Daftar karya apologetika Kristen
Tampilan
Artikel ini sebatang kara, artinya tidak ada artikel lain yang memiliki pranala balik ke halaman ini. Bantulah menambah pranala ke artikel ini dari artikel yang berhubungan atau coba peralatan pencari pranala. Tag ini diberikan pada Desember 2023. |
Ini adalah daftar karya Apologetika Kristen.
Antikuitas
[sunting | sunting sumber]- Apologia prima (bahasa Inggris: First Apology) (~ 150-155) oleh Yustinus Martir[1]
- Apologia secunda (bahasa Inggris: Second Apology) (~ 150-57) oleh Yustinus Martir[2]
- Πρὸς Διόγνητον Ἐπιστολή (Surat kepada Diognetus) (~ akhir abad ke-2), penulis tidak diketahui
- Apology to Autolycus (c. 169-83) oleh Theophilus dari Antiokhia [3]
- Octavius (sebelum 250, mungkin kontemporer dengan Apologi Tertullian) oleh Marcus Minucius Felix [4]
- Apologeticus (atau Apologeticum) (~ 197) oleh Tertullian
- De Carne Christi (Pada Tubuh Kristus) (~ 206) oleh Tertullian
- Contra Celsum (bahasa Inggris: Against Celsus) (~ 248) oleh Origen dari Alexandria [5]
- De viris illustribus (Hal Pria-pria Terkenal) (~ 392-3) oleh Jerome
- Apologia contra Rufinum (Apologi Terhadap Rufinus) (402) oleh Jerome
Pra-Modern
[sunting | sunting sumber]- Summa contra Gentiles (1265-74) oleh Santo Thomas Aquinas[6][7]
- De Arte Cabbalistica (bahasa Inggris: the Art of Kabbalah) (1517) oleh Johann Reuchlin
- Pensées (1669) oleh Blaise Pascal[8]
- Alciphron (atau The Minute Philosopher) (1732) oleh George Berkeley
- Observations on the Conversion and Apostleship of St. Paul. in a Letter to Gilbert West, Esq (1747) oleh George Lyttelton, 1st Baron Lyttelton
- Observations on the History and Evidences of the Resurrection of Jesus Christ (Pengamatan pada Sejarah dan Bukti-bukti Kebangkitan Yesus Kristus) (1747) oleh Gilbert West
- Génie du christianisme (1802) (bahasa Inggris: The Genius of Christianity) oleh François-René de Chateaubriand
- Testimony of the Evangelists, Examined by the Rules of Evidence Administered in Courts of Justice (Kesaksian Para Penginjil, Diteliti Berdasarkan Aturan Bukti-bukti Yang Dipakai Dalam Sidang Pengadilan (1846) oleh Simon Greenleaf
- Apologia Pro Vita Sua (1864) oleh John Henry Newman
Abad ke-20
[sunting | sunting sumber]- Heretics (1905) oleh G. K. Chesterton
- Orthodoxy (1908) oleh G. K. Chesterton
- Who Moved the Stone? (1930) oleh Albert Henry Ross
- The Everlasting Man (1925) oleh G. K. Chesterton
- The Problem of Pain (1940) oleh C. S. Lewis
- The Case for Christianity (1942) oleh C. S. Lewis
- Miracles (book) (1947) oleh C. S. Lewis
- Mere Christianity (1952) oleh C. S. Lewis
- La Phénomène Humain (bahasa Inggris: The Phenomenon of Man) (1959) oleh Pierre Teilhard de Chardin [9]
- The Existence of God (1979, edisi baru 2004) oleh Richard Swinburne
- Campus Gods on Trial (1964) oleh Chad Walsh
- Eternity in Their Hearts: Startling Evidence of Belief in the One True God in Hundreds of Cultures Throughout the World (1984) oleh Don Richardson
- The Way the World Is: Christian Perspective of a Scientist (1983) oleh John Polkinghorne
- Reasonable Faith (1994) oleh William Lane Craig
- Is There a God? (1996) oleh Richard Swinburne
- The Signature of God (1997) oleh Grant Jeffery
