Albatros besar
Albatros besar Rentang waktu: awal Pliocene sampai sekarang
| |
---|---|
Albatros raja-selatan | |
Klasifikasi ilmiah | |
Kerajaan: | |
Filum: | |
Kelas: | |
Ordo: | |
Famili: | |
Genus: | Diomedea Linnaeus, 1758
|
Spesies | |
'Diomedea exulans |
Albatros besar merupakan burung laut dari genus Diomedea dalam keluarga albatros. Genus Diomedea pada awalnya mencakup seluruh albatros kecuali Albatros hitam, tapu pada tahun 1996 genus ini dipecah dengan menambahkan genus Albatros mollymawk dan Albatros pasifik-utara.[1]
Deskripsi
[sunting | sunting sumber]Albatros wandering dan Albatros raja-selatan merupakan yang terbesar dari seluruh albatros maupun dari seluruh burung yang dapat terbang. Bentangan sayapnya dapat mencapai 3,5 meter, sementara rata-rata bentangan sayapnya adalah 3 meter. Burung jantan yang besar dapat mencapai berat 11 kg, sama beratnya dengan angsa yang besar.
Sistematik dan evolusi
[sunting | sunting sumber]Genus Diomedea – Albatros besar
- Diomedea epomophora, Albatros raja-selatan
- Diomedea sanfordi, Albatros raja-utara
- Diomedea exulans, Albatros wandering
- Diomedea antipodensis, Albatros antipodean
- Diomedea antipodensis gibsoni, Albatros gibson
- Diomedea dabbenena, Albatros tristan
- Diomedea amsterdamensis, Albatros amsterdam
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Nunn, Gary B.; Cooper, John; Jouventin, Pierre; Robertson, Chris J. R. & Robertson Graham G. (1996). "Evolutionary relationships among extant albatrosses (Procellariiformes: Diomedeidae) established from complete cytochrome-b gene sequences" (PDF). Auk. 113 (4): 784–801. doi:10.2307/4088857.