Lompat ke isi

Munisipalitas (Jepang)

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
(Dialihkan dari Munisipalitas di Jepang)
Peta munisipalitas di Jepang termasuk wilayah yang disengketakan.
Pembagian wilayah munisipalitas di Jepang.

Jepang memiliki tiga tingkat pemerintahan: nasional, prefektur, dan munisipalitas. Negara tersebut memiliki 47 prefektur. Setiap prefektur memiliki sejumlah munisipalitas, dengan jumlah 1.719 buah (Januari 2013) [1]. Terdapat beberapa jenis munisipalitas di Jepang: kota, kotapraja, desa dan distrik kota khusus (ku dari Tokyo). Dalam bahasa Jepang, susunan ini dikenal sebagai shikuchōson (市区町村), dimana setiap kata dalam kanji merupakan salah satu dari empat jenis munisipalitas yang ada di Jepang.

Status munisipalitas sebuah desa, kotapraja atau kota, diputuskan oleh pemerintah prefektur. Pada umumnya, sebuah desa atau kotapraja dapat ditingkatkan statusnya menjadi kota ketika penduduknya telah mencapai lima puluh ribu jiwa, dan sebaliknya sebuah kota bisa saja diturunkan statusnya menjadi kotapraja ketika penduduknya mencapai angka dibawah lima puluh ribu jiwa. Kota dengan populasi penduduk paling sedikit di Jepang adalah Utashinai, Hokkaido, karena hanya memiliki penduduk sebanyak empat ribu jiwa, sementara kotapraja di prefektur yang sama, Otofuke, memiliki jumlah penduduk yang hampir mencapai empat puluh ribu penduduk.

Beberapa kota terpilih juga memiliki subdivisi administratif yang lebih berkembang, atau juga dikenal sebagai distrik kota. tetapi tidak seperti distrik kota istimewa di Tokyo. Distrik ini tidak sama dengan munisipalitas.

Berikut ini adalah contoh dari 19 kota terpilih:

  • Fukuoka, merupakan kota terpadat di wilayah Kyūshū.
  • Hiroshima, merupakan kota manufaktur tersibuk di wilayah Chūgoku pulau Honshū.
  • Kobe, merupakan pelabuhan utama di Laut Pedalaman, terletak di pusat pulau Honshū berdekatan dengan Osaka.
  • Kitakyūshū, sebuah kota yang memiliki penduduk lebih dari satu juta di wilayah Kyūshū.
  • Kyoto, sebelumnya pernah menjadi ibu kota. Saat ini sebagai pusat bersejarah dan sebuah kota modern yang berkembang.
  • Nagasaki, merupakan pelabuhan di pulau Kyūshū.
  • Nagoya, pusat wilayah perduksi utama mobil di pesisir timur pulau Honshū.
  • Osaka, sebuah kota manufaktur terbesar di pantai Laut Pedalaman pulau Honshū.
  • Sapporo, merupakan kota terbesar di Hokkaidō
  • Sendai, pusat kota utama sebelah timur laut pulau Honshū (juga dikenal sebagai wilayah Tōhoku)
  • Yokohama, sebuah kota pelabuhan di selatan Tokyo.

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]