Kornukopia
![](http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/b/bf/Peter_Paul_Rubens_-_Abundance_%28Abundantia%29_-_Google_Art_Project.jpg/260px-Peter_Paul_Rubens_-_Abundance_%28Abundantia%29_-_Google_Art_Project.jpg)
Pada zaman klasik, kornukopia atau cornucopia /ˌkɔːrnjəˈkoʊpiə, ˌkɔːrnə-/ (dari kata Latin cornu copiae) adalah sebuah simbol kelimpahan dan berkah, umumnya merupakan sebuah bejana berbentuk tanduk besar yang diisi hasil panen, bunga atau kacang.
Dalam mitologi[sunting | sunting sumber]
Mitologi memberikan berbagai penjelasan asal usul cornucopia. Salah satu cerita yang paling terkenal melibatkan kelahiran dan dibesarkannya bayi Zeus, yang disembunyikan dari ayahnya Kronus.[1]
Referensi[sunting | sunting sumber]
![](http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/4/4a/Commons-logo.svg/30px-Commons-logo.svg.png)
Wikimedia Commons memiliki media mengenai Cornucopia.
- ^ David Leeming, The Oxford Companion to World Mythology (Oxford University Press, 2005), hlm. 13; Robert Parker, Polytheism and Society at Athens (Oxford University Press, 2005), p. 422.