Badai Magnet
Artikel ini sebatang kara, artinya tidak ada artikel lain yang memiliki pranala balik ke halaman ini. Bantulah menambah pranala ke artikel ini dari artikel yang berhubungan atau coba peralatan pencari pranala. Tag ini diberikan pada Oktober 2016. |
Badai Magnetik atau Badai Magnet adalah sebuah gangguan sesaat yang terjadi pada magnetosfer yang disebabkan oleh gangguan pada interplanetary medium.[1] Badai tersebut terjadi akibat dari letupan lidah api besar yang terjadi di Matahari.[2] Badai magnet bumi kuat bisa menimbulkan kerusakan satelit dan memutuskan jaringan listrik di Bumi.[2]
Dampak
[sunting | sunting sumber]Badai mangetik yang bermuatan partikel akan menyebabkan gangguan geomagnetik.[3] Jika badai ini mencapai kekuatan besar, dapat menyebabkan beberapa dampak yang bisa mengganggu aktivitas manusia.[3] Ada beberapa dampak yang ditimbulkan dari badai magnet ini, seperti gangguan satelit, gangguan telekomunikasi, serta gangguan peralatan listrik.[4]
Penyebab
[sunting | sunting sumber]Ada dua jenis badai magnet, yaitu badai magnet non-periodik dan badai magnet periodik.[5] Badai magnet non-periodik biasanya disebabkan oleh pelontaran massa korona (CME).[5] Sedangkan, magnet periodik disebabkan oleh lubang korona atau lubang korona yang disertai dengan pelontaran massa korona.[5] Pada umumnya kemunculan massa korona dengan tingkat energi yang cukup tinggi memicu terjadinya badai magnet non-periodik dengan kategori besar atau badai hebat.[5]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "Badai Magnetik Dan Pengaruhnya (PPT)". Scribd.com. Diakses tanggal 2014-06-02.
- ^ a b "Badai Magnet Mulai 'Serbu' Bumi". Republika Online. 2012-03-08. Diakses tanggal 2014-06-02.
- ^ a b "Bumi Akan Dilanda Badai Magnetik Ekstrem 5-10 Kali Tahun 2013". Rinagu.com. Diakses tanggal 2014-06-02.
- ^ "Ancaman Badai Magnetik dari Matahari". Suara Merdeka. 2011-08-08. Diakses tanggal 2014-06-02. [pranala nonaktif permanen]
- ^ a b c d "Analisis Badai Magnet Bumi Periodik" (pdf). Lapan.go.id. Diakses tanggal 2014-06-03.