Museum Hans Christian Andersen
Museum Hans Christian Andersen adalah sebuah museum yang dipersembahkan oleh pemerintah dan masyarakat Denmark kepada pengarang monumental kebanggaan mereka, Hans Christian Andersen. Pada tahun 1908 di Odense, museum ini didirikan di sebuah rumah yang diyakini sebagai tempat kelahirannya.
Museum ini terdiri dari Museum H.C. Andersen (museum yang sudah ada), H.C. Andersen Birthplace (museum asli), H.C. Andersen Childhood Home, dan bahkan Møntergården (museum kota). Sebuah instalasi baru yang disebut House of Fairytales (disebut New H.C. Andersen Museum) direncanakan akan dibuka pada akhir tahun 2020.[1]
Karya-karya tersebut tidak hanya ditampilkan dalam bentuk cetakan, tetapi ada juga yang masih berupa naskah coretan tangannya. Bukan itu saja. Walau namanya mendunia lewat cerita atau dongeng, Andersen juga meninggalkan karya seni berupa gambar-gambar dan papercuts. Ini bukan saja membantu para wisatawan untuk mengenal sosok Andersen, melainkan juga membantu mereka yang serius meneliti kehidupan dan karya pengarang ini.
Begitu masuk ke dalam museum, pengunjung dibawa menyaksikan suasana abad ke-19, saat Andersen lahir. Juga suasana kemiskinan yang pernah mendera Andersen pada masa-masa awal kehidupannya. Beragam peristiwa yang dialami pengarang ini dalam kurun 1805-1875 terbaca dengan jelas. Perkembangan kreatif sosoknya pun diperlihatkan secara berurutan melalui gambar-gambar, prakarya, dan tulisan tangannya.
Di ruang khusus bernama Memory Hall, terdapat lukisan dinding karya pelukis Niels Larsen Stevns. Lukisan-lukisan itu menggambarkan periode periode penting dalam kehidupan Andersen. Di ruang khusus riwayat hidup ini, tergambar jelas kehidupan sang pengarang, bagaimana dia menjalani masa kecil, menggapai impian di Kopenhagen, masa bersekolah, debutnya di dunia seni dan kariernya sebagai penulis. Juga bagaimana ia menjalani masa tua hingga wafat pada 4 Agustus 1875.
Kunjungan ke museum ini juga memberikan gambaran bagaimana kehidupan sosial dari H. C. Andersen. Terungkap siapa saja sahabat-sahabat, tokoh-tokoh yang dekat dan memberi pengaruh banyak dalam reputasinya di kemudian hari. Malah kisah cintanya yang putus di tengah jalan dibeberkan di sini. Demikian pula dengan berbagai pengelanaannya ke luar negeri. Luas total sekarang mencakup 5.600 meter persegi.[2]
Di museum yang telah dipugar khusus pada peringatan 200 tahun H. C. Andersen terdapat berbagai macam toko yang menjual cenderamata. Para pengunjung dapat membeli buku-buku karya H. C. Anderson dalam berbagai bahasa juga mendapatkan koleksi foto dia.
Tempat Kelahiran H.C. Andersen
[sunting | sunting sumber]Tempat kelahirannya (Denmark: H.C. Andersen's Hus) terletak di bangunan yang dianggap sebagai tempat kelahirannya (belum dikonfirmasi secara pasti), sebuah rumah kecil berwarna kuning di sudut jalan Hans Jensens Stræde dan Bangs Boder di kota tua.[3] Pada tahun 1908, rumah tersebut dibuka kembali sebagai Museum H.C. Andersen. Museum ini mendokumentasikan kehidupannya sejak masa kecilnya sebagai anak pembuat sepatu hingga sekolahnya, kariernya sebagai penulis, dan kehidupannya di kemudian hari, dengan artefak-artefak yang memberikan wawasan tentang kenalan dan petualangannya. [3]
Museum H.C. Andersen
[sunting | sunting sumber]Museum ini terletak di 11 Claus Bergs Gade, dan terdiri dari pameran dan koleksi dari karya dan kehidupan Andersen.[4]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Museum Odense (2017-01-09), The New Hans Christian Andersen Museum, diakses tanggal 2024-05-21
- ^ "Museum Hans Christian Andersen". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-03-27. Diakses tanggal 2022-03-27.
- ^ a b "Hans Christian Andersen's Hometown". VisitOdense (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2024-05-21.
- ^ "Hans Christian Andersen House". VisitOdense (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2024-05-21.