I Lost My Body
I Lost My Body | |
---|---|
Nama lain | J'ai perdu mon corps |
Sutradara | Jérémy Clapin fr |
Produser | Marc du Pontivice |
Skenario | Jérémy Clapin Guillaume Laurant |
Berdasarkan | Happy Hand oleh Guillaume Laurant |
Penata musik | Dan Levy |
Penyunting | Benjamin Massoubre |
Perusahaan produksi | Xilam Animation |
Distributor | Rezo Films |
Tanggal rilis | 17 Mei 2019 (Cannes) 6 November 2019 (Prancis) |
Durasi | 81 menit |
Negara | Prancis |
Bahasa | Bahasa Prancis |
I Lost My Body (Bahasa Prancis: J'ai perdu mon corps) adalah sebuah film animasi yang diadaptasi dari buku Happy Hand oleh Guillaume Laurant dan digarap oleh sutradara Jérémy Clapin [fr].[1] Film ini bercerita tentang Naoufel yang jatuh cinta dengan Gabrielle dan sepotong tangan yang melarikan diri dari laboratorium bedah lalu pergi mencari tubuhnya. Selama perjalanannya tangan itu mengingat kenangan masa lalunya sewaktu masih menjadi satu dengan Naoufel, pemilik potongan tangan tersebut.[2]
I Lost My Body tayang perdana di Festival Film Cannes 2019 dalam bagian program Critics' Week dan memenangkan penghargaan Nospresso Grand Prize. Ini menjadikannya film animasi pertama yang memperoleh penghargaan tersebut sepanjang sejarah.[1] Film ini juga masuk dalam nominasi Film Animasi Terbaik dalam Academy Award ke-92.[3]
Alur
[sunting | sunting sumber]Sepotong tangan bangkit dan meloloskan diri dari lemari pendingin di sebuah lab bedah dan memulai perjalanannya melintasi Paris untuk kembali dengan tubuh utamanya, Naoufel. Perjalanan tangan itu diiringi dengan kilas balik masa lalunya, mulai dari kecil sampai sebelum tangan itu terpotong.
Naoufel kecil adalah seorang anak yang bercita-cita menjadi seorang pianis dan astronaut. Ia juga gemar merekam suara yang ada di sekitarnya menggunakan alat perekam. Suatu ketika, kegiatan merekamnya itu mengalihkan perhatian Ayah Naoufel di mobil dan menyebabkan kecelakaan. Naoufel selamat, tetapi ayah dan ibunya tidadk. Bocah itu pun terpaksa untuk tinggal bersama dengan paman dan sepupunya yang tidak begitu akrab dengannya.
Setelah tumbuh menjadi pemuda, ia bekerja sebagai seorang pengantar piza yang sering dimarahi oleh bosnya karena terlambat. Di sebuah kesempatan, Naoufel mengantarkan piza ke seorang perempuan, Gabrielle, ke apartemennya. Mereka tidak bisa bertemu secara langsung karena pintu apartemen yang rusak. Mereka berdua hanya bercakap melalui interkom dan Naoufel mulai tertarik dengannya.
Naoufel lalu mencari Gabrielle ke perpustakaan tempatnya bekerja. Dari sana ia mengikuti perempuan itu sampai ke tempat Gigi, pamannya, untuk memberikan obat kepadanya. Di sana, Naoufel melihat sebuah lowongan iklan untuk menjadi belajar menjadi tukang kayu. Ia lalu menggunakannya sebagai alasan kehadirannya di tempat itu. Awalnya Gigi menolak untuk menjadikan Naoufel sebagai murid, tetapi berubah pikiran setelah mengetahui Naoufel seorang yatim piatu.
Naoufel kemudian pindah dari tempat pamannya ke loteng yang disediakan oleh Gigi. Ia mulai belajar tentang alat-alat pertukangan dan mulai menjadi lebih dekat dengan Gabrielle tanpa menyinggung pertemuan mereka sebelumnya. Hubungan mereka makin dekat. Mereka membicarakan tentang Kutub Utara dan Naoufel diam-diam membuat sebuah iglo dari kayu untuk Gabrielle di sebuah atap gedung terbengkalai.
