Dukun Lintah
Dukun Lintah | |
---|---|
Sutradara | Ackyl Anwari Fred Wardy |
Produser | Taruna Suci Utama T.K Gunawan Prihatna |
Ditulis oleh | Wirjaatmadja Ngadiman |
Pemeran | Susanna Caecilia Alex Kembar A. Hamid Arief Hendra Cipta S. Bono A.N. Alcaff Wolly Sutinah Waty Siregar El Koesno Komalasari M. Panji Anom Idjah Bomber Alwi Oslan Husin Lubis Udin Labu Mang Harry Mang Diman Jack John |
Sinematografer | Ismaun |
Penyunting | Amin Kertarahardja ivan sambas |
Tanggal rilis | 1981 |
Durasi | ... menit |
Negara | Indonesia |
Dukun Lintah adalah film horor Indonesia tahun 1981 yang disutradarai oleh Ackyl Anwari dan Fred Wardy dan dibintangi antara lain oleh Susanna Caecilia dan Alex Kembar.
Sinopsis
[sunting | sunting sumber]Hany (Susanna Caecilia) dan Nurdin (Alex Kembar) sudah lama berpacaran, tetapi tidak disetujui oleh ayah Hany, Rustam (A. Hamid Arief). Rustam ingin menjodohkan Hany dengan anak teman usahanya, Hendra (Hendra Cipta), karena Rustam mempunyai sejumlah hutang pada ayah Hendra, Hidayat (S. Bono). Hendra berusaha mendekati Hany dengan berbagai cara, termasuk hipnosis, tetapi Hany tetap menolak. Dengan restu ibunya, Hany resmi menikah dengan Nurdin. Hendra nekat pergi ke dukun Lintah (AN. Alcaf) membuat Nurdin terkena ilmu hitam dan sakit yang tak dapat diobati dokter. Nurdin dibawa ke dukun Mak Ondong (Wolly Sutinah) justru menjadi parah. Penyakit Nurdin, seperti sakit anjing gila itu menular kepada Hany. Selain itu penyakit dengan ciri lintah menular pada penduduk kampung. Keadaan ini membuat marah penduduk, dan saat orang tua Hany datang menjenguk hendak dikeroyok penduduk desa. Malapetaka ini berakhir berkat bantuan doa ulama Ibrahim (Husin Lubis), yang mnegetahui siapa pembuat ilmu hitam ini. Hendra tewas, ketika meloloskan diri. Nurdin dan Hany pun lalu sembuh, sedang Rustam mengakui kesalahannya memaksa Hany untuk kawin dengan Hendra.[1]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Dukun Lintah[pranala nonaktif permanen], diakses pada 24 Desember 2009
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]