Lompat ke isi

Jeruk

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Jeruk Mandarin

Jeruk
Klasifikasi ilmiah Sunting klasifikasi ini
Kerajaan: Plantae
Klad: Tracheophyta
Klad: Angiospermae
Klad: Eudikotil
Klad: Rosid
Ordo: Sapindales
Famili: Rutaceae
Genus: Citrus
Spesies:
C. × sinensis
Nama binomial
Citrus × sinensis
(umumnya merujuk ke spesies ini)
Jeruk dan jus jeruk
Jeruk

Jeruk (bahasa Inggris: orange) adalah buah dari spesies citrus dalam famili Rutaceae. Istilah "jeruk" umumnya mengacu pada Citrus × sinensis[1] yang juga disebut jeruk manis dan Citrus aurantium yang disebut jeruk pahit.

Jeruk manis bereproduksi secara aseksual (apomiksis melalui nucellar embryony), yaitu melalui sistem cangkok, okulasi, setek, dan varietas jeruk manis muncul melalui mutasi.[2][3][4][5]

Jeruk manis merupakan hibrida antara jeruk bali (Citrus maxima) dan mandarin (Citrus reticulata).[2][6] Jeruk manis telah memiliki genom lengkap yang diurutkan.[2]

Jeruk manis berasal dari wilayah yang meliputi Tiongkok Selatan, India Timur Laut dan Myanmar.[7][8] Hingga 1987, pohon jeruk ditemukan sebagai pohon buah yang paling banyak dibudidayakan di dunia.[9] Penyebutan jeruk manis paling awal ditemukan dalam literatur Tiongkok pada 314 SM.[2]

Karena bisa menghasilkan buah yang manis, pohon jeruk banyak ditanam di iklim tropis dan subtropis. Buah jeruk dapat dimakan segar atau diolah menjadi jus, sedangkan kulitnya dapat dimanfaatkan untuk bumbu karena beraroma harum.[10] Hingga tahun 2012, jeruk manis menyumbang sekitar 70% dari produksi citrus.[11]

Pada tahun 2019, sejumlah 79 juta ton jeruk ditanam di seluruh dunia. Brasil memproduksi 22% diikuti oleh Tiongkok dan India. Jeruk biasanya ditanam di dataran rendah (50–600 m). Terdapat juga jeruk yang dapat ditanam di dataran tinggi, seperti jeruk nipis (Citrus aurantifolia) dan pamelo raja (Citrus grandis). [12]

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ "Citrus ×sinensis (L.) Osbeck (pro sp.) (maxima × reticulata) sweet orange". Plants.USDA.gov. Diarsipkan dari versi asli tanggal 12 Mei 2011. 
  2. ^ a b c d Xu, Q; Chen, LL; Ruan, X; Chen, D; Zhu, A; Chen, C; Bertrand, D; Jiao, WB; Hao, BH; Lyon, MP; Chen, J; Gao, S; Xing, F; Lan, H; Chang, JW; Ge, X; Lei, Y; Hu, Q; Miao, Y; Wang, L; Xiao, S; Biswas, MK; Zeng, W; Guo, F; Cao, H; Yang, X; Xu, XW; Cheng, YJ; Xu, J; Liu, JH; Luo, OJ; Tang, Z; Guo, WW; Kuang, H; Zhang, HY; Roose, ML; Nagarajan, N; Deng, XX; Ruan, Y (Jan 2013). "The draft genome of sweet orange (Citrus sinensis)". Nature Genetics. 45 (1): 59–66. doi:10.1038/ng.2472alt=Dapat diakses gratis. PMID 23179022. 
  3. ^ "Orange Fruit Information". 9 Juni 2017. Diakses tanggal 20 September 2018. 
  4. ^ "Orange fruit nutrition facts and health benefits". Diakses tanggal 20 September 2018. 
  5. ^ "Oranges: Health Benefits, Risks & Nutrition Facts". Live Science. Diakses tanggal 20 September 2018. 
  6. ^ Andrés García Lor (2013). Organización de la diversidad genética de los cítricos (Tesis). pp. 79. https://riunet.upv.es/bitstream/handle/10251/31518/Versión3.Tesis%20Andrés%20García-Lor.pdf. 
  7. ^ Morton, Julia F. (1987). Fruits of Warm Climates. hlm. 134–142. 
  8. ^ Talon, Manuel; Caruso, Marco; Gmitter Jr., Fred G. (2020). The Genus Citrus. Woodhead Publishing. hlm. 17. ISBN 9780128122174. 
  9. ^ Morton, J (1987). "Orange, Citrus sinensis. In: Fruits of Warm Climates". NewCROP, New Crop Resource Online Program, Center for New Crops & Plant Products, Purdue University. hlm. 134–142. 
  10. ^ "Jeruk". Germplasm Resources Information Network (GRIN) online database. 
  11. ^ Organisms. Citrus Genome Database
  12. ^ "Production of oranges in 2020, Crops/Regions/World list/Production Quantity (pick lists)". UN Food and Agriculture Organization, Corporate Statistical Database (FAOSTAT). 2020. Diakses tanggal 21 March 2021. 

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]