Kosasih Kartadiredja
Nama lengkap | Kosasih Kartadiredja | ||
---|---|---|---|
Negara | Indonesia | ||
Lahir |
Sukabumi | 13 Agustus 1934||
Meninggal |
23 Maret 2022 Sukabumi | (umur 37)
Kosasih Kartadiredja (13 Agustus 1934 – 23 Maret 2022) merupakan seorang wasit yang berasal dari Indonesia. Ia telah menjadi wasit internasional sejak tahun 1972.
Karier pemain
[sunting | sunting sumber]Sebelum menjadi wasit sepak bola, Kosasih merupakan pemain Perssi Sukabumi Junior pada tahun 1950-an hingga tahun 1955.
Karier wasit
[sunting | sunting sumber]Kosasih beralih profesi menjadi wasit sepak bola pada tahun 1955. Ia mendapatkan lisensi wasit C1 nasional pada tahun 1965. Pada tahun 1972, Kosasih menjadi wasit pertama Indonesia yang meraih lisensi FIFA.
Ia kemudian bertugas dalam beberapa turnamen, termasuk Piala Raja Thailand 1972, Piala Kemerdekaan Vietnam Selatan 1973, dan Piala Presiden Korea Selatan 1975. Ia juga bertugas dalam Kejuaraan Dunia Remaja FIFA 1979 di Jepang.[1] Dalam kejuaraan itu, ia memimpin pertandingan antara Spanyol U-20 dan Aljazair U-20.
Dalam memimpin pertandingan, ia memposisikan diri dekat dengan bola dalam rangka membuat keputusan yang tepat.[2] Media Singapura The Straits Times memberi julukan "King Cobra" kepadanya untuk ketegasan dirinya dalam memimpin pertandingan.
Kosasih pensiun dari posisi sebagai wasit pada tahun 1986. Ia kemudian masuk ke dalam Komisi Wasit PSSI, dan sempat mengisi tugas sebagai wakil ketua pada komisi tersebut. Ia juga mengisi beberapa pelatihan perwasitan yang dilaksanakan oleh PSSI hingga tahun 2007.
Kehidupan pribadi
[sunting | sunting sumber]Ia lahir dari ayah bernama Mohammad Saleh Kartadiredja. Dari pernikahannya dengan Dede Rokayah, Kosasih memiliki anak sebanyak 7 orang.
Dalam rangka peringatan Hari Olahraga Nasional pada 9 September 2007, Kementerian Pemuda dan Olahraga Indonesia menganugerahi Kosasih dengan medali Adi Manggalya Krida. Pada tahun 2012, ia terserang stroke yang membuat ia tidak dapat berjalan.
Pada 2017, ia bergabung dengan Partai Persatuan Indonesia.[3]
Meninggal dunia
[sunting | sunting sumber]Kosasih meninggal dunia pada 23 Maret 2022.[4]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ https://www.obsessionnews.com/mengenal-kosasih-kartadiredja-wasit-indonesia-yang-tak-mempan-suap/
- ^ https://historia.id/olahraga/articles/wasit-berlisensi-fifa-pertama-yang-terlupa-vYEoA
- ^ https://bola.okezone.com/read/2017/03/01/51/1630942/wasit-lisensi-fifa-indonesia-pertama-jadi-anggota-perindo
- ^ https://www.suara.com/bola/2022/03/24/122055/indonesia-kehilangan-sosok-wasit-legendaris-kosasih-kartadiredja
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- Profil pada situs WorldReferee.com