Domhnall Ua Buachalla

Domhnall Ua Buachalla
Daniel Richard "Donal" Buckley
Domhnall Ua Buachalla ca 1916
Gubernur Jenderal Negara Bebas Irlandia Ke-3
Masa jabatan 27 November 1932 – 11 Desember 1936
Penguasa monarki	George V Edward VIII
Pendahulu James McNeill Pengganti Jabatan dihapus Éamon de Valera Sebagai Presiden Dewan Eksekutif (1936-1938) Douglas Hyde Sebagai Presiden Irlandia (1938)
Teachta Dála
Masa jabatan Juni 1927 – Februari 1932
Daerah pemilihan	Kildare
Masa jabatan Mei 1921 – Juni 1922
Daerah pemilihan	Kildare–Wicklow
Masa jabatan Desember 1918 – Mei 1921
Daerah pemilihan	Kildare North
Informasi pribadi
Lahir	(1866-02-03)3 Februari 1866 Maynooth, County Kildare, Irlandia
Meninggal	30 Oktober 1963(1963-10-30) (umur 97) Dublin, Irlandia
Suami/istri	Sinéad Walsh ​ ​ (m. 1891; meninggal 1918)​
Anak	7
Sunting kotak info • L • B

Domhnall Ua Buachalla (Irlandia: [ˈd̪ˠoːnˠəl̪ˠ uə ˈbˠuəxəl̪ˠə]; bahasa Inggris: Daniel Richard "Donal" Buckley; 3 Februari 1866 – 30 Oktober 1963) adalah seorang politikus Irlandia yang menjabat sebagai Gubernur Jenderal Negara Bebas Irlandia terakhir. Setelah tidak menjabat sebagai Gubernur Jenderal, Buachalla kemudian ditunjuk menjadi anggota Dewan Negara Irlandia.

Kehidupan awal

Ua Buachalla dilahirkan di Maynooth, County Kildare pada tanggal 3 Februari 1866. Pada saat lahir, ia tercatat dengan nama Daniel. Ua Buachalla memiliki seorang ayah yang bernama Cornelius Buckley yang bekerja sebagai seorang penjaga toko dan ibunya bernama Sarah Jacob. Ua Buachalla kemudian menikahi Sinéad Walsh di Dolphin's Barn, Dublin pada 3 Juni 1897. Setelah menikah mereka kemudian tinggal di Maynooth, dimana Ua Buachalla menjalankan bisnis toko kelontong, sepeda dan pub di kota itu. Ua Buachalla dikenal sebagai aktivis bahasa Irlandia dan anggota Conradh na Gaeilge. Pada tahun 1907 ia ditangkap dan seluruh bisnisnya disita karena ia menolak membayar denda akibat mengecat gerobak tokonya dengan tulisan Domhnall Ua Buachalla (namanya dalam bahasa Irlandia). Pada waktu itu pemerintah Inggris menetapkan aturan penggunaan bahasa Inggris dalam penamaan gerobak toko

Kegiatan Politik

Ua Buachalla adalah seorang anggota Sukarelawan Irlandia. Pada waktu pecahnya Kebangkitan Paskah di tahun 1916, ia berjalan kaki sepanjang 26 kilometer menuju Dublin untuk ikut serta dalam insiden tersebut. Ia kemudian ditahan dan dideportasi meskipun akhirnya dibebaskan pada tahun 1917. Seperti para aktivis Kebangkitan Paskah lainnya yang bertahan dari insiden tersebut, ia kemudian bergabung dalam Sinn Féin, sebuah partai separatis kecil yang menjadi kambing hitam oleh Pemerintah Britania Raya atas pecahnya Kebangkitan Paskah. Para penyintas Kebangkitan Paskah kemudian mengambil alih tampuk kepemimpinan Sinn Féin sebagai bagian dari langkah mereka untuk memperjuangkan sebuah negara Irlandia. Ua Buachalla kemudian terpilih menjadi Anggota Parlemen untuk Kildare North dalam Pemilihan Umum Irlandia 1918. Setelah disetujuinya Perjanjian Anglo-Irlandia, Ua Buachalla memihak kepada Valera dalam upaya mereka menentang perjanjian tersebut. Ua Buachalla kemudian dipenjara di penjara Dundalk, dia dibebaskan oleh pasukan Anti-Perjanjian pada bulan Agustus 1922.

Gubernur Jenderal Negara Bebas Irlandia

Ua Buachalla kemudian bergabung dengan Fianna Fáil pada saat partai itu dibentuk pada 1926 dan terpilih sebagai Teachta Dála untuk Kildare pada Pemilihan Umum Irlandia 1927. Ia kemudian dipilih oleh Éamon de Valera untuk menjadi Gubernur Jenderal Negara Bebas Irlandia setelah James McNeill mengundurkan diri pada November 1932.

