20 × 138 mmB
Tampilan
20×138mmB | ||
---|---|---|
Tiga peluru 20 × 138 mmB dan sebuah peluru 37 mm | ||
Tipe | Anti-armor/anti-air | |
Negara asal | Swiss | |
Sejarah penggunaan | ||
Digunakan oleh | Swiss, Jerman, Italia, Finlandia, Polandia | |
Perang | Perang Dunia II | |
Sejarah produksi | ||
Dirancang | 1930 | |
Pembuat | Swiss Solothurn | |
Varian | Long Solothurn | |
Spesifikasi | ||
Jenis selongsong | Bottleneck, belted | |
Diameter proyektil | 20 mm | |
Panjang selongsong | 137,4 mm |
20 × 138 mmB atau Long Solothurn adalah jenis amunisi yang digunakan terutama untuk senjata anti-pesawat dan anti-tank selama Perang Dunia II. Nama 20 × 138 mmB ini berarti berkaliber 20 mm, panjang kotak peluru adalah 138 mm dan B menunjukkan bahwa ini adalah selongsong sabuk (belted). Peluru yang dimuat memiliki berat 10,7 ons (300 g).
Sejarah
[sunting | sunting sumber]Kartrid 20×138mmB pada awalnya dibuat oleh perusahaan Swiss Solothurn pada awal 1930-an.
Pengguna
[sunting | sunting sumber]Kartrid 20×138mmB digunakan dalam senjata berikut:
Swiss
[sunting | sunting sumber]Jerman
[sunting | sunting sumber]- FlaK 30 dan FlaK 38 laras tunggal, dan Flakvierling laras empat
- KwK 30 dan KwK 38, senjata yang dipasang kendaraan
- Meriam pesawat MG C/30L
Italia
[sunting | sunting sumber]Finlandia
[sunting | sunting sumber]- Lahti L-39, senapan anti-tank
- Meriam anti-pesawat Lahti L-40
Polandia
[sunting | sunting sumber]- Nkm wz.38, meriam anti-tank yang dipasang pada kendaraan