Fadilah Noor Abbe
Artikel ini sebatang kara, artinya tidak ada artikel lain yang memiliki pranala balik ke halaman ini. Bantulah menambah pranala ke artikel ini dari artikel yang berhubungan atau coba peralatan pencari pranala. Tag ini diberikan pada Januari 2023. |
Fadilah Noor Abbe adalah seorang supercentenarian Singapura yang mangkat di usia 115 tahun pada tahun 2012.[1] Lahir di Sumatra, Indonesia, Fadilah hidup lebih lama ketimbang enam saudara kandungnya maupun tiga anaknya. Keluarganya berpindah dari Indonesia ke Singapura ketika ia masih kecil.[2] Dia secara luas dianggap sebagai orang tertua di Singapura. Kartu identitasnya menunjukan bahwa ia lahir pada tahun 1897.[3]
Kasus Fadilah mendapatkan perhatian setelah Teresa Hsu Chih mangkat, yang awalnya adalah orang hidup tertua di Singapura. Jika klaimnya diverifikasi, ia dapat menjadi salah satu dari 10 orang tertua di dunia.[4] Fadilah tinggal Bedok dengan dua cicitnya dan seorang cucu. Menurut Buku Rekor Singapura, orang tertua dalam sejarah Singapura adalah Yam Karicho, yang wafat pada 30 Agustus 1977 di usia 114 tahun.[5]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ [1] Diarsipkan 2014-02-02 di Wayback Machine., 30 Juni 2013
- ^ Zubaidah Nazeer, She's 113 and still helps with chores, Sep 21, 2010, "Source 1 Diarsipkan 2023-07-17 di Wayback Machine.", 17 Des 201
- ^ Cheryl Ong, Meet Singapore's 'Oldest' Person, Dec 17, 2011, "Source 2 Diarsipkan 2015-01-16 di Wayback Machine.", 17 Des 2011
- ^ asiaone, At 114, she's Singapore's oldest person, Dec 17, 2011, "Source 3 Diarsipkan 2019-02-10 di Wayback Machine.", 17 Des 2011
- ^ Janice Tai, Singapore's Oldest Person, 18 Des 2011, "Source 4 Diarsipkan 2012-01-02 di Wayback Machine.", 18 Des 2011
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- [2] Diarsipkan 2015-01-16 di Wayback Machine.
- [3] Diarsipkan 2019-02-10 di Wayback Machine.