Cayor
Kerajaan Cayor Kajoor | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
1549–1879 | |||||||||
Status | Kerajaan | ||||||||
Ibu kota | Mboul (tradisional) | ||||||||
Bahasa yang umum digunakan | Wolof | ||||||||
Agama | Agama tradisional Afrika, Islam | ||||||||
Pemerintahan | Monarki | ||||||||
Kaabu Mansaba | |||||||||
• 1549 - ? | Dece Fu Njogu (pertama) | ||||||||
• 1879 | Samba Laube Fal (terakhir) | ||||||||
Sejarah | |||||||||
• Didirikan | Cayor mengalahkan Jolof dalam Pertempuran Danki 1549 | ||||||||
• Dijajah Prancis | 1879 | ||||||||
Mata uang | Emas | ||||||||
| |||||||||
Cayor (bahasa Wolof: Kajoor; bahasa Prancis: Cayor) adalah kerajaan terbesar dan terkuat di wilayah Senegal utara dan tengah yang berdiri dari tahun 1549 hingga tahun 1879. Kerajaan Cayor terletak di sebelah tenggara Kerajaan Walo, di sebelah barat Kerajaan Jolof, dan di sebelah utara Kerajaan Baol dan Sine.
Pada tahun 1549, Damel (dammeel dalam bahasa Wolof,[1] dapat diterjemahkan menjadi "raja") Dece Fu Njogu memisahkan diri dari Kekaisaran Wolof dan menjadikan kota Mbul sebagai ibu kota Cayor. Damel-damel Cayor juga menguasai kawasan Cap-Vert (lokasi kota Dakar modern) dan mereka juga pernah menjadi "Teignes" (penguasa) kerajaan Baol di selatan.
Damel bukan merupakan jabatan yang diserahkan secara turun temurun, tetapi dianugerahkan oleh sebuah dewan yang terdiri dari empat anggota yang terdiri dari:
- Jaudin Bul (Diawdine-Boul), kepala suku turun temurun Jambur ("orang bebas", Prancis: Diambour)
- Calau (Tchialaw), kepala suku Jambanyan (Diambagnane)
- Botal (Bôtale), kepala suku Jop (Diop), dan
- Baje (Badgié), kepala suku Gateny (Gatègne).
Kerajaan ini dibubarkan oleh gubernur Louis Faidherbe dan diambilalih oleh Prancis pada tahun 1868, tetapi Cayor merdeka lagi pada tahun 1871. Prancis lalu kembali menyerang Cayor dan menganeksasi wilayahnya pada tahun 1879.
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Papa Samba Diop, Glossaire du roman sénégalais, L'Harmattan, Paris, 2010, p. 140-143