Insiden kecelakaan pesawat LOT Li-2 Tuszyn 1951

Insiden penerbangan udara Tuszyn

Dua pesawat Li-2s, serupa dengan insiden kecelakaan pesawat, di Warsaw Chopin Airport pada 1947.
Ringkasan insiden udara
Tanggal	15 November 1951
Ringkasan	Kegagalan mesin, kehilangan kendali
Lokasi	Tuszyn, Poland
Penumpang	15
Awak	3
Cedera	0
Tewas	18
Selamat	0
Jenis pesawat	Lisunov Li-2
Operator	LOT Polish Airlines
Registrasi	SP-LKA
Asal	Lublinek Airport
Tujuan	John Paul II International Airport Kraków–Balice

Insiden kecelakaan pesawat udara LOT Li-2 Tuszyn 1951 terjadi pada tanggal 15 November 1951 ketika pesawat penerbangan LOT Polish Airlines Lisunov Li-2 asal bandara Lublinek dengan tujuan Krakow-Balice terbang menabrak saluran listrik dekat Tuszyn, terjerat, jatuh dan terbakar. Seluruh penumpang pesawat yang diketahui berjumlah 15 orang ditambah 3 orang awak pesawat tewas. Itu adalah kejadian insiden kecelakaan pesawat LOT pertama yang terjadi sejak akhir Perang Dunia II.

Kejadian

Pada tanggal 15 November tahun 1951, sebuah pesawat LOT Lisunov Li-2 sedang dalam perjalanan dari Łódź menuju Kraków–Balice . Tak lama setelah lepas landas saat terbang dari Górki Duże dekat Tuszyn, pesawat itu terbang terlalu rendah dan menabrak kabel listrik, jatuh dan terbakar. Seluruh isi pesawat yang berjumlah 15 penumpang dan 3 awak pesawat ditemukan tewas. Pilot kapten pesawat tersebut adalah Marian Buczkowski, ayah dari seorang aktor Polandia bernama Zbigniew Buczkowski. Penyebab resmi bencana tersebut disebabkan oleh kondisi cuaca buruk (awan rendah dan kabut) dan kesalahan pilot.

Berdasarkan investigasi jurnalis, dikarenakan kurangnya dokumentasi dari arsip LOT, kejadian sebenarnya yang menyebabkan kecelakaan pesawat itu mungkin bisa berbeda dari yang selama ini diketahui. LOT Lisunov Li-2 terbang dari Szczecin hari itu dan setelah mendarat kapten Buczkowski menunjukkan bahwa salah satu mesin pesawat mungkin rusak dan sang kapten menolak untuk terbang lagi. Namun Buczkowski kemudian diancam dengan pistol oleh salah satu petugas Keamanan yang memaksa untuk tetap pergi ke Kraków, dia dengan enggan setuju untuk terbang. Karena pesawat dipaksa terbang dengan kondisi mesin yang rusak, pesawat terhenti, terjerat kabel listrik dan jatuh ke lapangan.

Pada tanggal 27 November 2010, sebuah tugu peringatan didirikan di tempat tersebut untuk memperingati tewasnya Kapten Buczkowski, awak dan penumpangnya.