Eufonia leher-ungu
| Eufonia leher-ungu
| |
|---|---|
Euphonia chlorotica  | |
 Male in Brazil | |
 Female in Brazil | |
| Status konservasi | |
 | |
| Risiko rendah | |
| IUCN | 22722706 |
| Taksonomi | |
| Kelas | Aves |
| Ordo | Passeriformes |
| Famili | Fringillidae |
| Genus | Euphonia |
| Spesies | Euphonia chlorotica Linnaeus, 1766 |
| Tata nama | |
| Sinonim takson | Tanagra chlorotica Linnaeus, 1766 |
| Distribusi | |
 | |
Eufonia leher-ungu ( Euphonia chlorotica ) adalah spesies burung penyanyi dalam keluarga Fringillidae . Dahulu ia ditempatkan di Thraupidae .
Ia dijumpai di Argentina, Bolivia, Brazil, Colombia, Ecuador, Guyana Perancis, Guyana, Paraguay, Peru, Suriname, Uruguay, dan Venezuela.
Habitat alaminya adalah hutan dataran rendah lembab subtropis atau tropis dan bekas hutan yang rusak parah.
Pada tahun 1760 ahli zoologi Perancis Mathurin Jacques Brisson memasukkan deskripsi euphonia tenggorokan ungu dalam bukunya Ornithologie berdasarkan spesimen yang dikumpulkan di Cayenne, Guyana Perancis. Dia menggunakan nama Perancis Le tangara noir et jaune de Cayenne dan bahasa Latin Tangara Cayanensis Nigrolutea .[2] Meskipun Brisson menciptakan nama Latin, nama ini tidak sesuai dengan sistem binomial dan tidak diakui oleh Komisi Internasional untuk Tata Nama Zoologi .[3] Ketika pada tahun 1766 naturalis Swedia Carl Linnaeus memperbarui Systema Naturae miliknya untuk edisi kedua belas, dia menambahkan 240 spesies yang sebelumnya telah dideskripsikan oleh Brisson.[3] Salah satunya adalah euphonia tenggorokan ungu. Linnaeus menyertakan deskripsi singkat, menciptakan nama binomial Tanagra chlorotica dan mengutip karya Brisson.[4] Nama spesifiknya chlorotica berasal dari bahasa Yunani Kuno khlōrotēs yang berarti "kehijauan".[5] Spesies ini kini ditempatkan dalam genus Euphonia yang diperkenalkan oleh ahli zoologi Perancis Anselme Gaëtan Desmarest pada tahun 1806.[6] Ada lima subspesies .[7]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ BirdLife International (2018). "Euphonia chlorotica". 2018: e.T22722706A132017181. doi:10.2305/IUCN.UK.2018-2.RLTS.T22722706A132017181.en.
- ^ Brisson, Mathurin Jacques (1760). Ornithologie, ou, Méthode contenant la division des oiseaux en ordres, sections, genres, especes & leurs variétés (dalam bahasa French and Latin). 3. Paris: Jean-Baptiste Bauche. hlm. 34–35, Plate 2 fig 3.
- ^ a b Allen, J.A. (1910). "Collation of Brisson's genera of birds with those of Linnaeus". Bulletin of the American Museum of Natural History. 28: 317–335.
- ^ Linnaeus, Carl (1766). Systema naturae : per regna tria natura, secundum classes, ordines, genera, species, cum characteribus, differentiis, synonymis, locis (dalam bahasa Latin). 1, Part 1 (edisi ke-12th). Holmiae (Stockholm): Laurentii Salvii. hlm. 317.
- ^ Jobling, J.A. (2018). del Hoyo, J.; Elliott, A.; Sargatal, J.; Christie, D.A.; de Juana, E., ed. "Key to Scientific Names in Ornithology". Handbook of the Birds of the World Alive. Lynx Edicions. Diakses tanggal 1 May 2018.
- ^ Desmarest, Anselme Gaëtan (1806). Histoire naturelle des tangaras, des manakins et des todiers (dalam bahasa French). Paris: Garnery. hlm. 35 and plate 27 (pages and plates are not numbered).
- ^ Gill, Frank; Donsker, David, ed. (2018). "Finches, euphonias, longspurs, Thrush-tanager". World Bird List Version 8.1. International Ornithologists' Union. Diakses tanggal 2 April 2018.