Instruksi untuk tetap low profile

Ua Buachalia, ca 1932

De Valera secara jelas memberikan perintah kepada Ua Buachalla untuk tetap bersikap low profile meskipun ia adalah seorang Gubernur Jenderal. Ia diminta untuk tidak menghadiri acara publik yang merupakan bagian dari kebijakan de Valera untuk menjadikan jabatan tersebut tidak relevan dengan membuatnya tidak terlihat dimata publik. Ua Buachalla tetap diberikan kebebasan untuk menyampaikan persetujuan kerajaan terhadap legislasi, membuka dan membubarkan Dáil Éireann dan melakukan tugas-tugas lainnya yang merupakan kewenangannya sebagai seorang gubernur jenderal. Ua Buachalla menolak sebagal undangan publik dan tetap membuat dirinya tidak terlihat sebagaimana yang diminta oleh pemerintah. Bahkan menjadi sebuah fakta bahwa Ua Buachalla hanya sekali saja melakukan tugas publiknya yaitu menerima surat kepercayaan dari Duta Besar Prancis untuk Irlandia di Ruangan Majelis, tahun 1933 atas nama Raja George V. De Valera kemudian memindahkan tugas dan kewenangan Ua Buachalla kepada dirinya selaku Presiden Dewan Eksekutif. Para duta besar, Menteri Legislasi Amerika Serikat, William W. McDowell justru mempersembahkan surat kepercayaannya kepada Valera dan bukan kepada Ua Buachalla. Salah satu dari beberapa kesempatan lain Ua Buachalla disebutkan di depan umum adalah ketika, setelah kematian Raja George V pada bulan Januari 1936, dia harus membalas pesan belasungkawa yang dikirimkan kepada rakyat Irlandia oleh Presiden Amerika Serikat Franklin D. Roosevelt dan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Cordell Hull.

Atas perintah de Valera, Ua Buachalla juga tidak tinggal di kediaman resmi Gubernur Jenderal, Loji Wakil Raja (sekarang dikenal sebagai Áras an Uachtaráin, kediaman resmi Presiden Irlandia). Sebagai gantinya, ia diberikan rumah sewa untuk ia gunakan di Monkstown. Gelar resmi bahasa Inggris "Gubernur Jenderal" sebagian besar digantikan oleh gelar resmi Irlandia "Seanascal" atau terjemahan langsungnya, "Seneschal"; namun, "Gubernur Jenderal" tetap menjadi bentuk hukum yang digunakan dalam dokumen dan proklamasi resmi berbahasa Inggris. Ua Buachalla hanya mengambil £2.000 dari gaji Gubernur Jenderal sebesar £10.000.

Perselisihan dengan de Valera

Ua Buachalla berselisih dengan de Valera karena cara Valera memberhentikan Ua Buachalla dari jabatannya pada bulan Desember 1936. De Vakera menggunakan krisis turun tahta Raja Edward VIII untuk melakukan amandemen Konstitusi Negara Bebas Irlandia untuk menghapus Monarki Negara Bebas Irlandia dan jabatan Gubernur Jenderal. Setelah melakukan hal tersebut, ia menghadapi ancaman tuntutan hukum dari Ua Buachalla, yang secara pribadi bertanggung jawab atas sisa sewa pribadi yang mahal selama satu tahun di kediamannya, setelah jabatannya dihapus secara tiba-tiba. Dalam praktiknya, antara tahun 1933 dan Desember 1936, pemerintah Irlandia telah membayar biaya Ua Buachalla, yang darinya ia membayar sewa tempat tinggal mahal yang dipilihkan untuknya.

Namun di bulan Desember 1936, pemerintah bersikeras bahwa mereka tidak bertanggung jawab untuk membayar biaya tempat tinggal. Ua Buachalla, pada tahun 1932, atas saran eksplisit de Valera, menyewa kediaman tersebut selama lima tahun penuh, yang merupakan perkiraan masa jabatannya. Masih ada sisa sewa selama satu tahun, untuk tempat tinggal yang sekarang tidak mampu dia beli dan tidak diperlukan lagi karena dia tidak lagi menjabat sebagai gubernur jenderal. Akhirnya, de Valera terpaksa memberi Ua Buachalla uang pensiun yang besar dan membayar sewa serta biaya yang belum dibayar untuk menghentikan kelanjutan kasus pengadilan yang berpotensi memalukan. Ua Buachalla menghadiri pelantikan Presiden pertama Irlandia, Douglas Hyde, di Kastil Dublin pada bulan Juni 1938.

Diangkat sebagai Anggota Dewan Negara

Ua Buachalla dan de Valera kemudian melakukan rekonsiliasi sebagai rekan politik dan dalam sebuah simbol permohonan maafnya, ketika de Valera terpilih menjadi Presiden Irlandia pada 1959, ia mengangkat Ua Buachalla sebagai anggota Dewan Negara. Namun, ia kembali ke Maynooth untuk melanjutkan bisnis keluarganya, toko perangkat keras yang didirikan pada tahun 1853.

Kematian

Domhnall Ua Buachalla wafat pada 30 Oktober 1963 diusia 97 tahun. Ua Buachalla kemudian dimakamkan dalam suatu upacara kenegaraan dan dikebumikan di Pemakaman Laraghbryan di Maynooth. Presiden de Valera memberikan epilogi dalam upacara pemakamannya.

Toko perangkat keras Ua Buachalla ditutup pada bulan Oktober 2005. Jalan di samping toko ini dinamai menurut namanya (meskipun diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris sebagai "Buckley's Lane"). Bangunannya telah dibongkar, namun sebagian bagian depannya masih dipertahankan, dengan bangunan tersebut diberi nama "Rumah Buckley".