Kemasukan Setan (film 1974)
Kemasukan Setan | |
---|---|
Sutradara | Deddy Armand |
Produser | Wim Umboh |
Ditulis oleh | Wim Umboh |
Pemeran | Paula Rumokoy Dewi Rosaria Indah Rahayu Effendi Soekarno M. Noor Rachmat Hidayat Dicky Zulkarnaen Kusno Sudjarwadi Rita Zaharah Maruli Sitompul Yan Bastian |
Penata musik | Idris Sardi |
Sinematografer | Leo Fioole |
Penyunting | Wim Umboh |
Tanggal rilis | 1974 |
Durasi | ... menit |
Negara | Indonesia |
Kemasukan Setan adalah film Indonesia tahun 1974 dengan disutradarai oleh Deddy Armand dan dibintangi oleh Paula Rumokoy, Dewi Rosaria Indah, Rahayu Effendi, dan Soekarno M. Noor °
Sinopsis
[sunting | sunting sumber]Rini (Paula Rumokoy) dan adiknya yang masih kecil, Dewi (Dewi Rosaria Indah), harus rela jadi Yatim piatu karena baru saja kehilangan ibu mereka karena sakit jantung, setelah sebelumnya kehilangan ayah beberapa tahun sebelumnya.
Hamid (Soekarno M. Noor), seorang paranormal, yang merupakan kakak dari ayah Rini dan Dewi, mendapat amanah untuk mengurus Rini dan Dewi, sampai Rini menikah.
Namun, Hamid terpaksa meninggalkan Rini dan Dewi selama beberapa waktu, karena harus pergi untuk menyelesaikan masalah ilmu hitam yang menyerang sebuah desa di daerah pelosok.
Untuk itu, Hamid meminta Laksmi (Rahayu Effendi), yang merupakan adik kandung dari ibunya Rini dan Dewi, untuk menggantikan tugasnya mengurus Rini dan Dewi untuk sementara waktu. Namun, Dewi, yang agak bandel, diam diam kurang menyukai kehadiran Laksmi di rumahnya. Oleh karena itu, Dewi sering mengganggu Laksmi, dengan terus meledeknya sebagai perawan tua, dengan harapan, Laksmi jadi tidak kerasan dan akhirnya pergi dari rumahnya.
Hingga suatu hari, Dewi terus mengganggu Laksmi, sampai akhirnya sakit jantung Laksmi kambuh hingga membuatnya meninggal dunia.
Arwah Laksmi gentayangan dengan merasuki tubuh Dewi, hingga membunuh Sofyan (Dicky Zulkarnaen), Pacar Rini, karena dendam (Sofyan adalah pacar Laksmi sebelum kenal dengan Rini, Sofyan ingin membunuh Laksmi dengan harapan agar Rini tidak mengetahui kalo dirinya pernah berpacaran dengan tantenya sendiri. Sofyan menukar obat sakit jantung Laksmi dengan obat lain yang berbahaya hingga membuatat Laksmi meninggal karena overdosis ).
Kemudian arwah Laksmi membunuh Rachmat (Rachmat Hidayat), pacarnya sendiri, karena sakit hati, Rachmat telah diam diam berselingkuh dengan seorang dukun perempuan (Rita Zaharah).
Puncaknya, arwah Laksmi makin mengamuk dengan terus merasuki tubuh Dewi, yang akhirnya terungkap, ternyata tujuan utama Laksmi adalah membunuh Dewi dengan terus menyiksa raga Dewi dari dalam.
Teror arwah Laksmi baru berhenti setelah Hamid kembali. Dengan bantuan polisi pimpinan Komandan Sugeng (Kusno Sudjarwadi), arwah Laksmi berhasil dikalahkan dan dilenyapkan. Dewi pun kembali pulih seperti sedia kala. Rini berjanji untuk lebih sayang lagi kepada Dewi, karena selama ini ia merasa terlalu sibuk dengan pekerjaannya sebagai foto model dan artis film.
Pemeran
[sunting | sunting sumber]- Paula Rumokoy sebagai Rini
- Dewi Rosaria Indah sebagai Dewi
- Rahayu Effendi sebagai Laksmi
- Soekarno M. Noor sebagai Hamid
- Rachmat Hidayat sebagai Rachmat
- Dicky Zulkarnaen sebagai Sofyan
- Kusno Sudjarwadi sebagai Komandan Sugeng
- Rita Zaharah sebagai Dukun selingkuhannya Rachmat
- Maruli Sitompul sebagai pembantu di rumahnya Rini dan Dewi
- Yan Bastian sebagai asisten Komandan Sugeng
Referensi
[sunting | sunting sumber]Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- (Indonesia) Resensi@Perfilmanjibis.pnri[pranala nonaktif permanen]