Lompat ke isi

Gempa bumi Nepal April 2015

Koordinat: 28°13′48″N 84°43′52″E / 28.230°N 84.731°E / 28.230; 84.731
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Untuk Untuk gempa bumi Nepal Mei 2015, lihat Gempa bumi Nepal Mei 2015.

Gempa bumi Nepal April 2015
Kerusakan di Kathmandu setelah gempa utama.
Gempa bumi Nepal April 2015 di Nepal
Gempa bumi Nepal April 2015
Kathmandu
Kathmandu
Epicenter gempa bumi
Gempa bumi Nepal April 2015 di Asia
Gempa bumi Nepal April 2015
Gempa bumi Nepal April 2015 (Asia)
Waktu UTC2015-04-25 06:11:25
ISC607208674
USGS-ANSSComCat
Tanggal setempat25 April 2015 (2015-04-25)
Waktu setempat11:56:25 WN[1]
Lama50 detik
Kekuatan7.8 Mw
Kedalaman8,2 km (5,1 mi)[1]
Episentrum28°13′48″N 84°43′52″E / 28.230°N 84.731°E / 28.230; 84.731[1]
SesarSesar Himalaya Thrust
JenisThrust[1]
Wilayah bencana
Kerusakan total$10 miliar USD[2]
Intensitas maks.X (Ekstrem)[3][4]
Percepatan puncak0.25 g
Gempa susulan7.3 Mw pada 12 mei[5]
6.7 Mw pada 26 April pukul 12:54[6]
459 gempa susulan berkekuatan 4 Mw
Korban8,947 korban tewas, 23,447 korban luka - luka[7]

Gempa bumi Nepal 2015 (juga disebut Gempa bumi Himalaya)[9][10] adalah sebuah gempa bumi berkekuatan 7,8 (Mw) yang terjadi pada pukul 11:56 NST (6:11:26 UTC) pada Sabtu 25 April 2015, dengan episenter sekitar 29 km (18 mi) dari timur-tenggara Lamjung, Nepal, dan pusat gempa di kedalaman sekitar 15 km (9,3 mi).[1] dengan Skala intensitas maksimum mencapai X (Ekstrem). Guncangan tanah yang tercatat di Kathmandu relatif rendah, sementara gempa terjadi pada siang hari, dimana sebagian besar penduduk berada di luar ruangan, hingga mengurangi jumlah korban jiwa akibat bencana.[11]

Gempa bumi tersebut memicu longsor salju di Gunung Everest, menewaskan setidaknya 22 orang, insiden tersebut merupakan peristiwa yang paling mematikan di gunung tersebut. Gempa tersebut memicu longsoran besar lainnya di lembah Langtang, dimana 250 orang dilaporkan hilang. Desa Langtang hampir hancur total (1 bangunan selamat) akibat longsor salju besar yang disebabkan oleh gempa. Diperkirakan 310 orang tewas di desa tersebut, termasuk 176 warga Langtang, 80 warga asing, dan 10 personel tentara. Lebih dari 100 mayat tidak pernah ditemukan.[12]

Peristiwa tersebut merupakan gempa bumi paling kuat yang mengguncang Nepal sejak gempa bumi Nepal–Bihar 1934. Setidaknya 8,947 orang diketahui tewas akibat dari gempa bumi tersebut yang dikabarkan mengguncang Nepal dan beberapa wilayah India Utara, Tiongkok, dan Bangladesh. Bangunan-bangunan yang berusia berabad-abad hancur di Situs Warisan Dunia UNESCO di Lembah Kathmandu, termasuk beberapa bangunan di Alun-Alun Kathmandu Durbar dan menara Dharahara di Kathmandu .