Suatu hari, Naoufel melihat sepupunya berbincang dengan Gabrielle dan mengetahui bahwa mereka diundang ke sebuah pesta. Sorenya, mereka tidak berangkat ke sana, tetapi Naoufel mengajak Gabrielle ke atap tempat iglo yang ia buat. Kemudian mereka saling bertukar pendapat tentang takdir. Menurut Naoufel, takdir bisa diubah dengan melakukan sesuatu yang tidak terduga, seperti melompat dari atap itu ke sebuah mesin penderek yang ada di seberang mereka.
Naoufel kemudian memperlihatkan iglo yang ia buat dan menceritakan bahwa mereka pernah bertemu secara tidak langsung ketika ia mengantar piza. Gabrielle yang mengetahuinya pun marah karena merasa Naoufel hanya mengambil keuntungan yang diberikan oleh Gigi hanya untuk mendekatinya. Gabrielle marah besar dan meninggalkan Naoufel. Naoufel akhirnya memutuskan untuk pergi ke pesta sepupunya. Di sana, ia berakhir mabuk dan sempat terlibat perkelahian.
Pagi harinya, Naoufel kembali bekerja meskipun masih merasa pengar. Saat memotong kayu dengan menggunakan mesin pemotong, ia terdistraksi oleh kehadiran seekor lalat dan mencoba menangkapnya seperti yang diajarkan oleh ayahnya dulu. Dia berhasil menangkap lalat itu, tetapi arloji yang dikenakannya tersangkut ke mesin pemotong dan memotong tangan Naoufel.
Kembali ke perjalanan tangan, ia pun sampai ke loteng tempat Naoufel berada. Tangan itu kemudian menempatkan diri di tempat tidur Naoufel. Tangan itu tidak dapat tersambung lagi dan tangan perlahan bergerak menjauh bersembunyi di bawah tempat tidur. Naoufel yang merasa depresi dan putus asa pun mengambil perekam suara tuanya. Ia mendengarkan rekaman suara orang tuanya yang disertai dengan suara kecelakaan mobil yang pernah mereka alami.
Gigi mencoba untuk berbicara dengan Naoufel, tetapi tidak mendapatkan respons sama sekali. Gabrielle mencoba untuk menemuinya juga, tetapi hanya mendapati ruangan yang kosong. Tidak lama, Gabrielle menemukan sebuah iglo yang dibuat dari bongkahan gula batu yang dibuat oleh potongan tangan Naoufel. Setelah melihat itu Gabrielle pergi ke iglo kayu yang ada di atap. Tempat itu kosong, tetapi ia menemukan alat perekam yang ditinggalkan di sana. Ia mendengarkannya dan menemukan sebuah rekaman baru. Dari rekaman itu Gabrielle sadar bahwa Naoufel pernah di sana dan melompat ke arah mesin penderek seperti yang pernah mereka diskusikan.
Setelah berhasil melompat menyeberang ke mesin penderek, Naoufel bersandar di pembatas besi dan tersenyum lebar menatap kota. Potongan tangannya perlahan bergerak mundur dari atap.
Pengisi Suara
[sunting | sunting sumber]Tokoh | Aktor[4] |
---|---|
Naoufel | Hakim Faris |
Gabrielle | Victoire Du Bois |
Gigi | Patrick d'Assumçao |
Raouf | Bellamine Abdelmalek |
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ a b Grobar, Matt (2019-12-23). "'I Lost My Body' Scribe Guillaume Laurant Discusses His Profound Induction Into The World Of Animation". Deadline (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2024-12-11.
- ^ "I Lost My Body". Box Office Mojo. Diakses tanggal 2024-12-11.
- ^ "Oscars 2020: The winners in full" (dalam bahasa Inggris). 2020-01-13. Diakses tanggal 2024-12-12.
- ^ "I Lost My Body de Jérémy Clapin (2019) - Unifrance". en.unifrance.org. Diakses tanggal 2024-12-12.