Lompat ke isi

Nagoya

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
(Dialihkan dari Nagoya, Aichi)
Nagoya
名古屋
名古屋市 · Kota Nagoya[1]
Dari kiri atas: Pelabuhan Nagoya, Higashiyama Zoo and Botanical Gardens, Nagoya Tengah, Kastil Nagoya, Menara TV Nagoya
Bendera Nagoya
Logo resmi Nagoya
Lokasi Nagoya di Aichi
Lokasi Nagoya di Aichi
NegaraJepang
RegionChūbu
PrefekturAichi
Pemerintahan
 • Wali kotaTakashi Kawamura
Luas
 • Kota terpilih326,43 km2 (12,604 sq mi)
Populasi
 (1 Agustus 2011)
 • Kota terpilih2.266.249 (3rd)
 • Metropolitan
8.923.445 (3rd)
Zona waktuUTC+9 (Waktu Standar Jepang)
- PohonCamphor laurel
(Cinnamomum camphora)
- BungaLilium
Nomor telepon052-972-2017
Alamat3-1-1 Sannomaru, Naka-ku, Nagoya-shi, Aichi-ken 460-0001
Situs webwww.city.nagoya.jp
[2]
Stasiun JR Nagoya

Nagoya (名古屋市, Nagoya-shi) adalah ibu kota Prefektur Aichi(愛知県), Jepang. Kota ini terletak di pesisir Samudra Pasifik di wilayah Chūbu, bagian tengah Pulau Honshu. Letaknya di tengah-tengah antara Tokyo dan Kyoto, sehingga kota ini sering disebut Chūkyō (ibu kota bagian tengah). Nagoya merupakan kota terbesar keempat di Jepang dalam jumlah penduduk. Kota ini merupakan pusat dari Daerah Metropolitan Chukyo yang merupakan salah satu dari tiga daerah metropolitan Tokyo-Nagoya-Osaka.

Stasiun JR Nagoya tercatat dalam Buku rekor Guinness sebagai bangunan tertinggi di dunia yang memiliki stasiun kereta api.[3] Penduduk kota Nagoya menyebut Stasiun JR Nagoya sebagai Mei-eki (stasiun Mei). Kawasan Stasiun JR Nagoya dan Sakae merupakan pusat perbelanjaan bawah tanah yang ramai dan luas, sedangkan di kawasan Ōsu merupakan pusat perbelanjaan dan barang-barang elektronik. Nagoya merupakan kota pertama di Jepang yang memiliki pusat perbelanjaan di bawah tanah.[4]

Lambang kota Nagoya mirip dengan aksara kanji untuk angka delapan. Lambang ini menyerupai gambar stempel Maruhachi yang pernah dipakai klan Owari Tokugawa (percabangan klan Tokugawa di Provinsi Owari).

Kota Nagoya terletak di Daratan rendah Nōbi, bagian barat daya Prefektur Aichi. Di bagian barat daya kota terdapat distrik Minato-ku yang merupakan kawasan industri dan Pelabuhan Nagoya. Di sebelah barat distrik Minato-ku terdapat sawah yang luas. Di selatan kota terdapat distrik Minami-ku yang merupakan kawasan industri, sedangkan bagian utara kota (distrik Mizuho-ku) merupakan pusat perbelanjaan.

Nagoya dibagi menjadi 16 distrik (-ku):

Istana Nagoya

Abad pertengahan

[sunting | sunting sumber]
  • Di sekeliling Kuil Atsuta yang baru selesai dibangun berkembang sebuah kota pelabuhan.

Zaman Sengoku hingga zaman Edo

[sunting | sunting sumber]
  • 1601 - Miya-juku menjadi salah satu tempat perhentian di jalur Tōkaidō. Dari Miya-juku ke kota Kuwana jaraknya 7 ri (28 km) dan bisa dicapai dengan perahu, sehingga disebut jalur Shichi ri no watashi.
  • 1610 - Tokugawa Ieyasu mendirikan Istana Nagoya. Keluarga Tokugawa gosanke yang merupakan salah satu dari tiga percabangan klan Tokugawa didirikan di wilayah han Owari.
  • 1730 - Tokugawa Muneharu diangkat sebagai penguasa generasi ke-7 han Owari dan kota Nagoya berkembang sebagai kota perdagangan.

