Fadli Immammuddin
Fadli Immammuddin | |
---|---|
Kebangsaan | Indonesian |
Lahir | 25 Juli 1984 Cibinong, Kabupaten Bogor, Indonesia |
Rekam medali | ||
---|---|---|
Bersepeda | ||
Mewakili Indonesia | ||
Pesta Olahraga Difabel Asia 2018 | Track Pursuit C4 | |
Pesta Olahraga Difabel Asia 2018 | Road Time-trial C4 |
M. Fadli atau dengan nama lengkap Muhammad Fadli Immammuddin, dan dikenal di level internasional sebagai Fadli Immammudin, (lahir 25 Juli 1984) adalah mantan pembalap sepeda motor asal Indonesia dan saat ini menjadi atlet paralimpik cabang bersepeda.[1][2]
Karier awal
[sunting | sunting sumber]M. Fadli mengawali kariernya di dunia balap pada tahun 2001 dengan mengikuti Kejuaraan Daerah (Kejurda) road race dengan mengendarai skuter Vespa di kelas skuter.[3] Sepanjang dekade 2000an, ia berkompetisi di tingkat Kejurda maupun Kejuaraan Nasional (Kejurnas) dengan mengikuti kelas-kelas yang beragam dari kelas 110cc pemula (di awal-awal) hingga 115cc seeded. Fadli juga pernah merasakan jadi juara Asia Road Racing Championship (ARRC) kelas underbone 115cc tahun 2004.[butuh rujukan] Pada tahun itu juga ia meraih emas di ajang PON 2004 cabang balap motor kelas 4-tak 110cc beregu dan perak di kelas 2-tak underbone. Secara total, ia mengoleksi 6 gelar juara nasional dari berbagai kelas (4-tak 110cc 2004, Indoprix 2007 di kelas MP1 dan MP2, juara IRS 2010-11, dan IRS kelas Supersport 600cc).[4]
Keikutsertaan di Moto2
[sunting | sunting sumber]Fadli ambil bagian dalam Moto2 Sepang 2013. Ia membalap untuk tim JiR Moto2 sebagai pengganti Mike di Meglio. Sayangnya, ia terlibat dalam kecelakaan yang juga menyeret pembalap lain termasuk Zaqhwan Zaidi, Axel Pons, dan Decha Kraisart sesaat sebelum lap kedua.[5] Pembalap kelahiran Cibinong ini tidak dapat membalap kembali setelah dilakukan start ulang. Keikutsertaannya di Moto2 yang singkat ini menjadi satu-satunya dalam karier profesionalnya di level dunia.
Karier Selanjutnya
[sunting | sunting sumber]Dalam ajang ARRC kelas Supersport 600 di Sirkuit Internasional Sentul tahun 2015, Fadli sedang merayakan kemenangannya di balapan ke-2 kemenangan di depan kerumunan lokal ketika ia ditabrak dari belakang oleh pembalap asal Thailand, Jakkrit Sawangswat.[6] Kecelakaan itu tidak bisa dihindari dan ia terluka parah di bagian kaki. Kemudian, cederanya tersebut sangat parah sehingga mengharuskan Fadli menjalani amputasi pada kaki kirinya.[7] Ini menandai akhir dari karier balap sepeda motor profesionalnya.