Gempa bumi

[sunting | sunting sumber]
USGS intensitas gempa.
Peta lokasi gempa bumi dan gempa susulan

Gempa bumi tersebut terjadi pada 25 April 2015 pada pukul 11:56 NST (6:11:26 UTC) di kedalaman sekitar 15 km (9,3 mi), dengan episenternya sekitar 34 km (21 mi) dari timur-tenggara Lamjung, Nepal, yang berlangsung sekitar dua puluh detik.[13] Gempa bumi awalnya di laporkan berkekuatan 7.5 Mw dari United States Geological Survey (USGS) sebelum di revisi menjadi 7.8 Mw. China Earthquake Networks Center (CENC) melaporkan gempa berkekuatan 8.1 Mw. India Meteorological Department (IMD) menyebutkan dua gempa kuat berada di Nepal pada pukul 06:11 UTC dan 06:45 UTC. Gempa pertama di ukur 7.8 Mw dan berpusat berjarak 80 km Baratlaut Kathmandu, ibu kota Nepal. Gempa kedua cukup kuat berkekuatan 6.6 Mw. Terjadi di 65 km (40 mi) Timur Kathmandu dengan kedalaman 10 km. Lebih dari lima puluh gempa susulan berkekuatan 4.5 Mw atau lebih pasca gempa utama berkekuatan 7.8 Mw dan 6,6 Mw.

Intensitas getaran

[sunting | sunting sumber]
Peta Isoseismal untuk gempa bumi Gorkha di jelaskan melalui Skala Mercalli

Menurut "Did You Fel It? " (DYFI?) di situs website USGS, intensitas getaran di Kathmandu mencapai IX MMI (Hebat). Getaran terasa hingga negara tetangga di antaranya negara bagian India seperti Bihar, Uttar Pradesh, Assam, West Bengal, Sikkim, Jharkhand, Uttarakhand, Gujarat hingga ibu kota India yaitu New Delhi dan selatan Karnataka. Banyak Bangunan mengalami penurunan ke bawah di Bihar, Retakan kecil pada tembok rumah di laporkan di Odisha. Gempa kecil dirasakan di Kochi di Selatan negara bagian Kerala. Intensitas getaran di Patna mencapai V MMI (Sedang). Intensitas getaran IV MMI (Ringan) di Dhaka, Bangladesh. Gempa juga di rasakan di barat daya Tiongkok mulai dari Tibet hingga Chengdu, yang berjarak 1,900 km (1,200 mi) dari epicenter. Getaran juga terasa di Pakistan dan Bhutan.

Gempa bumi susulan

[sunting | sunting sumber]

Gempa bumi susulan besar bekekuatan 6.7 Mw terjadi pada 26 April 2015 di lokasi sama pada pukul 12:55 NST (07:09 UTC), belokasi di 17 km (11 mi) selatan Kodari, Nepal. Gempa bumi susulan menyebabkan longsoran salju baru di gunung Everest dan di rasakan banyak tempat di Utara India seperti Kolkata,Siliguri, Jalpaiguri dan Assam. Gempa bumi susulan menyebabkan tanah longsor di Jalan Raya Koshi yang memblokir sebagian jalan di antara Bhedetara dan Mulghat.

Gempa susulan juga melanda Tibet dengan kekuatan 5.9 Mw terjadi pada 25 April 2015,pukul 15:02 NST. Puluhan rumah di Tibet mengalami kerusakan. 20 orang tewas dan 58 orang cedera.

Gempa bumi 12 Mei 2015

[sunting | sunting sumber]
Artikel utama: Gempa bumi Nepal Mei 2015

Gempa bumi besar kedua terjadi pada 12 Mei 2015 pukul 12:51 NST berkekuatan 7.3 Mw berlokasi 18 km (11 mi) Tenggara Kodari. Episenter gempa dekat dengan Tiongkok perbatasan antara ibu kota Kathmandu dengan Gunung Everest dengan kedalaman 18.5 km (11.5 mi). Gempa terjadi di patahan yang sama seperti gempa utama 7.8 Mw 25 April 2015 tetapi lebih jauh ke timur. Namun, tetap dianggap sebagai gempa bumi susulan dari gempa 25 April lalu. Getaran juga di rasakan bagian utara India termasuk Bihar, Uttar Pradesh, Bengal Barat dan negara bagian India lainnya.[14]

Setidaknya 153 orang tewas di Nepal setelah gempa bumi susulan dan hampir 3,500 orang terluka. 62 orang tewas di India dan 1 orang tewas di Tiongkok.

