Lompat ke isi

Antares (roket)

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Antares
Peluncuran roket Antares 110
Peluncuran roket Antares 110
Fungsi Roket peluncur menengah
Produsen Orbital Sciences
Negara asal Amerika Serikat
Ukuran
Tinggi 405 m (1.329 ft)[1]
Diameter 3.9 m[2] (12.8 kaki)
Massa ~240,000 kg[1] (530.000 pon)
Tingkatan 2 - 3[2]
Kapasitas
Muatan ke LEO 5.000 kg (11.000 pon)[2]
Roket terkait
Roket sejenis Athena III
Delta II
Sejarah peluncuran
Status Aktif
Tempat peluncuran MARS LP-0A
Total peluncuran 1
Keberhasilan
peluncuran
1
Penerbangan perdana April 21, 2013[3]
Muatan Cygnus (wahana antariksa)

Antares, sebelumnya bernama Taurus II, adalah roket peluncur yang dioperasikan oleh Orbital Sciences Corporation. Dirancang untuk mengangkut muatan massa hingga 5.000 kg (11.000 pon) ke orbit rendah Bumi, roket ini melakukan penerbangan perdananya pada tanggal 21 April 2013.[3] Antares dirancang untuk meluncurkan pesawat antariksa Cygnus ke Stasiun Luar Angkasa Internasional, sebagai bagian dari program CRS dan COTS yang dikembangkan oleh NASA. Antares adalah roket terbesar yang dioperasikan oleh Orbital Sciences.

NASA menunjuk Orbital untuk menjalankan program COTS nya yang bertujuan mengirimkan kargo ke Stasiun Luar Angkasa Internasional pada tahun 2008. Dalam menjalankan program COTS ini, Orbital bermaksud menggunakan Antares sebagai roket peluncur pesawat luar angkasa Cygnus miliknya.[4] Pada tanggal 12 Desember 2011, Orbital Sciences mengganti nama roket peluncurnya, dari yang sebelumnya bernama Taurus II menjadi Antares, berdasarkan bintang yang bernama sama.[5]

Lihat juga

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b Kyle, Ed (14 May 2011). "Taurus 2". Space Launch Report. 
  2. ^ a b c "Antares Fact Sheet" (PDF). FS007_06L. Orbital Sciences Corporation. 2011-12. Diakses tanggal 20111219. 
  3. ^ a b "Orbital Reschedules Antares A-ONE Mission for April 20". http://www.orbital.com/. Diakses tanggal 19 April 2013.  Hapus pranala luar di parameter |publisher= (bantuan)
  4. ^ Aviation Week and Space Technology, Feb. 25, 2008, p. 22
  5. ^ [1]