Amita Berthier
 | |
| Informasi pribadi | |
|---|---|
| Kewarganegaraan | Singapura |
| Lahir | 15 Desember 2000 Singapura |
| Olahraga | |
| Olahraga | Anggar |
Amita Berthier (lahir 15 Desember 2000) adalah seorang atlet anggar Singapura yang berbasis di AS. Ia masuk Universitas Notre Dame. Pada 16 Desember 2017, Berthier, seorang atlet anggar floret kidal, menjadi atlet anggar Singapura pertama yang memenangkan Piala Dunia Junior yang diadakan di Havana, Kuba.[1][2][3]
Pada April 2021, ia terkualifikasi untuk tim Olimpiade Singapura pada Olimpiade Musim Panas 2020, menjadikannya orang Singapura pertama yang memenangkan sebuah tempat melalui turnamen kualifikasi.[4]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Lim, Say Heng (18 December 2017). "Fencing: Maiden Junior World Cup title brings birthday delight for Amita Berthier". The Straits Times. Diakses tanggal 2017-12-18.
- ^ Lim, Say Heng (17 December 2017). "Fencing: Amita Berthier wins foil title at Junior World Cup in Cuba, eyes Asian Games spot in 2018". The Straits Times. Diakses tanggal 2017-12-18.
- ^ Lim, Say Heng (18 December 2017). "Singaporean teen fencer marks birthday with historic title". The New Paper. Diakses tanggal 2017-12-18.
- ^ "Fencing: Amita Berthier books Tokyo Olympics ticket after tense final in qualifying tournament". 25 April 2021.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- Lua error in Modul:External_links at line 936: bad argument #1 to 'ipairs' (table expected, got nil).
 | Artikel bertopik biografi anggar di Singapura ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |