Honden
Tampilan
Dalam arsitektur kuil Shinto, honden (本殿 , balai utama), juga disebut shinden (神殿 ), atau terkadang shōden (昇殿 ) dalam kasus Kuil Ise, adalah bangunan paling keramat di sebuah kuil Shinto, yang murni ditujukan untuk penggunaan pemujaan kami, biasanya dilambangkan oleh cermin atau terkadang patung.[1][2] Bangunan tersebut biasanya berada di belakang kuil dan tertutup untuk masyarakat umum.[3]
Catatan
[sunting | sunting sumber]Referensi
[sunting | sunting sumber]- Tamura, Yoshiro (2000). "The Birth of the Japanese nation in". Japanese Buddhism - A Cultural History (edisi ke-First). Tokyo: Kosei Publishing Company. hlm. 232 pages. ISBN 4-333-01684-3.
- "Honden". JAANUS. Diakses tanggal 2008-12-19.
- Mori, Mizue (2005-06-02). "Honden". Encyclopedia of Shinto. Kokugakuin University. Diakses tanggal 2008-12-19.
- Smyers, Karen Ann (1999). The Fox and the Jewel: Shared and Private Meanings in Contemporary Japanese Inari Worship. Honolulu: University of Hawaii Press. ISBN 0-8248-2102-5. OCLC 231775156.
Wikimedia Commons memiliki media mengenai Honden.