Diyah Puspitarini
 | Artikel ini perlu dikembangkan agar dapat memenuhi kriteria sebagai entri Wikipedia. Bantulah untuk mengembangkan artikel ini. Jika tidak dikembangkan, artikel ini akan dihapus. |
Diyah Puspitarini | |
|---|---|
| Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) | |
| Masa jabatan 26 Desember 2022 – 2027 | |
| Informasi pribadi | |
| Lahir | 19 Januari 1984 Gunungkidul |
| Kebangsaan | Indonesia |
| Almamater | Universitas Negeri Yogyakarta, Universitas Ahmad Dahlan |
| Profesi | Dosen, Komisioner |
| Penghargaan sipil | 10 Tokoh Pencegahan Stunting Indonesia (2019) |
  | |
Diyah Puspitarini (lahir 19 Januari 1984) adalah seorang aktivis perempuan dan penggiat toleransi yang menjadi Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Periode 2022-2027[1]. Ia merupakan Sekretaris Pimpinan Pusat 'Aisyiyah sekaligus Dosen Program Studi (Prodi) Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Universitas Ahmad Dahlan (UAD).[2]
Diyah secara resmi menjadi Komisioner KPAI pada 26 Desember 2022 setelah Serah Terima Jabatan Anggota KPAI Periode 2017-2022 kepada Anggota KPAI Periode 2022-2027 [3] Sebagai Anggota KPAI, Diyah memegang peran penting sebagai koordinator subkomisi advokasi, serta bertanggung jawab atas kluster kekerasan fisik dan psikis pada anak, anak dengan disabilitas, dan anak dalam situasi darurat.[4]
Riwayat Pendidikan
[sunting | sunting sumber]Diyah adalah lulusan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta angkatan 2002. Ia kemudian melanjutkan studi ke jenjang master dan berhasil menyelesaikan studinya di Program Magister Manajemen Universitas Ahmad Dahlan pada tahun 2012.
Diyah meraih gelar doktor dari Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta. Gelar ini didapat setelah menjalankan Ujian Promosi Doktor pada 21 Maret 2024. Disertasi Diyah Puspitarini berjudul Pengembangan Model Manajemen Pendidikan Toleransi untuk Membangun Akhlak Mulia di Sekolah Menengah Pertama, Daerah Istimewa Yogyakarta, yang menyoroti pentingnya pendidikan toleransi bagi generasi muda.[5]
Riwayat Organisasi
[sunting | sunting sumber]Diyah Puspitarini adalah seorang aktivis perempuan asal Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, yang memiliki rekam jejak organisasi dan kepemimpinan yang kuat sejak masa remaja. Sebagai sosok yang gigih memperjuangkan hak perempuan dan anak, Diyah terlibat aktif di berbagai organisasi:
- Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM), sebagai salah satu Ketua Pimpinan Pusat IPM tahun 2006-2008.
- Nasyiatul 'Aisyiyah (NA), sebagai Ketua Umum Pimpinan Pusat NA Tahun 2016-2022.[6]
- 'Aisyiyah, sebagai Sekretaris Pimpinan Pusat Tahun 2022-2027.[7]
Dedikasinya menjadikan Diyah figur inspiratif dalam advokasi hak perempuan dan anak.
Pendampingan Anak
[sunting | sunting sumber]Sebagai Komisioner KPAI, Diyah diketahui telah melakukan pendampingan anak dalam beberapa kasus, antara lain:
- Perundungan SMA Swasta di Serpong, Kota Tangerang Selatan.[8]
- Dugaan pelecehan siswa SLB di Kalideres, Kota Administratif Jakarta Barat.[9]
- Pendampingan anak artis di Tangerang Selatan.[10]
- Pendampingan Kasus Pembakaran Rumah Wartawan Tribata TV, di mana dua dari empat korban jiwa merupakan usia anak.[11]
- Pendampingan terhadap pelibatan anak dalam kasus bunuh diri di Kota Administratif Jakarta Utara.[12]
- Perundungan Anak di Cilacap, Provinsi Jawa Tengah.[13]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "Komisioner". Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI). Diakses tanggal 2024-07-20.
- ^ mylitenotes.com. "Dosen UAD Dapat Peran Baru Sebagai Komisioner KPAI Periode 2022–2027 - Website LLDIKTI Wilayah V". lldikti5.kemdikbud.go.id. Diakses tanggal 2024-07-20.
- ^ Liputan6.com (2022-12-26). "9 Anggota KPAI Periode 2022-2027 Terima Jabatan dan Siap Tugas 5 Tahun ke Depan". liputan6.com. Diakses tanggal 2024-07-20.
- ^ dhaksinarga TV (2024-09-19), MENGULIK LEBIH DEKAT KPAI RI | Podcast Bersama KPAI Republik Indonesia, diakses tanggal 2024-10-31
- ^ Asros, Aditya. "Kembangkan Pendidikan Toleransi, Komisioner KPAI Raih Gelar Doktor di UNY - Krjogja". Kembangkan Pendidikan Toleransi, Komisioner KPAI Raih Gelar Doktor di UNY - Krjogja. Diakses tanggal 2024-07-20.
- ^ "Diyah Puspitarini, Terpilih Sebagai Ketua Umum PP Nasyiatul Aisyiyah 2016-2020 - Suara Muhammadiyah". web.suaramuhammadiyah.id. 2016-08-28. Diakses tanggal 2024-07-20.
- ^ Pusat 'Aisyiyah, Pimpinan (2022-12-08). "Ini Susunan Pimpinan Pusat 'Aisyiyah Periode 2022-2027". Pimpinan Pusat Aisyiyah (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2024-07-20.
- ^ "KPAI Dampingi Korban dan Pelaku Kasus Perundungan di SMA Binus Serpong". SINDOnews Metro. Diakses tanggal 2024-07-20.
- ^ "Siswi SLB Hamil Korban Pelecehan Seksual, KPAI Bantu Siapkan Juru Bahasa Isyarat dalam Cari Keadilan". Wartakotalive.com. Diakses tanggal 2024-07-20.
- ^ "Anak Dilibatkan dalam Konflik Amy dan Aden Wong, KPAI: Tidak Tepat". kumparan. Diakses tanggal 2024-07-20.
- ^ Agency, ANTARA News (2024-07-15). "Keluarga wartawan yang tewas dibakar melapor ke KPAI". Antara News Sumbar. Diakses tanggal 2024-07-20.
- ^ Puspitasari, Devi. "KPAI Soroti 2 Anak Dilibatkan dalam Kasus Bunuh Diri di Apartemen Jakut". detiknews. Diakses tanggal 2024-07-20.
- ^ antaranews.com (2023-10-06). "KPAI lakukan pendampingan terhadap anak korban perundungan Cilacap". Antara News. Diakses tanggal 2024-07-20.