Dampak dan korban

[sunting | sunting sumber]
Lokasi Tewas Ref.
Nepal Nepal 8,857 [15]
India India 78 [16]
Tiongkok Tiongkok 28 [17]
Bangladesh Bangladesh 4 [18]
Total 8,947
Korban asing menurut kebangsaan
Kebangsaan Tewas Ref.
 India 78
 [19]
 Prancis 10 [20]
 Spanyol 7 [21]
 Amerika Serikat 7 [22][23]
 Jerman 5 [24][25]
 Tiongkok 4 [26]
 Italia 4 [27]
 Kanada 2 [28]
 Rusia 2 [29]
 Australia
 India 		1 [30][31]
 Estonia 1 [32]
 Hong Kong 1 [33]
 Israel 1 [34]
 Jepang 1 [35]
 Malaysia 1 [36]
 Selandia Baru 1 [37]
 Britania Raya 1 [38]
Total 127

Terdapat setidaknya lebih dari 8,947 korban tewas dan lebih dari 23,000 korban luka-luka. Setidaknya 8,786 orang tewas dan 22,304 orang luka - luka di Nepal, termasuk 127 turis asing tewas akibat gempa bumi di Nepal, The Himalayan Times melaporkan bahwa sebanyak 20.000 warga negara asing mungkin sedang mengunjungi Nepal pada saat gempa terjadi, meskipun laporan kematian warga asing relatif rendah. Sementara 130 orang tewas dan lebih dari 560 orang luka-luka di negara bagian India Uttar Pradesh, Bengal Barat, Sikkim dan Bihar, 27 orang tewas dan 383 orang luka - luka di Tiongkok dan Tibet dan 4 orang tewas dan 200 orang luka - luka di Bangladesh. Hampir 3,5 juta orang kehilangan tempat tinggal, menyebabkan sekitar 2,6 juta orang mengungsi.

Contoh gempa bumi ini menunjukkan bahwa perhitungan kerugian untuk hipotetis kemungkinan gempa bumi di masa depan dapat diandalkan. Pada tahun 2005, perkiraan jumlah korban jiwa akibat skenario hipotetis gempa bumi dekat Kathmandu sebesar M8.1 dipublikasikan. Korban jiwa pada saat itu diperkirakan antara 21.000 dan 42.000. Gempa M7.8 tanggal 25 April 2015 menewaskan sekitar 8.900 orang, karena terjadi pada hari Sabtu dan banyak bangunan yang runtuh, seperti gedung sekolah dan kota, kosong sehingga mengurangi jumlah korban jiwa. Selain itu, pusat gempa berada di daerah pedesaan, sehingga wilayah yang terkena dampak paling parah memiliki kepadatan penduduk yang rendah dan sebagian besar penduduk berada di luar ketika gempa terjadi. Seandainya gempa bumi terjadi pada malam hari atau saat jam kerja, ketika lebih banyak orang berada di dalam bangunan yang rentan, maka jumlah korban jiwa kemungkinan besar akan jauh lebih banyak.

Bangunan-bangunan di Situs Warisan Dunia UNESCO Alun-Alun Kathmandu Durbar dikabarkan runtuh,[13] termasuk menara Dharahara, yang dibangun pada 1832, menewaskan setidaknya 400 orang,[39][40][41][42] dan Kuil Manakamana yang terletak di Gorkha.

Longsoran salju gunung Everest

[sunting | sunting sumber]

Akibat Gempa bumi banyak terjadi Longsor salju di Gunung Everest. Setidaknya 19[43] orang tewas, termasuk eksekutif Google Dan fredinburg,[44],dengan setidaknya 120[43] orang terluka atau hilang.

