Alun-Alun 2 Jepara
Alun-Alun 2 Jepara | |
[[Berkas:|320]] | |
Informasi | |
---|---|
Lokasi | kelurahan Kauman kecamatan Jepara kabupaten Jepara. |
Negara | Indonesia |
Koordinat | 6°35′20″S 110°39′32″E / 6.588972°S 110.658917°E |
Pemilik | |
Pengelola | Pemkab Jepara |
Dibuat oleh | Pemkab Jepara |
Fasilitas | • Lapangan • Tiang Bendera • Pepohonan • Trotoar |
Alun-alun 2 Jepara adalah pusat kota Jepara yang dicirikan oleh sebidang tanah yang luas.Di sekelilingnya ada bangunan-bangunan fungsional yaitu Unit Rehabilitas Sosial Waluyotomo, Gedung Haji, Panti Asuhan, Terminal Kota Jepara, dan Pasar Jepara 2. Alun-Alun 2 Jepara menjalankan fungsi profan, yang dimaksudkan fungsi profan adalah untuk kegiatan pesta rakyat dan perayaan-perayaan tahunan
Sejarah
[sunting | sunting sumber]Alun-alun 2 Jepara sudah ada sejak dahulu, yang dulunya dimanfaatkan untuk tempat olahraga seperti jogging dan sepak bola, alun-alun ini juga merupakan tempat upacara tingkat kecamatan Jepara yang dipimpin camat Kota Jepara .
Keunggulan
[sunting | sunting sumber]Alun-alun 2 Jepara merupakan Alun-alun yang strategis dan ekonomis, karena lokasi alun-alun yang dekat dengan tempat wisata yaitu Pasar Jepara 2, Terminal Kota Jepara, Pelabuhan Jepara, dan Panti Asuhan, dan Unit Rehabilitas Sosial Waluyotomo.
Fungsi
[sunting | sunting sumber]Alun-Alun 1 Jepara berfungsi sakral, sedangkan Alun-alun 2 Jepara berfungsi profan. Yang di maksud fungsi profan adalah untuk kegiatan pesta rakyat dan perayaan-perayaan tahunan. Sehingga masyarakat dapat melakukan aktivitas di Alun-alun 2 Jepara mulai untuk jogging, senam, yoga, dll. Alun-alun 2 Jepara juga dimanfaatkan untuk pegelaran[1] wayang, pasar malam, dan konser.
Letak
[sunting | sunting sumber]Alun-alun kota 2 Jepara tentulah terletak[2] berada di sebelah barat Alun-Alun 1 Jepara pusat kota, tepatnya di kelurahan Kauman kecamatan Jepara kabupaten Jepara.
Perbedaan
[sunting | sunting sumber]Jepara memiliki 2 Alun-alun perbedaannya adalah:
- Alun-Alun 1 Jepara sebagai alun-alun pusat Pemerintahan Kabupaten Jepara, sedangkan di Alun-alun 2 Jepara sebagai alun-alun Pemerintah Kecamatan Jepara
- Alun-Alun 1 Jepara sebagai alun-alun untuk upacara Pemkab Jepara, sedangkan di Alun-alun 2 Jepara untuk upacara Pemerintah Kecamatan Jepara
- Alun-Alun 1 Jepara tidak boleh ada PKL (Pedagang Kaki Lima), sedangkan di Alun-alun 2 Jepara diperbolehkan ada PKL (Pedagang Kaki Lima)
Tujuan
[sunting | sunting sumber]Kota merupakan sebuah area urban yang berbeda dari desa ataupun kampung berdasarkan ukurannya, kepadatan penduduk, kepentingan, atau status hukum. Kota juga merupakan pusat permukiman, suatu hasil dari proses kehidupan komunitas, serta suatu ruang / wadah yang di dalamnya terkait manusia dengan kehidupannya. Proses yang dialami suatu kota sangatlah panjang, perjalanan sejarah kehidupan sosial budaya, politik, ekonomi, menerangkan catatan sendiri dalam memori kota. Suatu produk sejarah kota (artefak) seharusnya diperhatikan keberadaannya agar kota yang terus berkembang tidak kehilangan karakter khasnya (identitas kota), yang jika dipadukan dengan sosial budaya masyarakat sekaligus merupakan spirit kota. Spirit kota memiliki peranan penting untuk menjaga image kota agar bisa terus bertahan dalam menjalani perubahan waktu. Salah satu unsur yang penting dalam suatu kota adalah dengan adanya ruang terbuka atau open space. Ruang terbuka hijau merupakan suatu kawasan yang dimanfaatkan sebagai unsur keseimbangan ekosistem perkotaan. Pada lingkup perkotaan di Kota Jepara, ruang terbuka hijau direncanakan berupa taman-taman kota, lapangan olahraga, tempat-tempat bermain anak, dan sebagai tempat upacara. Alun – alun yang berada pada pusat-pusat kota diarahkan sebagai “landmark” kota yang memberikan dukungan terhadap terbentuknya citra Kota Jepara. Dalam hal ini alun-alun kota Jepara direncanakan untuk menjadi “public space” yang mengakomodasi[3] berbagai kegiatan sosial kemasyarakatan, seperti senam, jogging, upacara, dan berbagai event.
