Cangkring, Talang, Tegal
Tampilan
Cangkring | |||||
---|---|---|---|---|---|
Negara | Indonesia | ||||
Provinsi | Jawa Tengah | ||||
Kabupaten | Tegal | ||||
Kecamatan | Talang | ||||
Kode pos | 52193 | ||||
Kode Kemendagri | 33.28.12.2015 | ||||
Luas | 120.00m2 | ||||
Jumlah penduduk | 5956 | ||||
Kepadatan | 4963 | ||||
|
Cangkring merupakan salah satu desa yang berada di Kecamatan Talang, Kabupaten Tegal, Provinsi Jawa Tengah, Indonesia.
Sejarah
[sunting | sunting sumber]Desa Cangkring terkenal dengan kisah misteri Masjid Tukul. Masjid yang masih menjadi misteri sampai sekarang ini konon peninggalan para wali. Nama desa Cangkring berasal dari legenda pelarian Ki Pranantaka alias Adipati Gendowor ketika dikejar oleh Raden Bagus Suwanda dan bersembunyi di bawah pohon cangkring, lalu tempat ini diberi nama desa Cangkring.
Mayoritas penduduk desa cangkring berprofesi sebagai tukang kayu, pengusaha mebel, petani dan penenun sarung.
Batas wilayah
[sunting | sunting sumber]Fasilitas umum
[sunting | sunting sumber]Pendidikan
[sunting | sunting sumber]- MDTA Bustanun Nasyi'in
- MDA/MDW Darunnajah Cangkring Utara<
- TK Muslimat NU Masyithoh XI Cangkring 01
- TK Muslimat NU Masyithoh IX Cangkring 02
- SDN Cangkring 01
- SDN Cangkring 02
Masjid
[sunting | sunting sumber]- Masjid Tukul
- Masjid Jami Al-Hidayah
- Masjid Al-Mujahidin