Lintasan Yanmen
Lintasan Yanmen | |
---|---|
Lokasi | Shanxi, Tiongkok |
Koordinat | 39°11′13″N 112°51′48″E / 39.18694°N 112.86333°E |
Lintasan Yanmen | |||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Hanzi tradisional: | 雁門關 鴈門關 | ||||||||||
Hanzi sederhana: | 雁门关 | ||||||||||
Makna harfiah: | Gerbang Lintasan Soang Liar | ||||||||||
| |||||||||||
Kota praja Yanmenguan | |||||||||||
Hanzi tradisional: | 雁門關鄉 鴈門關鄉 | ||||||||||
Hanzi sederhana: | 雁门关乡 | ||||||||||
|
Nama lainnya | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Lintasan Xixing | |||||||||
Hanzi tradisional: | 西陘關 | ||||||||
Hanzi sederhana: | 西陉关 | ||||||||
|
Nama sebelumnya |
---|
Lintasan Yanmen atau Celah Yanmen, juga dikenal dengan nama Tionghoa Yanmenguan dan Xixingguan, adalah suatu celah gunung yang mencakup tiga gerbang berbenteng di sepanjang Tembok Besar Tiongkok. Daerah itu merupakan titik sempit yang strategis di Tiongkok kuno dan abad pertengahan, yang mengendalikan akses antara lembah-lembah di Shanxi tengah dan Stepa Eurasia. Dengan kondisi yang seperti ini, kawasan ini sering menjadi tempat berlangsungnya berbagai pertempuran penting, yang berlanjut hingga Perang Dunia II, dan kawasan di sekitar gerbang berbenteng dan rentangan Tembok Besar ini sekarang menjadi objek wisata berperingkat AAAAA. Kawasan berpanorama ini terletak tepat di luar Desa Yanmenguan di Kota praja Yanmenguan di Kabupaten Dai, Kota Xinzhou, Provinsi Shanxi, Tiongkok.[1]
Nama
[sunting | sunting sumber]Lintasan Yanmen, kadang-kadang diterjemahkan dalam bahasa Inggris menjadi Wild Goose Pass[2] (Lintasan Soang Liar) atau Wildgoose Gate[3] (Gerbang Soang Liar), dinamakan demikian karena soang liar yang bermigrasi melewati kawasan tersebut.[1]
Yànménguān adalah romanisasi pinyin dari pelafalan Mandarin untuk nama tempat di Tiongkok yang ditulis 雁門關 atau 鴈門關 dalam aksara Han tradisional dan 雁门关 dalam aksara Han sederhana yang sekarang digunakan di Tiongkok daratan. Nama yang sama sebelumnya ditulis sebagai Yen-mên-kuan dalam sistem Wade-Giles dan sebagai Lintasan Yenmen oleh Kantor Pos Tiongkok.[4]
Geografi
[sunting | sunting sumber]Yanmen adalah sebuah celah di Pegunungan Gouzhu atau Yanmen[5] (sambungan barat dari Pegunungan Hengshan) antara Cekungan Sungai Sanggan (atau Datong) dan Sungai Hutuo (atau Cekungan Xinding di Xinzhou, Kabupaten Dingxiang).[6] Pegunungan ini juga membentuk batas iklim alami, dengan iklim Lembah Hutuo yang lebih sejuk mendukung budi daya padi, sedangkan iklim Sanggan yang lebih dingin dan kering serta tanah yang lebih asin kurang kondusif untuk pertanian Tiongkok.[6]
Desa Yanmenguan berjarak sekitar 20 kilometer (10 mil) dari ibu kota kabupaten Shangguan (Daixian) dan sekitar 180 kilometer (110 mil) timur laut dari ibu kota Provinsi Shanxi, Taiyuan.[1] Dulu desa ini merupakan tempat yang sangat jauh, kini terletak di dekat pinggiran kota metropolitan Datong yang sedang berkembang di timur lautnya.[7]
Referensi
[sunting | sunting sumber]Kutipan
[sunting | sunting sumber]- ^ a b c CIIC (2015).