Tanah longsor Lembah Langtang

[sunting | sunting sumber]

Longsor di Lembah Langtang yang berlokasi di Taman nasional Langtang mengakibatkan sedikitnya 329 orang di laporkan hilang setelah salju longsor di desa Ghodatabela[45] dan desa Langtang. Longsoran salju di perkirakan memiliki lebar dua hingga tiga kilometer. Desa Ghodatabela adalah tempat populer untuk rute mendaki dari Langtang.[46].Desa Langtang Hancur akibat longsoran salju.300 orang di perkirakan tewas di permukiman kecil di pinggiran Desa Langtang yang terkubur selama gempa bumi seperti Chyamki,Thangsyap dan Mundu. 12 penduduk lokal dan 2 warga Asing selamat. Pada tanggal 6 Mei di umumkan bahwa 60 mayat telah ditemukan, sembilan di antaranya warga asing.[47]

Kerusakan

[sunting | sunting sumber]
Bangunan mengalami kerusakan pasca gempa bumi nepal 2015

Puluhan ribu bangunan mengalami kerusakan di Beberapa distrik di Nepal, seluruh desa rata dengan tanah, terutama di dekat epicentrum gempa.[48] Bandar Udara Internasional Tribhuvan, Nepal di tutup pasca gempa bumi, Bandara hanya di buka untuk pesawat yang membawa bantuan kemanusiaan, beberapa hari kemudian, Bandara di buka untuk beberapa pesawat komersial.[49] pada tanggal 3 mei Bandara kembali di tutup untuk pesawat besar karena landasan pacu mengalami kerusakan akibat gempa bumi susulan.[50]

Banyak gereja di Kathmandu runtuh. Pada hari sabtu adalah hari utama beribadah untuk umat kristen di Nepal, 500 orang di laporkan tewas akibat tertimpa reruntuhan gereja.[51][52]

Kerusakan di Kathmandu

Beberapa Pagoda di Durbar square Kathmandu, Situs Warisan Dunia UNESCO runtuh. Menara Dharahara di pusat kota Kathmandu runtuh. 400 orang dilaporkan tewas, mayoritas korban tewas adalah Warga Asing yang sedang berwisata di menara Dharahara. Kuil Manakamana di Gorkha, Nepal juga runtuh. Sisi utara Janaki Mandir di Janakpur, Nepal mengalami kerusakan.[53] banyak kuil termasuk Kasthamandap, kuil Panchtale,Basantapur Durbar, kuil Dasa avtar runtuh.

Rumah susun rusak di Kathmandu

Penyelamatan dan bantuan

[sunting | sunting sumber]
Tentara Nepal dan Pekerja bantuan bencana Turki bekerja sama mengevakuasi korban dari reruntuhan bangunan

Sekitar 90 persen tentara dari Angkatan darat Nepal di kirim ke daerah - daerah yang di landa pasca gempa di bawah operasi Sankat mochan, dengan relawan di kerahkan dari negara lain. Hujan dan Gempa bumi susulan menjadi faktor penghambat penyelamatan. Potensi tanah longsor dan bangunan runtuh menjadi keprihatinan para penyelamat. Jalanan yang dilalui dan infrastruktur komunikasi mengalami kerusakan menimbulkan tantangan besar dalam penyelamatan.[54]

Pada 1 Mei 2015, lembaga bantuan Int ernasional seperti Dokter Lintas Batas dan Palang Merah mulai mengevakuasi korban yang terluka dan,kritis menggunakan Helikopter dari daerah terpencil. Ada khawatiran berbagai macam penyakit karena kurangnya Air bersih dan kurangnya toilet.[55]

Patan Durbar Square's Sebelum gempa (kanan), dan sesudah gempa (kiri)