Setelah insiden itu, dilaporkan bahwa Sawangswat sempat berputus asa untuk kembali berlomba. Kemungkinan besar hal itu disebabkan tertekannya ia akan rasa bersalah atas insiden di Sentul. Namun, Fadli secara pribadi pergi ke Thailand untuk mengunjungi Sawangswat di Sirkuit Internasional Chang. Ia menyuruhnya untuk melupakan insiden itu dan melanjutkan balapan lagi. Dua pembalap tersebut sekarang sudah menjadi sahabat dekat.[8]
Fadli membuka sekolah balap yang ia namai 43 Racing School untuk mencari bibit-bibit baru pembalap Tanah Air.[9] Tim balap motor asal Indonesia, Astra Honda Racing Team, menunjuknya sebagai mentor para pembalapnya di ajang internasional.[10]
Ia juga memulai karier barunya sebagai pembalap mobil pada tahun 2018 dengan ikut serta dalam Indonesia Sentul Series of Motorsport (ISSOM) dan kejuaraan One-make Race Honda.[11][12]
Fadli bahkan kembali mencoba mengikuti balap motor, yaitu di ajang Yamaha Sunday Cup Race pada Desember 2023 di sirkuit Mandalika. Itu adalah pertama kalinya ia membalap sejak kecelakaan di ARRC Sentul 2015. Ia membalap dengan mengendarai motor Yamaha R25 yang diubah posisi remnya serta ubahan lainnya dan memenangkan balapan.[13]
Karier Bersepeda
[sunting | sunting sumber]Setelah selesai masa pemulihan cedera dari kecelakaan yang mengakhiri karier balap motor profesionalnya, Fadli menjadi seorang pembalap sepeda difabel saat ia bergabung dengan tim nasional sepeda difabel Indonesia pada tahun 2017.[2] Ia menjalani debutnya di kejuaraan Kejuaraan Balap Sepeda Asia 2017 di Bahrain, finis ke-4 di nomor time-trial kelas C4.[14][15] Ia mewakili Indonesia di Pesta Olahraga Difabel Asia 2018, turut serta di beberapa kelas cabang bersepeda. Dia meraih medali perak di kategori Road Cycling nomor time-trial kelas C4 (yang berlangsung di Sirkuit Sentul),[16] dan emas di kategori Track Cycling nomor Pursuit kelas C4.[17][18][19]
Fadli masuk timnas Indonesia di Kejuaraan Dunia Balap Sepeda Difabel Jalan Raya UCI 2018 di Maniago, Italia, dan Kejuaraan Dunia Balap Sepeda Difabel Trek UCI 2019 di Apeldoorn, Belanda. Ia mendulang medali emas di Kejuaraan Asia Road Cycling 2019 kategori difabel C4,[20] emas di nomor pursuit perorangan kelas C4 pada kategori difabel Kejuaraan Asia Balap Sepeda Trek 2019 di Jakarta,[21] dan emas di Kejuaraan Asia Trek 2019 di Jincheon, Korea Selatan.[22]
Ia meraih medali emas pada Pesta Olahraga Difabel Asia 2022 di Hangzhou, Tiongkok, pada nomor Men's C4-5 21km Time Trial.
Statistik karier
[sunting | sunting sumber]Per Musim
[sunting | sunting sumber]Musim | Kelas | Sepeda motor | Tim | Nomor | Balapan | Menang | Podium | Pole | FLap | Pts | Plcd |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
2013 | Moto2 | Motobi | JiR Moto2 | 62 | 1 | 0 | 0 | 0 | 0 | 0 | NC |
Total | 1 | 1 | 0 | 0 | 0 | 0 | 0 | NC |
Tahun | Kelas | Sepeda | 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 | Pos | Pts |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
2013 | Moto2 | Motobi | QAT | AME | SPA | FRA | ITA | CAT | NED | GER | IND | CZE | GBR | RSM | ARA | MAL DNF |
AUS | JPN | VAL | NC | 0 |
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "RESULT SYSTEM - ASIAN PARA GAMES JAKARTA 2018". gms.asianparagames2018.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-11-06. Diakses tanggal 2018-11-06.
- ^ a b Imammuddin, M. Fadli. "Takdir Kaki Palsu M. Fadli". CNN Indonesia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-07-15. Diakses tanggal 2020-01-08.
- ^ Indriani, Ririn. "M. Fadli, Pebalap yang Lahir dari Balap Vespa". suara.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-04-18. Diakses tanggal 2018-11-06.
