Fadjry Djufry
Fadjry Djufry | |
---|---|
Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan | |
Mulai menjabat 7 Januari 2025 | |
Presiden | Prabowo Subianto |
Pengganti Petahana | |
Informasi pribadi | |
Pengucapan | Fajri Jufri |
Lahir | 14 Maret 1969 Makassar, Sulawesi Selatan, Indonesia |
Suami/istri | Andi Indriaty Syaiful |
Anak | 3 |
Almamater | |
Pekerjaan | |
Sunting kotak info • L • B |
Fadjry Djufry (EYD: Fajri Jufri) (lahir 14 Maret 1969) adalah birokrat dan peneliti asal Sulawesi Selatan. Saat ini menjabat sebagai Kepala Badan Standardisasi Instrumen Pertanian (BSIP) Kementerian Pertanian (Kementan).[1] Ia juga menjabat Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan sejak 7 Januari 2025.[2]
Latar belakang
[sunting | sunting sumber]Fadjry Djufry lahir di Makassar pada 14 Maret 1969 sebagai putra ketiga dari lima bersaudara dari pasangan Muhammad Djufry dan Chaerani.[3][4] Ia mengenyam pendidikan di SD Negeri Kompleks Melayu Ujung Pandang pada 1982, SMP Negeri 7 Ujung Pandang pada 1985, dan SMA Negeri 4 Ujung Pandang pada 1988.[5] Ia meraih gelar Sarjana Pertanian (Ir.) dari Universitas Hasanuddin pada 1993. Pendidikan magister (M.Si.) dan doktoralnya (Dr.) diselesaikan di Institut Pertanian Bogor, dengan fokus pada Agroklimatologi dan Pemodelan Tanaman.[6]
Karier
[sunting | sunting sumber]Karier birokrat
[sunting | sunting sumber]Fadjry memulai kariernya sebagai seorang birokrat. Pada 1994, Fadjry memulai karier birokrat sebagai Kepala Rumah Tangga dan Perlengkapan Sub Balai Penelitian Hortikultura Jeneponto. Pada 1995, ia diangkat sebagai Kepala Program dan Kerjasama Sub Balai Penelitian Hortikultura Jeneponto hingga 1996. Bersamaan dengan itu ia juga terlibat sebagai Sekretaris Proyek SADP dan Peneliti BPTP Sulawesi Tenggara antara 1995 hingga 1997. Setelah meraih gelar Doktor pada 2005, ia diangkat menjadi Koordinator Program pada BPTP Kalimantan Selatan hingga 2007.
Pada tahun 2008, ia menjadi Koordinator Program pada LPTP Sulawesi Barat. Kemudian, ia dimutasi sebagai Kepala BPTP Papua dari tahun 2008 hingga tahun 2012. Selanjutnya, ia kembali ke kampung halamannya dan dipercaya menjadi Kepala BPTP Sulawesi Selatan dari tahun 2012 hingga 2015. Kemudian ia menjadi peneliti dalam bidang Budidaya dan Produksi Tanaman di Pusat Penelitian dan Pengembangan Perkebunan (Puslitbangbun) dari tahun 2015 hingga 2019. Selanjutnya ia menjadi Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Balitbangtan) dari Februari 2019 hingga Januari 2022.[6]
Pada 9 September 2020 Fadjry diangkat menjadi Anggota Dewan Pengawas Perum Badan Urusan Logistik hingga sekarang.[1]
Karier akademisi
[sunting | sunting sumber]Fadjry juga berkiprah sebagai akademisi yaitu Dosen Pascasarjana di beberapa kampus seperti Universitas Islam Makassar (2012–2015), Universitas Hasanuddin (2012–2015), dan Universitas Lambung Mangkurat (2005–2007). Ia juga menjabat sebagai Ketua Umum Perhimpunan Meteorologi Pertanian Indonesia periode 2019–2024 dan 2024–2029.[7] Ia menjadi salah satu anggota dari The International Scientific Advisory Board for Strategy "MeaDRI" sejak 2021.[1]
Dalam perjalanan kariernya, Fadjry menerima penghargaan Satyalancana Karya Satya XX Tahun pada 17 Agustus 2019. Karya ilmiah dan penelitian yang dihasilkannya telah dipublikasikan dalam berbagai media, termasuk jurnal internasional dan nasional, prosiding, serta surat kabar. Pada 25 Januari 2022, Fadjry dikukuhkan sebagai guru besar dan profesor riset (Prof.) di lingkungan Kementerian Pertanian. Dalam orasi pengukuhannya, ia membawakan tema “Pengembangan Pertanian Cerdas Iklim Inovatif Berbasis Teknologi Budidaya Adaptif Menuju Pertanian Modern Berkelanjutan”.[6]
Pada Januari 2025, ia dilantik sebagai Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan oleh Menteri Dalam Negeri Indonesia Tito Karnavian. Ia menggantikan Zudan Arif Fakrulloh yang ditunjuk menjadi Kepala Badan Kepegawaian Nasional.[2]
Kehidupan pribadi
[sunting | sunting sumber]Fadjry menikahi Andi Indriaty Syaiful, seorang dokter spesialis anak, dan dikaruniai tiga orang anak.[3][4]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ a b c "Profil Pimpinan Badan Standardisasi Instrumen Pertanian". Kementerian Pertanian Republik Indonesia. Diakses tanggal 7 Januari 2025.
- ^ a b "Mendagri Tito Resmi Lantik Pj Gubernur Sulsel Fadjry Djufry". CNN Indonesia. 7 Januari 2025. Diakses tanggal 7 Januari 2025.
- ^ a b "Orasi Kabadan | PDF". Scribd. Diakses tanggal 7 Jan 2025.
- ^ a b Bardono, Setiyo (26 Jan 2022). "Prof. Dr. Ir. Fadjry Djufry, M.Si., Profesor Riset Bidang Budidaya dan Produksi Tanaman". Diakses tanggal 7 Jan 2025.
- ^ "Prof Fadjry Jufry Resmi Jabat Pj Gubernur Sulsel". sulselprov.go.id. 22 Okt 2019. Diakses tanggal 7 Jan 2025.
- ^ a b c Pranata, Aan, ed. (7 Januari 2025). "Profil Fadjry Djufry, Pj Gubernur Sulsel Pengganti Zudan: Peneliti Bidang Pertanian Kelahiran Makassar". ID Times. Diakses tanggal 7 Januari 2025.
- ^ "Berita BSIP TRI - Prof. Dr. Ir. Fadjry Djufry, M.Si Kembali Terpilih Sebagai Ketua Umum PERHIMPI Periode 2024-2029". tanamanindustri.bsip.pertanian.go.id. Diakses tanggal 7 Jan 2025.