Para tim sar mendeteksi korban yang masih hidup dan terperangkap dalam reruntuhan menggunakan Alat pendeteksi detak jantung canggih. dan menyelamatkannya. Para korban terperangkap reruntuhan bangunan sedalam 10 kaki di desa Chautara,utara Kathmandu. Para tim penyelamat dari berbagai negara menggunakan perangkat FINDER untuk mendeteksi korban di reruntuhan bangunan.[56]

Sebuah Helikopter Marinir Amerika serikat Jatuh pada 12 Mei 2015, helikopter tersebut mengangkut pasokan bantuan untuk korban gempa nepal di daerah terpencil. Kecelakaan terjadi di Charikot ,sekitar 45 miles (72 km) timur Kathmandu. Dua tentara Nepal dan 6 tentara Amerika tewas dalam kecelakaan.[57]

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b c d e "M7.8 – 36 km E of Khudi, Nepal". United States Geological Survey. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-04-25. Diakses tanggal 2023-02-14. 
  2. ^ Krishnan, Unni; Mehrotra, Kartikay (April 28, 2015). "Nepal Says Earthquake Rebuilding Cost to Exceed $10 Billion". Bloomberg News. 
  3. ^ Ömer Aydan; Resat Ulusay. "A quick report on the 2015 Ghorka, Nepal earthquake and its geo engineering aspects". Ankara, Turkey. CiteSeerX 10.1.1.733.9209 alt=Dapat diakses gratis. 
  4. ^ Jean-Philippe Avouac; Ratna mani Gupta; Diego Melgar; Thakur Prasad Kandel (2015). "Slip pulse and resonance of Kathmandu basin during the 2015 Mw 7.8 Gorkha earthquake, Nepal imaged with geodesy". Science. 349 (6252): 1091–1095. doi:10.1126/science.aac6383 alt=Dapat diakses gratis. PMID 26249228. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-11-14. Diakses tanggal 2023-02-14. 
  5. ^ "M6.6 – 44km E of Lamjung, Nepal". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-11-30. Diakses tanggal 2023-02-14. 
  6. ^ "M6.7 – 21km SSE of Kodari, Nepal". usgs.gov. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-12-01. Diakses tanggal 2023-02-14. 
  7. ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-05-05. Diakses tanggal 2021-09-01. 
  8. ^ "Nepal Says Earthquake Rebuilding Cost to Exceed $10 Billion". Bloomberg.com. 28 April 2015. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-04-21. Diakses tanggal 22 May 2017 – via www.bloomberg.com. 
  9. ^ Cindy Tran; Liam Quinn (25 April 2015). "Desperate families of DOZENS of Australians unaccounted in the deadly Himalayan earthquake disaster take to social media with pleas for help finding their loved ones". Daily Mail. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-05-18. Diakses tanggal 26 April 2015. 
  10. ^ Chidanand Rajghatta (26 April 2015). "s this the 'Big Himalayan Quake' we feared?". The Times of India. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-04-29. Diakses tanggal 26 April 2015. 
  11. ^ Parajuli, Rishi Ram; Kiyono, Junji (1 January 2015). "Ground Motion Characteristics of the 2015 Gorkha Earthquake, Survey of Damage to Stone Masonry Structures and Structural Field Tests". Frontiers in Built Environment. 1: 23. doi:10.3389/fbuil.2015.00023 alt=Dapat diakses gratis. hdl:2433/240972 alt=Dapat diakses gratis. 
  12. ^ eberger (2015-09-28). "An Oral History of Langtang, Destroyed by the Nepal Earthquake". Outside Online (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2022-08-07. 
  13. ^ a b "Powerful earthquake hits Nepal". Al Jazeera. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-04-25. Diakses tanggal 25 April 2015. 
  14. ^ "7.3 Magnitude Earthquake hits North India including Bihar". news.biharprabha.com. 12 May 2015. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-05-13. Diakses tanggal 12 May 2015. 