- Beside Still Waters (1998) oleh Gregg Easterbrook
- The Case for Christ (1998) oleh Lee Strobel
- Science and Theology (1998) oleh John Polkinghorne
- The New Evidence That Demands A Verdict (1999) oleh Josh McDowell
- What Did Jesus Mean? (1999) oleh Ron Rhodes
Abad ke-21
[sunting | sunting sumber]- A Scientific Theology (2001) oleh Alister McGrath
- Faith, Science and Understanding (2001) oleh John Polkinghorne
- The Resurrection of God Incarnate (2003) oleh Richard Swinburne
- The Twilight of Atheism: The Rise and Fall of Disbelief in the Modern World (2004) oleh Alister McGrath
- Dawkins' God: Genes, Memes, and the Meaning of Life (2005) oleh Alister McGrath
- The Language of God: A Scientist Presents Evidence for Belief (2006) oleh Francis Collins
- Exploring Reality (2006) oleh John Polkinghorne
- God's Undertaker: Has Science Buried God? (2007) oleh John Lennox[10]
- Was Jesus God? (2008) oleh Richard Swinburne
- The Reason for God: Belief in Age of Skepticism (2008) oleh Timothy Keller
- What's So Great About Christianity (2008) oleh Dinesh D'Souza
- Atheist Delusions: The Christian Revolution and Its Fashionable Enemies (2009) oleh David Bentley Hart
- Questions of Truth (2009) oleh John Polkinghorne
- More Than A Carpenter (2009) oleh Josh McDowell
- Life After Death: The Evidence (2009) oleh Dinesh D'Souza
- Ultimate Proof of Creation (2009) oleh Dr. Jason Lisle
- God's Philosophers: How the Medieval World Laid the Foundations of Modern Science (2009) oleh James Hannam ISBN 978-1848310704
- The Dawkins Delusion? Atheist Fundamentalism and the Denial of the Divine (2010) oleh Alister McGrath
- The Resurrection of Jesus: A New Historiographical Approach (2010) oleh Michael R. Licona ISBN 978-0-8308-2719-0.
- The Rage Against God (sub-judul pada edisi Amerika Serika: How Atheism Led Me to Faith) (2010) oleh Peter Hitchens
- Exposing Myths About Christianity: A Guide to Answering 145 Viral Lies and Legends (2012) oleh Jeffrey Russell ISBN 978-0830834662
- OrganicJesus: Finding Your Way to an Unprocessed, Gmo-free Christianity (2016) oleh Scott Douglas ISBN 978-0825443923
Lihat pula
[sunting | sunting sumber]Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Avery Cardinal Dulles, A History of Apologetics, Ignatius Press, 2nd ed., 2005, ISBN 0-89870-933-4, pp. 31–42.
- ^ Dulles, p. 31-42 ff.
- ^ Theophilus of Antioch
- ^ Minucius Felix (Documentia Catholica Omnia)
- ^ Herzog, Johann Jakob; Philip Schaff, Albert Hauck (December 1908).
- ^ Dulles, p. 120 ff.
- ^ L. Russ Bush, Classical Readings in Christian Apologetics, A.D. 100-1800, Parts 100-1800, Zondervan, 1983, ISBN 0-310-45641-X, p. 275 ff.
- ^ Douglas Groothuis, Christian Apologetics: A Comprehensive Case for Biblical Faith, InterVarsity Press, 2011, ISBN 0-8308-3935-6, pp. 25–31.
- ^ Dulles, p. 297 ff.
- ^ Colin Tudge (8 December 2007). "The art of the soluble". The Guardian.
Well - has science buried God? Of course not. John Lennox answers his own question decisively. No one who understands what science really is and is not could suppose that such interment was ever on the cards. No one who understands what religion really is, beneath its sometimes ugly face, could suppose that it would be good to bury it.