Cagar Alam Pulau Waigeo Barat
Cagar Alam Pulau Waigeo Barat adalah salah satu cagar alam yang terletak di Kabupaten Raja Ampat, Provinsi Papua Barat Daya. Cagar Alam Pulau Waigeo Barat menempati lahan seluas 153.000 Hektare.[1] Wilayah Cagar Alam Pulau Waigeo Barat ditetapkan sebagai kawasan perlindungan berdasarkan Surat Keputusan Nomor 395/Kpts/Um/5/81. Surat keputusan ini diterbitkan pada tanggal 7 Mei 1981. Setelah diadakan penataan ulang, luas wilayah cagar alam ini dipersempit menjadi 92.500 hektare.[2] Lahan Cagar Alam Pulau Waigeo Barat berada pada ketinggian 1.000 meter di atas permukaan laut. Topografi wilayah Cagar Alam Pulau Waigeo Barat hanya berupa perbukitan dan pegunungan. Iklim kawasan Cagar Alam Pulau Waigeo Barat termasuk iklim tipe A. Curah hujan rata-rata dalam tiap tahun adalah sebesar 2.904 milimeter. Jenis tanah yang membentuk Cagar Alam Pulau Waigeo Barat termasuk jenis mediteran. Beberapa jenis flora yang ditemukan di Cagar Alam Pulau Waigeo Barat ialah cemara, daur, myotah, matoa, dan bakau. Sedangkan jenis fauna yang banyak ditemukan ialah cendrawasih merah, cendrawasih wilson, Aegypodius bruijnii, bandikut, kuskus, dan Dactylopsila trivirgata. Di dalam Cagar Alam Pulau Waigeo Barat terdapat dua jenis ekosistem yaitu hutan hujan dataran rendah dan pegunungan.[3]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "Tidak hanya Maleo, Waigeo juga Kaya akan Satwa Liar". Mongabay Environmental News. 2018-03-07. Diakses tanggal 11 Juli 2021.
- ^ Untarto, dkk. (2020). Orang Asli Papua dalam Pengelolaan Pariwisata Berbasis Konservasi di Kepala Burung Papua (PDF). Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Provinsi Papua Barat. hlm. 32–33.
- ^ Direktorat Pemolaan dan Informasi Konservasi Alam (2016). Informasi 521 Kawasan Konservasi Rgion Maluku - Papua (PDF). Bogor: Direktorat Pemolaan dan Informasi Konservasi Alam, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. hlm. 74.