Ci Letuh
Ci Letuh Sungai Ciletuh, Cileuteuh, Tjiletoeh | |
---|---|
Peta OpenStreetMap
| |
Lokasi | |
Negara | Indonesia |
Provinsi | Jawa Barat |
Region | Sukabumi |
Ciri-ciri fisik | |
Hulu sungai | |
- lokasi | Sukamukti, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi |
- koordinat | 7°08′48″S 106°38′33″E / 7.146641°S 106.642496°E |
- elevasi | 700 m (2.300 ft) |
Muara sungai | Teluk Ciletuh, Samudera Hindia |
- lokasi | Ciwaru |
- koordinat | 7°11′14″S 106°27′16″E / 7.1872°S 106.4545°E |
Daerah Aliran Sungai | |
Sistem sungai | DAS Cikarang |
Kode DAS | DAS210722 |
Luas DAS | 274 km2 (106 sq mi) |
Pengelola DAS | BPDAS Citarum-Ciliwung |
Wilayah sungai | WS Cisadea-Cibareo |
Kode wilayah sungai | 02.07.B |
Otoritas wilayah sungai | - |
Air terjun | Ci Kanteh
Ci Letuh
|
Informasi lokal | |
GeoNames | 1637894 |
Ci Letuh atau Ciletuh adalah nama dari sebuah sungai yang mengalir di wilayah selatan Sukabumi dan bermuara di teluk Ciletuh, wilayah perairan samudera Hindia.[1] Ciletuh itu sendiri diartikan sebagai "air yang keruh", dimana Ci dalam bahasa Sunda diartikan sebagai "Air" dan Letuh berarti "Keruh".[2] Aliran sungai beserta anak-anaknya tersebut berada dalam kawasan Taman Bumi Ciletuh-Palabuhanratu atau biasa disebut Ciletuh Geopark.
Salah satu anak sungai Ci Letuh yang memiliki beberapa air terjun dikawasan geopark tersebut adalah Ci Kanteh. Sungai Ci Kanteh bermuara pada sungai Ci Letuh tidak jauh dari muara Ci Letuh yaitu sekitar 1,7 km, dengan air terjunnya yang bernama Curug Sodong, Curug Cikanteh, Curug Ngelay dan Curug Ciateul, dimana lokasi keberadaannya saling berdekatan. Sedangkan dari aliran Ci Letuh sendiri terdapat beberapa air terjun secara berurut dari hilir ke hulu yaitu, Curug Puncakmanik, Curug Tengah dan Curug Awang. Kemudian jauh keatas lagi masih terdapat air terjun yaitu Curug Puncak Jeruk di daerah Mekarjaya, sekitar 7,6 km dari Curug Awang. Sedangkan Curug Cimarinjung merupakan aliran dari sungai Ci Marinjung dalam DAS Cimarinjung yang bukan bagian dari DAS Ciletuh.
Daerah Aliran Sungai
[sunting | sunting sumber]DAS Ciletuh melingkupi area keseluruhan seluas 274 km2 (106 sq mi) dengan keliling 110 km. DAS Ciletuh berbatasan dengan DAS Cimarinjung di sebelah utara, juga dengan DAS Cikarang disebelah timur hingga selatan. Dibagian hulunya berbatasan dengan DAS Cimandiri. Keempat DAS tersebut merupakan kelompok DAS pantai selatan Jawa yang sama-sama bermuara di wilayah perairan Samudera Hindia.[1][3]
Dalam konteks Manajemen Daerah Aliran Sungai, DAS Ciletuh masuk kedalam wilayah kerja BPDAS Citarum-Ciliwung,[3] sedangkan dalam konteks Manajemen Sumber Daya Air, DAS Ciletuh masuk kedalam satuan wilayah sungai Cisadea-Cibareo beserta 74 DAS lainnya.[4]
Lihat pula
[sunting | sunting sumber]- Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung
- BPDAS Citarum Ciliwung
- Daftar daerah aliran sungai di Indonesia
- Hidrologi pegunungan
- Taman Bumi (Geopark) Ciletuh Palabuhanratu
- Wilayah sungai (WS) dan pembagiannya di Indonesia
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ a b "Peta Interaktif". WebGIS MenLHK.
- ^ "Geopark Ciletuh Keelokan 60 Juta Tahun (Bagian 1) | Agenda Indonesia". www.agendaindonesia.com. 2023-08-16. Diakses tanggal 2023-09-09.
- ^ a b Hukum Online. "Keputusan Menteri Kehutanan No. SK.511/MENHUT-V/2011".
- ^ ""PerMenPUPR No.04/PRT/M/2015 - Kriteria dan Penetapan Wilayah Sungai"". PERATURAN.GO.ID.