- ^ Evans (2006), hlm. 183
- ^ Wen (2003), hlm. 16.
- ^ Stanford (1917), hlm. 15.
- ^ Hing Ming (2011), hlm. 197.
- ^ a b Lu (2017).
- ^ Sun & al. (2016).
Bibliografi
[sunting | sunting sumber]- "Yanmen Pass of the Great Wall", Official site, Beijing: China Internet Information Center, 21 April 2015.
- "20 National Tourist Attractions Receive 5A-Level Classification", Official site, Changsha: Hunan Provincial People's Government, 20 February 2017.
- "Yanmenguan Great Wall", Travel China Guide, Xi'an.
- Clark, Anthony E. (2008), Ban Gu's History of Early China, Amherst: Cambria Press, ISBN 9781621969730.
- Di Cosmo, Nicola (2002), Ancient China and Its Enemies: The Rise of Nomadic Power in East Asian History, Cambridge: Cambridge University Press, ISBN 9780521543828.
- Evans, Thammy (2006), Great Wall of China: Beijing & Northern China, Chalfont St Peter: Brandt Travel Guides, ISBN 9781841621586.
- Hung Hing-Ming (2011), The Road to the Throne: How Liu Bang Founded China's Han Dynasty, New York: Algora Publishing, ISBN 9780875868387.
- Jing Ai (2015), Wang Gangliu; et al., ed., A History of the Great Wall of China, New York: SCPG Publishing, ISBN 9781938368325.
- Knechtges, David Richard (2010), "Ban Gu", Ancient and Early Medieval Chinese Literature: A Reference Guide, Pt. I, Leiden: Brill.
- Li Tao (1183), Xu Zizhi Tongjian Changbian|《續資治通鑑長編》 [Xu Zizhi Tongjian Changbian, Extended Continuation of the Zizhi Tongjian]. (dalam bahasa Mandarin)
- Loewe, Michael (2000), "Ban Yi", A Biographical Dictionary of the Qin, Former Han, and Xin Periods (221 BC – AD 24), Handbook of Oriental Studies, Sect. IV: China, No. 16, Leiden: Brill.
- Lu Shunming (19 May 2017), "The Yanmenguan Great Wall", China Scenic, No. 115, Beijing: Chinese National Geography Press.
- Pletcher, Kenneth (2010), "Great Wall of China", The Geography of China: Sacred and Historic Places, Understanding China, New York: Britannica Educational Publishing, hlm. 90–97, ISBN 9781615301348.
- Stanford, Edward (1917), Complete Atlas of China, 2nd ed., London: China Inland Mission.
- Sun Ruisheng; et al. (2 November 2016), "Yanmen Fort Helps Shanxi Win the Battle for Its Soul", China Daily Asia, Beijing: China Daily Information Co.
- Wen, Robert K. (2003), Leaves upon the River, Lincoln: iUniverse, ISBN 9780595277094.
- Whiting, Marvin C. (2002), Imperial Chinese Military History: 8000 BC – 1912 AD, Lincoln: iUniverse, ISBN 978-0-595-22134-9.
- Wortzel, Larry M. (1999), Dictionary of Contemporary Chinese Military History, Westport: Greenwood, ISBN 9780313293375.
- Yang Chan (2018), World War Two Legacies in East Asia: China Remembers the War, Routledge Studies in the Modern History of Asia, Abingdon: Routledge, ISBN 9781351391504.
- Yü Ying-shih (1967), Trade and Expansion in Han China: A Study in the Structure of Sino-Barbarian Economic Relations, Berkeley: University of California Press.
- Yü Ying-shih (1986), "Han Foreign Relations", The Cambridge History of China, Vol. I: The Ch'in and Han Empires, 221 B.C. – A.D. 220, Cambridge: Cambridge University Press, hlm. 377–462, ISBN 0-521-24327-0.
- Yü Ying-shih (1990), "The Hsiung-nu", The Cambridge History of Early Inner Asia, Vol. I: From the Earliest Times to the Rise of the Mongols, Cambridge: Cambridge University Press, hlm. 118–150, ISBN 9780521243049.