- ^ "Profil Pembalap M Fadli Imanuddin, Semoga Cepat Sembuh Sob". roda2blog.com. 2015-06-08. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-09-12. Diakses tanggal 2018-11-06.
- ^ "Video: Five Moto2 riders lucky to escape serious injury after". The Independent (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-09-01. Diakses tanggal 2018-09-01.
- ^ "Three riders hospitalized, one in coma, after bike races in Indonesia". 10 Juni 2015. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-04-17. Diakses tanggal 2018-11-06.
- ^ Bola.com. "Kisah M Fadli, Tragedi Amputasi dan Tekad Pantang Menyerah". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-07-17. Diakses tanggal 2018-11-06.
- ^ otojurnalisme. "Bertemu Jakkrit Sawangswat, Mohammad Fadli Minta Lupakan Insiden Sentul". Otojurnalisme.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-11-06. Diakses tanggal 2018-11-06.
- ^ Pamungkas, Septian. Santoso, Sigit Tri, ed. "M. Fadli Dirikan Sekolah Balap Demi Cetak Pembalap Bertalenta". liputan6.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-05-17. Diakses tanggal 2018-11-06.
- ^ Iwanbanaran (2016-03-29). "Update.....pembalap AHRT M. Fadli akhirnya mundur dari ajang balap !! - Iwanbanaran.com". Iwanbanaran.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-03-20. Diakses tanggal 2018-11-06.
- ^ "Mantan Pembalap Motor M Fadli Jajal Balap Mobil - Balap Lain". Otospirit.com (dalam bahasa Indonesia). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-03-21. Diakses tanggal 2020-01-08.
- ^ Ferdian, Azwar (ed.). "Mobil Balap M Fadli di ISSOM Terbakar". Kompas.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-01-27. Diakses tanggal 2020-01-08.
- ^ Bola.com (2023-12-17). "Tak Kehilangan Sentuhan Setelah 8 Tahun Absen, Atlet Paralimpik M Fadli Raih Prestasi di Ajang Yamaha Sunday Race 2023". bola.com. Diakses tanggal 2023-12-25.
- ^ "Para-Cycling Athlete M. Fadli and the Spirit to Rise from Injury". Tempo.co. 1970-01-01. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-07-17. Diakses tanggal 2020-01-08.
- ^ Netralnews.Com. "Netralnews.com - Asian Cycling Championship, Indonesian Cyclist Reaches Top Four". netralnews.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-06-18. Diakses tanggal 2020-01-08.
- ^ "RESULT SYSTEM - ASIAN PARA GAMES JAKARTA 2018". gms.asianparagames2018.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-11-06. Diakses tanggal 2018-11-06.
- ^ "RESULT SYSTEM - ASIAN PARA GAMES JAKARTA 2018". gms.asianparagames2018.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-11-06. Diakses tanggal 2018-11-06.
- ^ "RESULT SYSTEM - ASIAN PARA GAMES JAKARTA 2018". gms.asianparagames2018.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-11-06. Diakses tanggal 2018-11-06.
- ^ Bola.com. "Kisah M. Fadli, Peraih Emas Asian Para Games 2018 dan Hikmah di Balik Tragedi Amputasi". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-07-29. Diakses tanggal 2018-11-06.
- ^ "Muhammad Fadli Raih Emas di Kejuaraan Asia Road Cycling 2019". CNN Indonesia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-10-01. Diakses tanggal 2020-01-08.
- ^ AE, Aloysius Gonsaga (ed.). "M Fadli Raih Medali Emas Paracycling Asian Track Championships 2019". Kompas.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-01-29. Diakses tanggal 2020-01-08.
- ^ Kuncahyo, Bayu (2019-10-18). Sukarelawati, Endang, ed. "Muhammad Fadli juara Asia balap sepeda nomor Individual Pursuit". ANTARA News. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-12-12. Diakses tanggal 2020-01-08.