Abrona

Sekilas perairan biru Darb el Hajj - sekarang Ovda - mendekati Eilat

Abrona (bahasa Ibrani: עַבְרֹנָה‎; bahasa Inggris: Abronah, kadang-kadang Ebronah) adalah salah satu tempat persinggahan orang-orang Israel dalam perjalanan keluar dari Mesir menuju ke tanah Kanaan di bawah pimpinan Musa, yang tercatat dalam Alkitab Ibrani atau Perjanjian Lama di Alkitab Kristen.^[1] Menurut Kitab Bilangan merupakan tempat perhentian terakhir sebelum mencapai Ezion-Geber.

Catatan Alkitab

Mereka berangkat dari Yotbata, lalu berkemah di Abrona.

Mereka berangkat dari Abrona, lalu berkemah di Ezion-Geber.^[1]

Dalam bukunya "Rivers in the Desert" ("Sungai-sungai di Padang Gurun"), Nelson Glueck melaporkannya sebagai kota indusri Elat.^{[butuh rujukan]}

Arkeolog modern seperti Juris Zahrins telah mengaitkan dengan sejumlah rute perdagangan turun ke Elat dari Pegunungan Lebanon dan Laut Mati membawa kayu aras (cedar), lenan yang dipintal halus, aspal (bitumen), natron atau garam, ben jamin atau minyak juniper dari Lebanon, dan datang dari Punt membawa kemenyan dan mur; semua yang akan digunakan untuk ritual mumi di Karnak, Mesir, dan sebagai gantinya adalah nub atau emas Mesir yang dibawa dari Thebes oleh armada ratu Hatshepsut.^{[butuh rujukan]}

Tempat sebelumnya: Yotbata	Pengembaraan orang Israel dari Mesir ke Kanaan Tempat persinggahan	Tempat berikutnya: Ezion-Geber

Artikel ini menggunakan sebagian teks dari Kamus Alkitab Easton, sebuah buku ranah publik, aslinya diterbitkan pada 1897.