Perencanaan
[sunting | sunting sumber]Alun-Alun Jepara 2 dibangun menjadi seperti Alun-Alun di Kota Batu (Jawa Timur), sehingga dapat menjadi solusi membersihkan PKL di Alun-Alun Jepara 1.
- Membangun Basement di bawah lapangan Alun-Alun 2 Jepara untuk solusi parkir kendaraan pengunjung alun-alun juga dapat menjadi solusi menanggulangi banjir seperti yang di lakukan di Negara Belanda.
- Membangun wahana Bianglala Permanen berbentuk setir kapal atau berbentuk Macan Kurung
- Membangun wahana Kora-Kora (Kapal Ayun) berbentuk replika kapal Kerajaan Kalinyamat
- Membangun wahana Komidi Putar Permanen berbentuk binatang peliharaan Kerajaan Kalinyamat yaitu Macan Penggolo, Macan Klawuk, Kuda Kencono Putih, Kuda Kencono Wangi, Burung Garuda Emas, Kidang Kencono, Tikus Piti, Kera Surya Kencana, Keong Buntet, Kerang Cangkang Wojo.
- Membangun Smoking Shelter (Smoking Area) berbentuk Joglo tetapi tidak terbuat dari kayu dan genteng, melainkan terbuat dari kaca yang tidak mudah pecah mulai dari dinding shelter hingga atap shelter.
- Membangun bangunan Patung Barongan Dencong patung bentuk barongan khas Jepara yaitu Barongan Dencong
- Menanami Pohon Tabebuya Pink, Pohon Tabebuya Kuning, Pohon Tabebuya Merah, Pohon Tabebuya Putih, Pohon Maple, Pohon Flamboyan, Pohon Bungur, Pohon Sakura,
- Menanami Taman tanaman anti nyamuk, supaya aman bagi anak-anak yang main di alun-alun 2 Jepara. yaitu menanami Bunga lantana, Bunga lavender, Bunga tapak dara, Daun Sirih, citrosa mosquito, mintrosa of lady diana, rosemary, zodia
- Membuat Kids Park (Perosotan, Ayunan, Bak Pasir / Kotak Pasir, Sirkuit mobil balita mesin AKI]]
- Membuat Semprotan Air (yang melintas terkena semprotan air)
- Membuat Jogging Track dan Membuat Track Relaksasi kaki dari batu-batuan
- Membuat Fitness Outdoor Area
- Membuat Kolam Air Mancur
- Memasang Lampu Taman Gantung berbentuk Impes (lampion khas Jepara)
- Membangun Taman Baca
- Memasang Papan Kalender Event disebelah selatan alun-alun 2 Jepara
- Memasang Papan Berita Koran disebelah utara alun-alun 2 Jepara
- Membangun Toilet Durian dan Rambutan bentuk durian untuk toilet wanita, dan Toilet bentuk rambutan untuk toilet Pria. toilet tersebut di lengkapi dengan ruang toilet khusus untuk kaum disable.
- Membangun Jalan Miring disebelah utara dan barat alun-alun, jalan miring tersebut untuk mempermudah bagi pengguna kursi roda untuk ke Alun-Alun 1 Jepara
- Membangun Tulisan raksasa ALUN-ALUN 2 JEPARA di sebelah timur Alun-Alun 2 Jepara.
- Membangun Sentra Kuliner khas Jepara di dekat Alun-Alun 2 Jepara bukan di dalam alun-alun.
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-12-22. Diakses tanggal 2015-11-10.
- ^ http://wikimapia.org/27723697/id/ALUN-ALUN-2-JEPARA
- ^ http://eprints.undip.ac.id/24711/