Lempeng India
Lempeng India | |
---|---|
Jenis | Utama |
Perkiraan luas wilayah | 11.900.000 km2[1] |
Pergerakan1 | utara-timur |
Kecepatan1 | 26–36mm/tahun |
Wilayah | Samudra Hindia, Pegunungan Himalaya |
1Relatif dengan Lempeng Afrika |
Lempeng India adalah salah satu lempeng tektonik utama yang membentangi khatulistiwa di belahan bumi timur. Awalnya merupakan bagian dari benua purba Gondwana, India memisahkan diri dari fragmen-fragmen Gondwana lainnya 100 juta tahun silam dan mulai bergerak ke utara.[2] Setelah menyatu dengan Australia yang berdekatan untuk membentuk Lempeng Indo-Australia tunggal, studi terbaru menunjukkan bahwa India dan Australia telah menjadi lempeng yang terpisah setidaknya 3 juta tahun dan mungkin lebih lama.[3]
Lempeng India mencakup sebagian besar Asia Selatan yakni anak benua India dan sebagian dari cekungan di bawah Samudra Hindia, termasuk bagian dari Tiongkok Selatan dan Indonesia bagian barat,[4][5][6] dan membentang sampai, tetapi tidak termasuk Ladakh, Kohistan, dan Balochistan.[7][8][9]
Gerakan lempeng
[sunting | sunting sumber]Hingga kira-kira 140 juta tahun silam, Lempeng India membentuk bagian dari superbenua Gondwana bersama dengan Afrika, Australia, Antartika, dan Amerika Selatan saat ini. Gondwana terpecah karena benua-benua ini bergerak terpisah pada kecepatan yang berbeda,[10] suatu proses yang menyebabkan terbukanya Samudra Hindia.[11]
Pada masa Cretaceous akhir, sekitar 100 juta tahun silam dan setelah terpecahnya Madagaskar dan India yang sebelumnya tergabung dengan Gondwana, Lempeng India memisahkan diri dari Madagaskar. Lempeng ini mulai bergerak ke utara, pada sekitar 20 sentimeter (7,9 in) per tahun,[10] dan diyakini mulai bertumbukan dengan Asia setidaknya sejak 55 juta tahun silam,[12] pada zaman Eosen dari Senozoikum. Namun, beberapa penulis berpendapat bahwa tumbukan antara India dan Eurasia terjadi masih lama kemudian, sekitar 35 juta tahun silam.[13] Jika tumbukan terjadi antara 55 dan 50 juta tahun silam, Lempeng India akan menempuh jarak 3.000 hingga 2.000 kilometer (1.900 hingga 1.200 mi), bergerak lebih cepat daripada lempeng lain yang diketahui. Pada tahun 2012, data paleomagnetik dari Himalaya Raya digunakan untuk mengusulkan dua tumbukan untuk merekonsiliasi perbedaan antara ukuran penyusutan kerak bumi di Himalaya (~ 1300 km) dan ukuran konvergensi antara India dan Asia (~3600 km).[14] Para penulis ini mengusulkan sebuah fragmen kontinental dari Gondwana bagian utara yang bergerak terpisah dari India, melakukan perjalanan ke utara, dan memulai "tumbukan lembut" antara Himalaya Raya dan Asia pada ~ 50 juta tahun silam. Ini diikuti oleh "tumbukan keras" antara India dan Asia yang terjadi pada ~ 25 juta tahun silam. Subduksi dari cekungan samudra yang dihasilkan yang terbentuk di antara fragmen Himalaya Raya dan India menjelaskan perbedaan yang jelas antara perkiraan penyusutan kerak bumi di Himalaya dan data paleomagnetik dari India dan Asia.
Catatan
[sunting | sunting sumber]- ^ "Sizes of Tectonic or Lithospheric Plates". Geology.about.com. 2014-03-05. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2007-02-09. Diakses tanggal 2016-01-13.
- ^ Oskin, Becky (2013-07-05). "New Look at Gondwana's Breakup". Livescience.com. Diakses tanggal 2016-01-13.
- ^ *Stein, Seth; Sella, Giovanni F.; Okai, Emile A. (2002). "The January 26, 2001 Bhuj Earthquake and the Diffuse Western Boundary of the Indian Plate" (PDF). Geodynamics Series. American Geophysical Union: 243–254. doi:10.1029/GD030p0243. Diakses tanggal 2015-12-25.
- ^ Sinvhal, Understanding Earthquake Disasters, page 52, Tata McGraw-Hill Education, 2010, ISBN 978-0-07-014456-9
- ^ Harsh K. Gupta, Disaster management, page 85, Universities Press, 2003, ISBN 978-81-7371-456-6
- ^ James R. Heirtzler, Indian ocean geology and biostratigraphy, page American Geophysical Union, 1977, ISBN 978-0-87590-208-1
- ^ M. Asif Khan, Tectonics of the Nanga Parbat syntaxis and the Western Himalaya, page 375, Geological Society of London, 2000, ISBN 978-1-86239-061-4
- ^ Srikrishna Prapnnachari, Concepts in Frame Design, page 152, Srikrishna Prapnnachari, ISBN 978-99929-52-21-4
- ^ A. M. Celâl Şengör, Tectonic evolution of the Tethyan Region, Springer, 1989, ISBN 978-0-7923-0067-0
- ^ a b Kind 2007
- ^ Kumar et al. 2007
- ^ Scotese 2001
- ^ Aitchison, Ali & Davis 2007
- ^ van Hinsbergen, D.; Lippert, P.; Dupont-Nivet, G.; McQuarrie, N.; Doubrivine, P.; Spakman, W.; Torsvik, T. (2012). "Greater India Basin hypothesis and a two-stage Cenozoic collision between India and Asia". Proceedings of the National Academy of Sciences. 109 (20): 7659–7664. Bibcode:2012PNAS..109.7659V. doi:10.1073/pnas.1117262109. PMC 3356651 . PMID 22547792.
Referensi
[sunting | sunting sumber]- Aitchison, Jonathan C.; Ali, Jason R.; Davis, Aileen M. (2007). "When and where did India and Asia collide?". Journal of Geophysical Research. 112 (B5). Bibcode:2007JGRB..11205423A. doi:10.1029/2006JB004706. ISSN 0148-0227. Diakses tanggal January 12, 2016.
- Chen, Ji (January 4, 2005). "Magnitude 9.0 off W coast of northern Sumatra Sunday, December 26, 2004 at 00:58:49 UTC: Preliminary rupture model". U.S. Geological Survey. Diarsipkan dari versi asli tanggal March 5, 2005. Diakses tanggal 28 December 2004.
- Kind, Rainer (September 2007). "The fastest continent: India's truncated lithospheric roots". Helmholtz Association of German Research Centres. Diakses tanggal January 2012.
- Kumar, Prakash; Yuan, Xiaohui; Kumar, M. Ravi; Kind, Rainer; Li, Xueqing; Chadha, R. K. (18 October 2007). "The rapid drift of the Indian tectonic plate". Nature. 449 (7164): 894–897. Bibcode:2007Natur.449..894K. doi:10.1038/nature06214. ISSN 0028-0836. PMID 17943128.
- Scotese, Christopher R. (January 2001). "The collision of India and Asia (90 mya — present)". Paleomap Project. Diakses tanggal 28 December 2004.