Restorasi Meiji hingga Perang Dunia II

[sunting | sunting sumber]

Sesudah Perang Dunia II

[sunting | sunting sumber]
  • 15 November 1957 - Peresmian jalur kereta api bawah tanah.
  • 1959 - Rekonstruksi Shachihoko di Istana Nagoya selesai.
  • 1969 - Jumlah penduduk kota melebihi 2 juta orang.
  • 1981, 1988 - Kota Nagoya gagal terpilih sebagai penyelenggara Olimpiade
  • 29 Oktober 1992 - Peresmian Akuarium Nagoya
  • 18 Maret 2005 - Taman hiburan De La Fantasia yang merupakan bagian dari Expo 2005 dibuka. Lokasi ini dibuka selama Expo 2005 berlangsung.
Iluminasi musim gugur di Taman Tokugawa. Tempat wisata biasanya tutup lebih malam pada acara-acara khusus.

Nagoya adalah pusat dari Greater Nagoya, yang menghasilkan hampir 70 persen dari surplus perdagangan Jepang 2003. [14]

Industri otomotif

[sunting | sunting sumber]

Kota Nagoya merupakan salah satu sentra manufaktur pembuatan mobil, pesawat, mesin dan suku cadang. Proses manufakturnya telah menerapkan nanoteknologi.[5] Merek mewah Toyota, Lexus, Denso, Aisin Seiki Co, Toyota Industries, JTEKT dan Toyota Boshoku berkantor pusat di atau dekat Nagoya. Mitsubishi Motors memiliki divisi R&D di pinggiran Okazaki. Pemasok komponen utama seperti Magna International dan PPG juga memiliki kehadiran yang kuat di sini. Pembuat busi NGK dan Nippon Sharyo, yang dikenal untuk pembuatan rolling stock termasuk Shinkansen berkantor pusat di sana.

Tujuan wisata

[sunting | sunting sumber]

Transportasi

[sunting | sunting sumber]

Bandar udara

[sunting | sunting sumber]

Nagoya dilayani Bandar udara internasional Chūbu Centrair yang terletak di kota Tokoname. Bandar udara Nagoya (Bandar udara Komaki) yang terletak di kota Komaki dan Kasugai hanya melayani penerbangan domestik yang dioperasikan J-Air.

Kereta api

[sunting | sunting sumber]

Stasiun Nagoya melayani Tōkaidō Shinkansen dan jaringan kereta api regional yang dioperasikan JR Tōkai, Meitetsu, dan Kintetsu. Nagoya juga memiliki jaringan angkutan cepat yaitu Nagoya Municipal Subway.

Kota kembar

[sunting | sunting sumber]

Yokohama mengikat hubungan kota kembar dengan:[6]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ "Nagoya's official English Name". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2010-02-02. Diakses tanggal 2005-05-21. 
  2. ^ "平成23年6月1日現在の世帯数と人口(全市・区別)" (dalam bahasa Japanese). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-12-26. Diakses tanggal 19 June 2011. 
  3. ^ Frommers
  4. ^ "地下街バトル、東京vs大阪vs名古屋 広さ日本一は?東京ふしぎ探検隊(9)". Nikkei. 2011-09-09. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-12-07. Diakses tanggal 1 February 2012. 
  5. ^ Bobowski, Sebastian (2013). "Knowledge Cluster Initiative by MEXT – Case of Tokai Region Nanotechnology Manufacturing Cluster in Japan". Dalam Jankowiak, A. H., Mazurek, S., dan Skulska, B. Clusters, Networks and Markets in the Asia-Pacific Region (PDF). Wrocław: Publishing House of Wrocław University of Economics. hlm. 28. ISBN 978-83-7695-358-8. ISSN 1899-3192. 
  6. ^ Nagoya Sister Cities Association, nsca.gr.jp. Akses:8 Juli 2023.

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]