  15. ^ Corinne Cathcard and Emily Shapiro (25 April 2015). "At Least 1,457 Believed Dead After Massive Earthquake Strikes Nepal". ABC News. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-07-02. Diakses tanggal 25 April 2015. 
  16. ^ "Nepal earthquake: 52 dead, hundreds injured in India, huge damage in bordering areas". Hindustan Times. 25 April 2015. Diakses tanggal 25 April 2015. [pranala nonaktif permanen]
  17. ^ "Nepal quake: Hundreds dead, history crumbles, Everest shaken". KSL. Associated Press. 25 April 2015. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-06-12. Diakses tanggal 25 April 2015. 
  18. ^ Stanglin, Doug. "Hundreds dead as 7.8 magnitude quake rocks Nepal". USA Today. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-04-12. Diakses tanggal 25 April 2015. 
  19. ^ "40-indian-nationals-confirmed-dead-in-nepalearthquake-8-are-missing". Diarsipkan dari versi asli tanggal 5 May 2015. Diakses tanggal 4 May 2015. 
  20. ^ Ministère des Affaires étrangères et du Développement international. "Népal – Tremblement de terre – Point de situation (11.05.15)". France Diplomatie :: Ministère des Affaires étrangères et du Développement international. 
  21. ^ "España concluye el rescate en Nepal al dar por muertos a los desaparecidos". El País (dalam bahasa Spanyol). 9 May 2015. Diakses tanggal 12 May 2015. 
  22. ^ "Families now convinced 2 Seattle teens died in Nepal quake". KOMO News. Associated Press. 14 May 2015. Diarsipkan dari versi asli tanggal 26 December 2018. Diakses tanggal 15 May 2015. 
  23. ^ David Hench (9 June 2015). "Family of Augusta woman acknowledges her death in Nepal earthquake". Portland Press Herald. 
  24. ^ "Foreigner victims Detail of Earthquake" (PDF). Nepal Police. Diakses tanggal 3 May 2015. 
  25. ^ "Fünftes deutsches Erdbeben-Opfer entdeckt". n24.de. 13 May 2015. Diakses tanggal 14 May 2015. 
  26. ^ "Nepal earthquake: International aid effort increased". BBC News. 27 April 2015. Diakses tanggal 27 April 2015. 
  27. ^ "terremoto Nepal". Emergenza24. 27 April 2015. Diakses tanggal 27 April 2015. 
  28. ^ "St. Albert couple confirmed dead following Nepal earthquake". CTV Edmonton. 2 May 2015. Diakses tanggal 2 May 2015. 
  29. ^ "Russian Diplomats Missing in Nepal Found Dead". The Moscow Times. 8 May 2015. Diakses tanggal 8 May 2015. 
  30. ^ "Kashmiri-origin mountaineer Renu Fotedar dies in Everest avalanche". Hindustan Times. (includes input from) Press Trust of India. 28 April 2015. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-04-28. Diakses tanggal 2 May 2015. Fotedar, 49, was an avid climber who held dual Indian and Australian citizenship 
  31. ^ "Nepal earthquake: Melbourne woman Renu Fotedar killed". The Sydney Morning Herald. 27 April 2015. Diakses tanggal 28 April 2015. 
  32. ^
  33. ^ "Hong Kong resident confirmed dead in Nepal earthquake as 15 more remain missing". SCMP. 28 April 2015. Diakses tanggal 29 April 2015. 
  34. ^
  35. ^ "Nepal earthquake death toll expected to rise sharply – live updates". The Guardian. 27 April 2015. Diakses tanggal 28 April 2015. 
  36. ^ Desiree Tresa Gasper (8 May 2015). "Body confirmed to be Malaysian in Nepal earthquake". The Star/Asia News Network. AsiaOne. Diarsipkan dari versi asli tanggal 18 May 2015. Diakses tanggal 8 May 2015. 
  37. ^ Andrea Vance; Rosanna Price (28 April 2015). "One Kiwi dead after Nepal earthquake". New Zealand: Stuff. Diakses tanggal 28 April 2015. 
  38. ^ "Nepal earthquake: British gap year student confirmed dead". BBC News. 9 May 2015. Diakses tanggal 10 May 2015. 
  39. ^ "Historic Tower Collapses In Nepal Earthquake". The Huffington Post. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-09-19. Diakses tanggal 25 April 2015. 
