Kampung Manggis
Kampung Manggis
Kampung Manggis | |
---|---|
Desa dan Lingkungan | |
Kampung Manggis | |
Koordinat: 4°57′16″N 114°57′45″E / 4.9544°N 114.9626°E | |
Negara | Brunei Darussalam |
Distrik | Brunei-Muara |
Mukim | Berakas 'B' |
Populasi (2016)[1] | |
• Total | 4.229 |
Zona waktu | UTC+8 (BNT) |
Kode Pos | BC3615 |
Kampung Manggis adalah sebuah desa di Daerah Brunei-Muara, Brunei Darussalam, sekaligus sebuah lingkungan di ibu kota Bandar Seri Begawan. Jumlah penduduknya adalah 4.229 jiwa pada tahun 2016.[1] Ini adalah salah satu desa di Mukim Berakas 'B'. Kode posnya adalah BC3615.[2]
Etimologi
[sunting | sunting sumber]Nama Kampung Manggis diambil dari nama sebuah pohon manggis besar yang dulunya berada di rumah mantan kepala desa tersebut.[3]
Administrasi
[sunting | sunting sumber]Selain menjadi sebuah desa, Kampung Manggis juga telah dimasukkan ke dalam wilayah kotamadya ibu kota Bandar Seri Begawan.[4][5]
Infrastruktur
[sunting | sunting sumber]Dengan posisi strategisnya, Kampung Manggis kini dipadati dengan berbagai pembangunan seperti rumah pribadi, supermarket, sekolah, dan masjid. Desa yang berpenduduk lebih dari 3.000 jiwa ini juga mendapatkan fasilitas dasar yang disediakan pemerintah, seperti jalan, listrik, telepon, air, dan kios Pancha Harapan.[3]
Masjid Suri Seri Begawan Raja Pengiran Anak Damit adalah masjid desa untuk Kampung Manggis dan tetangganya Kampung Madang. Diresmikan oleh Sultan Hassanal Bolkiah pada tahun 2014. Masjid ini mampu menampung 2.400 jamaah.[6]
Tokoh Terkenal
[sunting | sunting sumber]- Mohammad Abdul Rahman Piut (1906–1971), politisi dan bangsawan[7]
- Lau Ah Kok (1920–2018), pengusaha[8]
- Ahmad Wally Skinner (1925–2003), politisi[9]
- Yahya Ibrahim (1939–2022), politisi dan penulis[10]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ a b "Population and Housing Census Update Final Report 2016" (PDF). www.deps.gov.bn. Department of Statistics. December 2018. Diakses tanggal 23 July 2021.
- ^ "Buku Poskod Edisi Kedua (Kemaskini 26 Disember 2018)" (PDF). post.gov.bn (dalam bahasa Melayu). Brunei Postal Services Department. 26 December 2018. Diakses tanggal 23 July 2021.
- ^ a b KOMPILASI RENCANA KNK 2015 (PDF) (dalam bahasa Melayu). Kenali Negera Kitani. 2015. hlm. 85–91.
- ^ "Brunei capital to become nearly ten times bigger". bn.china-embassy.org. Diakses tanggal 2018-04-19.
- ^ "BANDAR SERI BEGAWAN MUNICIPAL BOARD (BOUNDARIES OF MUNICIPAL BOARD AREA) DECLARATION, 2008" (PDF). www.agc.gov.bn. hlm. 440. Diakses tanggal 2018-04-19.
- ^ Azlan Othman (19 July 2014). "Sultan performs 1st Friday prayers at new mosque". www.sultanate.com. Borneo Bulletin. Diakses tanggal 24 February 2018.
- ^ "Pengiran Temanggong". pengirantemanggong.blogspot.com. Diakses tanggal 2023-07-24.
- ^ "Hua Ho Dept Store founder passes away at 98 – Borneo Bulletin Online". Borneo Bulletin. 8 January 2018. Diakses tanggal 8 April 2018.
- ^ "160514_ZIARAH". www.infofoto.gov.bn. Diakses tanggal 2023-08-16.
- ^ Gin, Ooi Keat (2015-12-14). Brunei - History, Islam, Society and Contemporary Issues (dalam bahasa Inggris). Routledge. ISBN 978-1-317-65997-6.