Piso Halasan
Artikel ini perlu diwikifikasi agar memenuhi standar kualitas Wikipedia. Anda dapat memberikan bantuan berupa penambahan pranala dalam, atau dengan merapikan tata letak dari artikel ini.
Untuk keterangan lebih lanjut, klik [tampil] di bagian kanan.
|
Piso Halasan adalah pedang yang berasal dari Tapanuli Utara Batak Sumatera Utara. Piso Halasan biasanya dimiliki seorang pemimpin batak yang sudah memiliki otoritas hingga di tingkat Bius.
Filosofi
[sunting | sunting sumber]Piso Halasan adalah lambang kebesaran Orang Batak hasangapon bagi dirinya yang membawa manfaat bagi orang banyak. Menegakkan hukum yang adil dan memberi jalan kehidupan bagi warga. Mereka cerdas, namum mampu membatasi diri untuk tidak terjerumus kepada kepentingan pribadi. Pola pikirnya tajam (piso) mencari solusi dalam setiap permasalahan dan memperluas wawasan mencari peluang untuk kesejahteraan. Pisau adalah lambang kecerdasan, dan sarungnya adalah hukum yang melakukan solam pembatasan dari hal yang menjerumuskannya kepada perbuatan yang dapat merugikan masyarakat.
Semua hasil pemikiran, tindakan pemimpin akan bermanfaat untuk orang banyak, kerukunan, kedamaian, kesejahteraan yang menjadi (halasan) kesenangan yang lebih berarti, kebahagiaan.
Deskripsi
[sunting | sunting sumber]Piso Halasan adalah pedang bermata tunggal, yang sedikit melengkung. Pisau dari pangkal sedikit lebih lebar, sempit di tengah, sedang di bagian ujung runcing tetapi lebih lebar dari bagian tengah. Gagang biasanya terbuat dari tanduk rusa. Sarung pedang ini biasanya terbuat dari bahan logam yang kemudian diberi hiasan. Panjang Piso Halasan bervariasi antara 57,5 –76 cm dengan panjang mata pisau sekitar 40 - 50 Cm
Referensi
[sunting | sunting sumber]- Albert G. van Zonneveld, Traditional weapons of the Indonesian archipelago, Verlag C. Zwartenkot Art Books, 2001, Seite 107, ISBN 978-90-5450-004-9
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]