersebut, Diana belum juga mendapatkan menstruasi. Hingga suatu hari, dunianya berubah dengan kedatangan Andhika, seorang murid baru di sekolah untuk anak-anak berkebutuhan khusus. Kehadiran Andhika akhirnya membuat Diana menjadi seorang wanita, dan Diana jatuh cinta pada Andhika. Apakah Andhika juga mencintai Diana? Jika saja Andhika masih bisa melihat, mungkin ia masih bersama Gadis, mantan kekasihnya yang cantik dan ia puja dengan hasrat menggebu seperti yang ia rasakan saat ia melaju di jalanan dengan kecepatan tinggi di atas motornya.[3]
Pemeran
[sunting | sunting sumber]- Nicholas Saputra sebagai Edo
- Ayushita sebagai Fitri
- Karina Salim sebagai Diana
- Anggun Priambodo sebagai Andhika
- Lupita Jennifer sebagai Maya
- Adella Fauzi sebagai Tiara, Instruktur Balet
- Khiva Iskak sebagai Lukman
- Tutie Kirana sebagai Ibu Diana
- Anindya Krisna sebagai Reni
- Jajang C. Noer sebagai Ibu Edo
- Angkasa Ramadhan sebagai Kasir Seven Eleven
- Debby Rivinandya sebagai Gadis
- Alya Syahrani sebagai Fitri Kecil
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ a b "Press Kit What They Don't Talk About When They Talk About Love" (PDF). Don't Talk Love. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2014-05-05. Diakses tanggal 2014-05-05.
- ^ "'Don't Talk Love' Tayang Perdana Terbatas di Bioskop Mulai 2 Mei". Detik. Diakses tanggal 6 April 2021.
- ^ What They Don't Talk About When They Talk About Love Diarsipkan 2013-05-03 di Wayback Machine., www.21cineplex.com, diakses pada 9 Mei 2013.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- What They Don't Talk About When They Talk About Love di IMDb (dalam bahasa Inggris)