Luyo, Polewali Mandar
Luyo | |||||
---|---|---|---|---|---|
Negara | Indonesia | ||||
Provinsi | Sulawesi Barat | ||||
Kabupaten | Polewali Mandar | ||||
Pemerintahan | |||||
• Camat | Muh. Arifin, s. Ag | ||||
Kode Kemendagri | 76.04.10 | ||||
Kode BPS | 7602031 | ||||
Luas | 156,60 km2 | ||||
Kepadatan | 187 jiwa per km2 | ||||
Desa/kelurahan | 10 Desa, 1 Kelurahsn | ||||
|
Kecamatan Luyo terletak pada 1190 71’ 53,41” Lintang Selatan dan 30 23’
06,39” Bujur Timur, dengan ketinggian 28 m dpl.
Batas batas Kecamatan Luyo adalah :
- Sebelah barat berbatasan dengan Kecamatan Tubbi Taramanu dan Kecamatan Limboro
- Sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Mapilli
- Sebelah selatan berbatasan dengan Kecamatan Campalagian
- Sebelah Utara berbatasan dengan Kecamatan Tubbi Taramanu dan Kecamatan Bulo
Luas wilayah Kecamatan Luyo tercatat 156,60 Km2 atau 7,74 persen dari luas Kabupaten Polewali
Mandar yang mencapai 2.022,3 Km²
Kecamatan Luyo terbagi menjadi 10 desa (47 Dusun) dan 1 kelurahan (6 Lingkungan)
Semua desa dan kelurahan tersebut terletak di wilayah bukan pantai.
Desa Batupanga Daala merupakan desa dengan wilayah terluas di Kecamatan Luyo, yaitu 25,75 Km².
Sebaliknya, Desa Puccadi merupakan desa dengan wilayah terkecil, yaitu 3,34 Km².
Desa Pussui memiliki dusun/lingkungan terbanyak, yaitu tujuh dusun/lingkungan.
Sebaliknya, Desa Mapilli Barat mempunyai dusun/lingkungan paling sedikit, yaitu dua
dusun/lingkungan.
Jumlah penduduk Kecamatan Luyo pada tahun 2018 berdasarkan hasil
proyeksi penduduk berjumlah 29.736 jiwa, naik 365 jiwa dari tahun 2016. Sedangkan
jumlah rumah tangga mencapai 6.335 rumah tangga, naik 106 rumah tangga dari tahun
sebelumnya.
Desa Baru memiliki jumlah penduduk paling banyak. Penduduk Desa Baru berjumlah 4.486 jiwa atau sekitar 15,09
persen dari penduduk Kecamatan Luyo. Sebaliknya, Desa Pussui Barat memiliki jumlah
penduduk paling sedikit yaitu 1.442 jiwa atau sekitar 4,85 persen.
Penduduk laki-laki dan perempuan di Kecamatan Luyo masing-masing
berjumlah 14.485 jiwa dan 14.840 jiwa.
Kepadatan penduduk di Kecamatan Luyo mencapai 187 jiwa per km² yang
artinya terdapat 187 jiwa tiap kilometernya.
Kecamatan Luyo masuk dalam klasifikasi kurang padat yaitu 51 – 250 jiwa/Km².
Pendidikan
Fasilitas pendidikan yang tersedia di Kecamatan
Luyo sampai tahun 2018 sudah cukup beragam, mulai dari tingkat TK hingga tingkat
sekolah menengah.
Taman Kanak-kanak terdiri dari dua raudatul anfal.
Sekolah dasar terdiri dari 21 SD yang semua berstatus negeri dan enam
madarasaha ibtidaiyah.
Tingkat lanjut terdiri dari lima sekolah menengah pertama negeri, delapan Madarasah tsanawiyah,
dua sekolah menengah kejuruan, dan 3 madrasah aliyah.
Kesehatan
Kecamatan Luyo terdiri atas satu unit puskesmas, enam unit puskesmas pembantu,
empat poskesdes, dan 48 posyandu. Dari beberapa fasilitas kesehatan tersebut,
ditopang oleh ketersediaan tenaga kesehatan yang terdiri dari dokter gigi dan dokter
umum masing-masing satu orang.
Tenaga kesehatan lainnya yang ada di Kecamatan luyo adalah perawat 17orang,
12 orang tenaga bidan, dan 47 orang dukun bayi.
Tanaman Pangan
Tanaman pangan yang diusahakan masyarakat di Kecamatan Luyo selama
tahun 2018 adalah padi sawah, padi ladang, jagung, ubi jalar, ubi kayu, kacang tanah,
kacang kedelai dan kacang hijau.
Produksi padi sawah selama tahun 2018 mencapai 34.829,8 ton.
Rata-rata produktivitas padi sawah di Kecamatan Luyo mencapai 7,1
ton/hektar.
Sedangkan produksi ubi jalar t selama tahun 2018 adalah 28,9 ton.
Tanaman Perkebunan
Selain tanaman pangan, tanaman perkebunan seperti kelapa dalam, kelapa
hybrida, kopi robusta, kakao, banyak diusahakan oleh banyak masyarakat di Kecamatan
Luyo. Produksi tanaman kakao terbesar selama tahun 2018 mencapai 4.188,58 ton.
Peternakan
Pada tahun 2018, populasi ternak terbesar yang terdapat di Kecamatan Luyo
adalah ayam buras/ayam kampung 132.457 ekor. Sedangkan populasi ternak terendah
adalah kerbau 12 ekor.