Juru las
Tampilan
Pekerjaan | |
---|---|
Nama | Welder |
Jenis pekerjaan | Vokasional |
Sektor kegiatan | Konstruksi Manufaktur industri Pembuatan kapal |
Penggambaran | |
Kompetensi | Ketangkasan manual Matematika Membaca dan pemahaman |
Kualifikasi pendidikan | Institut Pelatihan Industri (ITI), Percantrikan |
Pekerjaan terkait | Pembuat ketel uap, tukang kayu, teknisi listrik, tukang ledeng |
Juru las adalah orang atau alat yang menyatukan material. Istilah tukang las mengacu pada operator, sedangkan mesin disebut sebagai catu daya las. Bahan yang akan disambung dapat berupa logam (seperti baja, aluminium, kuningan, baja tahan karat, dan lain-lain) atau berbagai jenis plastik atau polimer. Juru las biasanya harus memiliki ketangkasan yang baik dan perhatian terhadap detail, serta pengetahuan teknis tentang bahan yang disambung dan praktik terbaik di lapangan.[1][2]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Lincoln Electric (1994). The Procedure Handbook of Arc Welding. Cleveland: Lincoln Electric. ISBN 99949-25-82-2.
- ^ Weman, Klas (2003). Welding processes handbook. New York: CRC Press LLC. ISBN 0-8493-1773-8.
Bacaan lebih lanjut
[sunting | sunting sumber]Wikimedia Commons memiliki media mengenai Welders.
- ASM International (2003). Trends in Welding Research. Materials Park, Ohio: ASM International. ISBN 0-87170-780-2
- Hicks, John (1999). Welded Joint Design. New York: Industrial Press. ISBN 0-8311-3130-6.
- Kalpakjian, Serope and Steven R. Schmid (2001). Manufacturing Engineering and Technology. Prentice Hall. ISBN 0-201-36131-0.