  40. ^ Deepak Nagpal (25 April 2015). "LIVE: Two major quakes rattle Nepal; historic Dharahara Tower collapses, deaths reported in India". Zee News. Diakses tanggal 25 April 2015. 
  41. ^ "Historic Dharahara tower collapses in Kathmandu after earthquake". 25 April 2015. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-04-06. Diakses tanggal 25 April 2015. 
  42. ^ "180 bodies retrieved from debris of Nepal's historic tower". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-04-24. Diakses tanggal 2015-05-14. 
  43. ^ a b "Everest's avalanche, through the climbers' eyes". Washington Post. May 2, 2015. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-03-20. Diakses tanggal May 4, 2015. 
  44. ^ Los Angeles Times (26 April 2015). "Google employee killed in avalanche was 'adventure activist,' friends say". latimes.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-04-14. Diakses tanggal 29 April 2015. 
  45. ^ Daigle, Katy (28 April 2015). "250 people feared missing after mudslide in Nepal village". Daily News. Daily News. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-04-29. Diakses tanggal 1 May 2015. 
  46. ^ Dr Dave (29 April 2015). "Landslides in Langtang during and after the Nepal earthquake". AGU Blogosphere. AGU Blogosphere. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-05-31. Diakses tanggal 1 May 2015. 
  47. ^ SHASHANK BENGALI AND BHRIKUTI RAI. "Nepal quake: 52 bodies found in remote valley where trekkers missing". Los Angeles Times. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-05-07. Diakses tanggal 4 May 2015. 
  48. ^ Shrestha, Sahina (1 May 2015). "Langtang is gone". Nepali Times. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-06-02. Diakses tanggal 2 May 2015. 
  49. ^ "Kathmandu airport shut, flights to resume from Sunday". ABP Live. 25 April 2015. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-08-28. Diakses tanggal 26 April 2015. 
  50. ^ "Kathmandu shuts airport to big jets". Irish Examiner. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-11-16. Diakses tanggal 4 May 2015. 
  51. ^ "Nepal Quake Collapses Churches on Worshippers During Service; Bodies Still Not Recovered". Christianpost.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-04-16. Diakses tanggal 3 May 2015. 
  52. ^ "Nepal Earthquake Collapses Churches during Weekly Worship Services". ChristianityToday.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-04-21. Diakses tanggal 3 May 2015. 
  53. ^ "Nearly 700 killed after 7.9-magnitude earthquake strikes Nepal". RT. 25 April 2015. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-11-27. Diakses tanggal 25 April 2015. 
  54. ^ "Nepal Earthquake: Man Explains How He Survived in Rubble for 82 Hours". ABC News (US). AP. 29 April 2015. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-04-15. Diakses tanggal 4 May 2015. 
  55. ^ Lee, Brianna (30 April 2015). "Nepal Earthquake: In Tent Cities, Water Shortages, Open Toilets Add To Fears Of Looming Health Disaster". International Business Times. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-05-09. Diakses tanggal 2 May 2015. 
  56. ^ Howard, Brian Clark; 07, National Geographic PUBLISHED May. "NASA Technology Finds Nepal Survivors by Their Heartbeats". National Geographic News. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-03-30. Diakses tanggal 8 May 2015. 
  57. ^ Sugam Pokharel and Kimberly Hutcherson. "8 bodies recovered from U.S. helicopter crash site; pilot identified". CNN. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-04-16. Diakses tanggal 16 May 2015. 

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Gempa_bumi_Nepal_April_2015&oldid=26637213"