Distrik Guntur
Distrik Guntur adalah sebuah distrik di negara bagian Andhra Pradesh, India. Luas wilayah Distrik Guntur adalah 10.268 km2 yang terbagi menjadi 57 mandal dan 729 desa. Wilayah Distrik Guntur menerima curah hujan dari musim angin barat daya dan musim angin timur laut. Pada tahun 2011, jumlah penduduk di Distrik Guntur sebanyak 4.887.000 jiwa. Lahan di wilayah Distrik Guntur sangat subur sehingga ditanami berbagai macam tanaman.
Wilayah administratif
[sunting | sunting sumber]
Distrik Guntur adalah salah satu distrik di negara bagian Andhra Pradesh, India. Luas wilayah Distrik Guntur adalah 10.268 km2. Wilayah Distrik Guntur terbagi menjadi 57 mandal dan 729 desa. Jumlah desa pada tiap mandal di Distrik Guntur berbeda-beda dengan jumlah minimal 7 desa dan maksimal 20 desa per mandal.[1] Kantor pusat Distrik Guntur terletak di Kota Guntur.[2] Pada bagian utara, wilayah Distrik Guntur berbatasan dengan Distrik Krishna. Di bagian barat, wilayah Distrik Guntur berbatasan dengan Distrik Palnadu. Pada bagian selatan, Distrik Guntur berbatasan dengan Distrik Bapatla. Sedangkan di sebelah timur, Distrik Guntur berbatasan dengan Sungai Krishna.[3]
Geografi dan iklim
[sunting | sunting sumber]Wilayah Distrik Guntur menerima curah hujan dari musim angin barat daya dan musim angin timur laut. Musim angin barat daya berlangsung pada bulan Juni–September, sedangkan musim angin timur laut pada bulan Oktober–Desember.[3]
Penduduk
[sunting | sunting sumber]Pada tahun 1981, jumlah penduduk di wilayah Distrik Guntur sebanyak 3.434.000 jiwa. Pertumbuhan penduduk di wilayah Distrik Guntur dari tahun 1981–1991 sebesar 19,57% sehingga jumlah penduduk menjadi 4.106.000 jiwa. Pertumbuhan penduduk sebesar 8,70% terjadi antara tahun 1991–2001 menjadi sebanyak 4.465.000 jiwa. Pada periode 2001–2011 terjadi pertumbuhan penduduk sebesar 9,47% sehingga jumlah penduduk di wilayah Distrik Guntur pada tahun 2011 sebanyak 4.887.000 jiwa.[4]
Pemanfaatan lahan
[sunting | sunting sumber]Lahan di wilayah Distrik Guntur sangat subur untuk ditanami karena terdiri dari tanah kapas hitam (74%) dan tanah lempung merah (26%). Penanaman dilakukan sepanjang tahun dengan mengandalkan sumber air dari irigasi sungai Krishna dan curah hujan. Musim tanam di wilayah Distrik Guntur berlangsung selama periode musim angin barat daya (Juni–September) dan musim angin timur laut (Oktober–Desember). Jenis tanaman utama yang ditanam yaitu padi, milet, sorgum, jagung, kacang-kacangan, kapas, kunyit, cabai, dan tembakau. Jenis kacang-kacangan yang ditanam yaitu kacang merah, kacang benggala, kacang hitam, dan kacang hijau.[3]
Referensi
[sunting | sunting sumber]Catatan kaki
[sunting | sunting sumber]- ^ The Bharath Abhyudaya Seva Samithi (2013). Care and Education for the Slum Kids in Guntur, India (PDF) (dalam bahasa Inggris). Guntur: The Bharath Abhyudaya Seva Samithi. hlm. 3.
- ^ UN-HABITAT 2021, hlm. 2.
- ^ a b c Ratnam M., dan Priya M. V. (2024). "Analysis of Forecasted Rainfall Across Blocks in Guntur District, Andhra Pradesh, India". International Journal of Environment and Climate Change (dalam bahasa Inggris). 14 (11): 794. doi:10.9734/ijecc/2024/v14i114588. ISSN 2581-8627.
- ^ UN-HABITAT 2021, hlm. 6.
Daftar pustaka
[sunting | sunting sumber]- UN-HABITAT (Agustus 2021). City Profile and Diagnostic Report (PDF) (dalam bahasa Inggris). UN-HABITAT.