Barisan Revolusi Nasional
Barisan Revolusi Nasional Melayu Patani ขบวนการแนวร่วมปฏิวัติแห่งชาติมลายูปัตตานี 泰国北大马来国民革命统一战线运动 | |
---|---|
Pemimpin | Hassan Taib, Masae Useng, Sapaeng Basoe, Abdullah Munir, Dulloh Waeman (Ustadz Loh), Abroseh Parehruepoh, Abdulkanin Kalupang, Isma-ae Toyalong, Arduenan Mama, Bororting Binbuerheng dan Yusuf Rayalong (Ustadz Ismae-ae). |
Wilayah operasi | Pattani, Thailand |
Ideologi | Separatisme Pattani (sebelumnya) Islam militan |
Serangan terkenal | Pemberontakan Thailand Selatan |
Jumlah anggota | 200.000 (target) |
Sekutu | Kuba Pakistan Venezuela |
Barisan Revolusi Nasional Melayu Patani, juga dikenal dengan nama Barisan Revolusi Nasional (BRN), adalah gerakan kemerdekaan Melayu Patani yang aktif di Thailand selatan dan Malaysia utara. Kelompok ini merupakan kelompok pejuang paling berpengaruh di wilayah tersebut.[1]
Pada awalnya BRN didirikan pada tanggal 13 Maret 1963 oleh Haji Abdul Karim Hassan sebagai organisasi teritorial yang memprioritaskan kemerdekaan Pattani. Namun, semenjak tahun 2001, sayap BRN-Coordinasi menjadi sayap yang paling aktif, memimpin pembebasann Thailand Selatan dan menuntun nilai-nilai agama yang berwibawa kepada masyarakat setempat.[2] Lewat sayap paramiliternya "Pejuang Kemerdekaan Patani", BRN-Coordinasi merupakan biang kerok pembunuhan guru-guru di Thailand Selatan.[3] Mereka juga melancarkan berbagai serangan bom, pembakaran dan pembunuhan.[4][5]
Catatan kaki
[sunting | sunting sumber]- ^ "Thailand's southern insurgency: No end in sight". The Economist. 2 January 2016. Diakses tanggal 3 January 2016.
- ^ "A Breakdown of Southern Thailand's Insurgent Groups. Terrorism Monitor Volume: 4 Issue: 17". The Jamestown Foundation. Diakses tanggal 28 November 2014.
- ^ "Human Rights Watch - Thailand: Rebels Escalate Killings of Teachers". Diakses tanggal 28 November 2014.
- ^ Post Publishing PCL. "Visakha Bucha Day blast kills 5". Diakses tanggal 28 November 2014.
- ^ Post Publishing PCL. "State informant shot dead in rebel revenge attack". Diakses tanggal 28 November 2014.[pranala nonaktif permanen]