Burung-madu matari
Burung-madu matari | |
---|---|
Klasifikasi ilmiah | |
Kerajaan: | |
Filum: | |
Kelas: | |
Ordo: | |
Famili: | |
Genus: | |
Spesies: | C. solaris
|
Nama binomial | |
Cinnyris solaris Temminck, 1825
|
Burung madu matari (Cinnyris solaris) adalah spesies burung dari keluarga Nectariniidae.
Deskripsi
[sunting | sunting sumber]Berukuran kecil (11 cm). Jantan: dahi, bercak-tenggorokan dan bercak-dada hijau biru mengkilap; dada jingga tua. Betina: mirip dengan betina burung-madu sriganti, tetapi warna kuning pada tubuh bagian bawah jauh lebih kusam. Ras exquisita memiliki berkas bulu pada perut jantan berwarna jingga, sedangkan tubuh bagian bawah betina kuning terang dan bukannya kuning-belerang.
Kebiasaan
[sunting | sunting sumber]Burung yang cukup mudah ditemui. Menghuni rumpun perdu, hutan monsun sekunder, tepi hutan, lahan budidaya dan taman-taman dekat kota. Dari permukaan laut sampai ketinggian 800 m di Sumbawa, 1000 m di Flores, dan 720 m di Timor.
Sub-spesies
[sunting | sunting sumber]Burung ini merupakan burung Endemik di Nusa Tenggara. Terdiri dari 2 sub-spesies, dengan daerah persebaran:
- solaris (Temminck, 1825) – Sunda Kecil (Sumbawa, Komodo, Flores, Lomblen, Alor, Atauro, Timor, Semau, Roti).
- exquisitus E. J. O. Hartert, 1904 – P. Wetar.